Pernah nggak sih kamu dalam situasi ketika rekan kerjamu dari berbeda divisi selalu sibuk menelponmu setiap hari untuk berkoordinasi denganmu? Atau kebiasaanmu sendiri yang sering mengecek e-mail dan sosial mediamu disaat jam kerja. Coba bayangkan Bela, bagaimana kamu bisa fokus bekerja jika mengalami kondisi seperti itu. Supaya nggak berlarut-larut yuk tinggalkan tujuh habit yang dapat menganggu perkembangan kariermu ini.
1. Sering Memeriksa E-Mail
Email memang paling banyak dimanfaatkan untuk berkomunikasi di lingkungan kerja, apalagi jika pekerjaanmu berkaitan dengan berbagai divisi. Wah, prioritas dan fokus kerjamu bisa meleset jika sedikit-sedikit kamu memeriksa e-mailmu.
Solusinya: Kita memang tidak bisa mengontrol pekerjaan harian yang datang via e-mail, caranya atur waktumu dan minimal memeriksanya tiga kali dalam sehari yaitu dua jam setelah kamu datang, setelah jam makan siang dan satu jam sebelum kamu pulang kantor.
2. Menjawab Panggilan Telepon
Terganggu dengan panggilan telpon dari rekan kerja yang membuatmu selalu sibuk menjawabnya, hati-hati jika tidak dibatasi dapat menghambat produktivitasmu lho.
Solusinya: Supaya lebih efektif setelah menjawab telepon lalu respon pada waktu yang telah ditentukan. Kemudian mulai ajak rekan kerjamu supaya kalau ada request pekerjaan lebih baik untuk mengirimkan lewat e-mail terlebih dahulu, karena segala sesuatu yang tertulis akan lebih jelas dan bisa dipertanggungjawabkan.
3. Terus-Menerus Mengecek Media Sosial
Menurut Pew, rata-rata orang Amerika menggunakan setidaknya tiga platform media sosial, sementara persentase berdasarkan usia 51% pengguna Facebook mengatakan mereka mengunjungi situs tersebut beberapa kali sehari itu belum termasuk halaman media sosial lainnya.
Solusinya: Gunakan platform media pribadimu di saat jam istirahat dan makan siang.
4. Membantu Teman Kerja
Di dalam sebuah tim kita dituntut untuk bekerjasama karena pekerjaan kita saling terkait satu sama lain, tetapi setiap pekerja memiliki tanggung jawab masing-masing untuk menyelesaikan pekerjaannya. Jadi jika ingin meminta bantuan liatlah kondisi rekan kita apakah sedang sibuk atau tidak, jangan memaksakan kehendak.
Solusinya: Kita perlu bersikap tegas, konsisten dan mengomunikasikan kepada rekan kerja yang bahwa prioritasmu adalah menyelesaikan pekerjaanmu sendiri, tetapi jika sudah selesai maka dengan senang hati kamu akan membantunya.
5.Area Kerja yang Berantakan
Ruang kerja yang rapi akan membuatmu merasa nyaman bekerja. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang rata-rata menghabiskan 3-4 jam per minggu untuk mencari kertas yang berpotensi menambah stres, frustasi, menganggu konsentrasi dan kreativitas di tempat kerja
Solusinya: Luangkan waktu untuk merapikannya dengan menyusun folder-folder secara teratur supaya performa kerjamu semakin optimal.
6. Kurangnya Prioritas dalam Bekerja
Kurangnya prioritas kerja dapat membunuh produktivitasmu. Jika kamu nggak tahu harus memulainya darimana bagaimana mungkin bisa mencapai target.
Solusinya: Rencanakan target kerjamu sehari sebelumnya, kemudian buatlah daftar tugas yang akan kamu lakukan saat sampai ke kantor.
7. Rapat
Rapat memang penting tapi aktivitas yang satu ini terkenal paling banyak menghabiskan waktu.
Solusinya: Buatlah agenda pertemuan dengan tujuan yang jelas. Mulailah dan akhiri meeting tepat waktu. Kemudian tetaplah fokus dengan topik untuk hasil yang maksimal.
Siap-siap kariermu melesat Bela!