Namanya nggak hanya satu dua kali saja menjadi trending di media sosial, Gita Savitri Devi belum lama kembali menjadi bahan perbincangan hangat warganet. Perempuan yang telah 11 tahun menjejakan kaki di Jerman ini memang memiliki ketertarikan untuk mengkritik ataupun memberikan pendapat tentang isu-isu yang berkembang di tengah masyarakat.
Menjejakan pendapat memang lumrah dan sah-sah saja dikemukakan, namun entah mengapa pernyataan yang dilontarkan Youtuber yang satu ini terkadang menuai perdebatan di antara para warganet.
Kreator konten satu ini kerap menimbulkan pro dan kontra di kalangan warganet hanya karena pernyataannya di media sosial. Nggak hanya satu kali, Gita beberapa kali menuai komentar negatif dari warganet. Apa saja kontroversinya? Berikut rangkumannya untukmu.
1. Komentari isu LGBTQ+ di Piala Dunia
Masih hangat dibicarakan, Gita Savitri pernah melontarkan pendapatnya tentang isu LGBT yang center terjadi di perhelatan Piala Dunia Qatar 2022. Hal tersebut bermula ketika kesebelasan tim Jerman melakukan aksi tutup mulut sebagai protes kepada penyelenggara lantaran tidak diperbolehkan menggunakan atribut untuk mengkampanyekan dukungan terhadap LGBT.
Gita yang tinggal di Jerman kala itu dimintai tanggapan akan hal tersebut oleh salah satu pengikutnya di Instagram. Ia pun menjawab pertanyaan tersebut. Namun, setelah melayangkan pernyataan, banyak warganet yang menghujat Gita lantaran dianggap membela LGBT.
Bahkan di unggahan tersebut Gita sampai menyebut bahwa FIFA telah melakukan korupsi, dan mengatakan bahwa Qatar memanfaatkan kebudayaan negaranya untuk membenarkan homofobia terhadap LGBT.
Unggahan Gita tersebut langsung menimbulkan perdebatan di kalangan warganet, sehingga membuat nama Gita Savitri bertengger di trending Twitter selama tiga hari lamanya.
2. Singgung Soal Stunting
Risiko yang harus diterima seorang yang terkenal ialah mendapatkan kritik, mulai dari penampilan hingga sebuah keputusan yang. Begitu pulang yang saat ini sedang menimpa Gita Savitri. Selain trending karena dianggap mendukung kaum LGBTQ+, namanya juga bertengger di posisi atas lantaran reaksinya kepada salah satu netizen yang mengomentari gaya berhijabnya, yang saat ini dianggap mulai melenceng dan mulai terbuka.
Dalam sebuah unggahan, Gita yang kala itu mengenakan kerudung hitam dengan gaya sorban, sehingga memperlihatkan bagian leher, sedikit telinga dan rambut ini pun sontak mengundang banyak warganet untuk mengomentari gaya hijabnya, dan nggak jarang yang mengingatkannya untuk menggunakan hijabnya dengan normal.
Namun, warganet menyayangkan balasan Gita terhadap salah satu warganet yang mengomentari penampilannya tersebut. Tidak terima dengan kritikan Gita sampai-sampai merespon dengan kata-kata yang sedikit kasar dan menyinggung soal stunting.
Sontak saja respon tersebut menuai banyak reaksi. Gita yang merasa emosi semakin terpancing ketika ada netizen yang menyorot penggunaan kata 'stunting' dalam kalimatnya. Warganet geram lantaran dengan menggunakan kata stunting sama saja seperti menyinggung perasaan orang tua yang anak-anaknya terkena stunting.