Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Hati Tenang, Ini 11 Tips Aman Meninggalkan Rumah Saat Mudik

Rumah tetap aman walau sedang kosong dalam beberapa waktu

Audia Natasha Putri

Menjelang Hari Raya Idulfitri, mudik menjadi tradisi wajib bagi sebagian besar penduduk muslim di Indonesia. Mudik adalah kegiatan pulang ke kampung halaman dalam rangka bertemu dan bersilaturahmi bersama keluarga besar.

Kala mudik, sang empu akan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong selama beberapa hari. Lantas, hal ini justru malah menimbulkan kekhawatiran tersendiri. Mengingat, adanya potensi kejahatan seperti perampokan atpencurian kerap menghantui pemilik rumah yang sedang mudik.

Bukan suatu kebetulan, artikel ini hadir buat kamu yang sedang berencana ingin mudik. Di bawah ini, ada 11 tips aman meninggalkan rumah saat mudik. Simak yuk!

1. Kunci rapat pintu rumah

pexels.com/Marcus Aurelius

Sebelum berangkat mudik, pastikan pintu jendela, dan pagar rumah sudah tertutup rapat. Dengan begitu, orang asing tak akan bisa membobol masuk rumah. Namun untuk keamanan ekstra, kamu bisa mengaplikasikan kunci double pada pintu dan jendela rumah. Lebih baik lagi untuk memasang gembok pada knop pintu dan jendela.

2. Pasang CCTV

freepik.com / anutaray

Ada banyak alasan mengapa orang memasang CCTV. Selain masalah keamanan, kita juga dapat memantau aktivitas mencurigakan di rumah melalui CCTV. Untuk melihat rekaman aktivitas tersebut, kita perlu menggunakan gawai yang sudah terhubung aplikasi CCTV di rumah kita.

Tips ini menjadi solusi efektif bagi kita yang sering berpergian dan meninggalkan rumah dalam keadaan kosong.

3. Pasang detector di rumah

Ooma.com

Rumah kosong menjadi sasaran empuk para perampok untuk merampas barang berharga yang tersimpan di dalamnya. Selain memasang CCTV, kamu bisa memasang detector di pintu dan jendela.

Detector dapat mendeteksi aktivitas mencurigakan di sekitar pintu dan jendela rumah. Jika hal itu terjadi, alat ini akan mengeluarkan alarm bunyi yang dapat memanggil warga atau petugas keamanan di sekitar.

4. Menyalakan lampu

Pexels.com/Castorly Stock

Rumah yang gelap dan minim penerangan identik dengan rumah kosong. Untuk menyiasatinya, kamu perlu menyalakan lampu di dalam dan teras rumah agar tetap terang, memberi kesan bahwa terdapat penghuni di dalam rumah.

5. Cabut alat elektronik

pexels.com/@max-arthbovich

Seringkali melihat kasus rumah kebakaran ketika sang pemilil sedang pergi mudik. Walau memberikan efisiensi pada keseharian, alat elektronik yang tak dijaga baik dapat menimbulkan korsleting dan berakhir kebakaran.

Untuk mencegah hal tersebut, matikan peralatan elektronik yang membutuhkan energi besar seperti AC, komputer, mesin cuci, kompor listrik atau oven sebelum berangkat mudik.

6. Melepaskan regulator tabung gas

BP Guide

Selain korsleting listrik, meledaknya tabung gas juga dapat menyebabkan kebakaran rumah. Demi meminimalkan kebakaran, sebaiknya lepas regulator tabung gas dan cek kembali untuk memastikan bahwa tidak ada kebocoran gas ketika hendak meninggalkan rumah.

7. Kosongkan penampung air

The Family Handyman

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah demam berbahaya yang disebabkan nyamuk aedes aegypti. Penyakit ini dapat menyebabkan kematian jika tak mendapat perawatan berkala.

Nyamuk ini bersemayam di genangan air. Untuk menghindari nyamuk ini bertelur di rumah, maka kosongkan semua penampung air yang ada di rumah, seperti bak, ember, kolam, atau pun wadah lainnya.

8. Simpan barang berharga di tempat yang aman

Voice of Guides

Kita tak pernah tahu kapan musibah itu datang. Perampokan bisa terjadi kapan saja, meskipun kita sudah melakukan upaya di atas untuk mencegahnya. Maka itu, jangan pernah meninggalkan barang-barang berharga di rumah dalam keadaan kosong. Daftar barang berharga tersebut di antaranya perhiasan, uang tunai, sertifikat rumah, emas murni, atau cek giro.

Kalau kamu tak bisa membawanya, kamu bisa menitipkannya di tempat penitipan seperti di bank, pegadaian atau kantor polisi.

9. Pasang alarm kebakaran

Tribun Bogor

Tips ini bersifat opsional, namun tetap bisa kamu lakukan agar kamu tetap tenang ketika mudik nanti. Untuk keamanan lebih maksimal, tetap pasang alarm kebakaran di rumah untuk mendeteksi asap yang disebabkan oleh kebakaran.

10. Lapor RT atau RW

Digdaya Meditama

Sebagai makhluk sosial, sudah sepatutnya kita berbaur di lingkungan masyakat dan menolong sesama. Prinsip ini bisa membantumu di kala kamu sedang mudik, Bela.

Saat akan mudik, lapor dan berikan nomor telepon aktif milikmu kepada RT, RW, dan petugas keamanan di tempat kediaman. Hal ini supaya kamu dapat dihubungi jika sesuatu yang buruk terjadi pada rumah.

11. Titipkan hewan peliharaan

Instagram.com/parkerandlily

Hewan peliharaan seperti kucing, anjing, dan kelinci menyukai kebebasan. Mereka akan stres jika berpergian ke tempat jauh terlalu berlama.

Kamu bisa menitipkan hewan peliharaanmu ke pet hotel terdekat. Tetapi, jika anabulmu terbiasa berpergian, sekiranya kamu boleh membawanya pergi mudik dengan kendaraan, seperti mobil, kereta, atau pesawat.

Demikian 11 tips aman meninggalkan rumah ketika mudik. Semoga bermanfaat!

IDN Media Channels

Latest from Working Life