Keluarga para presiden, termasuk anak-anaknya, juga tak pernah luput dari perhatian publik. Mereka kerap berada di bawah pengawasan ketika terlibat suatu masalah.
Berita utama dari seluruh dunia lantas menyoroti skandal-skandal kontroversial yang melibatkan anak-anak presiden. Inilah berbagai skandal yang pernah dialami anak-anak presiden, mulai dari putri mantan presiden Amerika Serikat ke-43 (George W. Bush), Jenna Bush, hingga Donald Trump Jr., selaku putra Donald Trump.
1. Putri George W. Bush, Jenna Bush, diduga mengonsumsi alkohol meskipun di bawah umur
Jenna Bush dan saudara kembarnya, Barbara Bush, sempat menjadi pembicaraan hangat pada awal tahun 2000-an.
Pada tahun 2001, ketika Jenna baru memasuki tahun pertama di University of Texas, dirinya diduga minum minuman keras meskipun di bawah umur. Ia juga diduga mencoba menggunakan kartu tanda penduduk palsu untuk membeli alkohol di sebuah restoran.
Insiden yang terjadi dalam kurun waktu lima minggu ini, diangkat menjadi berita utama nasional. Jenna, yang tidak mengajukan keberatan atas tuduhan kepemilikan alkohol, didenda sebesar US$51 untuk biaya pengadilan, dihukum harus melakukan delapan jam pelayanan masyarakat, dan wajib mengikuti kelas mengenai kesadaran konsumsi alkohol.
Sebagai hukuman dari penggunaan kartu tanda penduduk palsu, ia dilarang untuk menggunakan SIM selama 30 hari, dan didenda sebesar US$600.
"Saya merasa malu, dan saya merasa sangat sedih untuk [ayah saya] karena saya pikir ini akan menghancurkan reputasinya,” ujar Jenna kepada pembawa acara Today, Hoda Kotb, pada bulan Maret. “Dia meminta maaf kepada saya karena apa yang kami inginkan hanyalah menjadi anak kuliahan yang normal. Dia berkata, 'Maaf. Saya berjanji kamu bisa menjadi normal, dan ini tidak normal,” tambahnya.
2. Malia Obama, putri pertama Barack Obama, menerima kecaman karena merokok
Malia Obama pernah menerima kecaman publik pada tahun 2017, ketika sebuah video tentang dirinya merokok tersebar secara luas.
Menurut The Independent, situs berita konservatif The Daily Caller menulis artikel tentang video tersebut, sehingga mengundang amarah publik terhadap perlakuan mantan putri pertama Barack Obama tersebut.
Namun, Ivanka Trump dan Chelsea Clinton, sesama anak mantan presiden, dengan cepat membela Malia Obama melalui Twitter, mementingkan privasi dirinya dan anak-anak presiden lainnya.
"Malia Obama harus diberi privasi yang sama dengan teman-temannya yang masih sekolah," cuit Ivanka Trump melalui Twitter. "Ia merupakan seorang anak muda sekaligus warga negara, dan privasinya harus dijaga."
Chelsea Clinton juga menunjukkan dukungannya kepada Obama, melalui tulisannya, “Kehidupan pribadi Malia Obama, sebagai seorang wanita muda, seorang mahasiswa, seorang warga negara, tidak boleh menjadi clickbait Anda."