Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

4 Alasan Kenapa Harus Punya Email Khusus untuk Mencari Kerja

Nomor 4 jangan sampai kejadian!

Andina Rahayu

Di zaman sekarang ini, rasanya siapapun pasti memiliki alamat email. Kegunaannya bukan hanya untuk keperluan berkirim pesan saja, tapi juga sebagai media untuk memverifikasi identitas yang digunakan untuk beragam kepentingan, seperti akun medsos, perbankan, atau akun kepemilikan penting lainnya. Tak heran kalau satu orang punya satu email dengan beragam fungsinya. Tapi Bela, sebaiknya kamu memisahkan antara email pribadi, email kantormu saat ini, dengan email pencarian kerja ya.

Sebagian besar orang mungkin memang tidak memikirkannya, tetapi hal yang satu ini ada baiknya untuk kamu pertimbangkan. Di saat kamu terus-menerus dibombardir dengan email tentang segala hal mulai dari penjualan, undangan pesta ulang tahun, hingga undangan wawancara kerja, membuat akun email terpisah dapat membuat dampak besar pada produktivitas dan kewarasanmu. Berikut adalah empat alasan mengapa kamu harus membuat email terpisah hanya untuk pencarian pekerjaan.

Jangan Menuliskan Email Alay Zaman SMP/SMA di Resume-mu

Unsplash.com/NeONBRAND

Kalau saat ini kamu hanya memiliki satu email dengan alamat email seperti "doglover101" atau "hottamale3000" misalnya, maka penting bagimu untuk membuat akun email baru untuk keperluan profesional. Buat email dengan nama depan dan belakangmu, atau kombinasi inisialmu untuk membuat akun yang dapat digunakan di resume. Teman-temanmu mungkin tidak keberatan kalau kamu menggunakan email alay dengan nama pengguna yang konyol, tetapi calon atasan atau pihak HRD tempatmu melamar pekerjaan, belum tentu kan?

Memungkinkan Kamu untuk Susun Email berdasarkan Prioritas

Unsplash.com/KAL VISUALS

Ketika mencari pekerjaan, hal penting yang harus kamu perhatikan adalah mengirim email tepat waktu, jelas, dan bebas dari kesalahan. Dengan membuat email terpisah yang didedikasikan untuk pencarian pekerjaan, kamu telah membuat pemisahan dan memprioritaskan apa pun yang datang khusus untuk email itu. Pesan tentang diskon di toserba bisa menunggu, tapi email dari perusahaan potensial yang kamu lamar tidak bisa. Saat semua email tentang lamaran pekerjaan berakhir di satu kotak masuk, kamu pun tak akan bingung dan kewalahan.

Akan Membebaskan atau Mengosongkan Kotak Masuk Email Harianmu

Unsplash.com/Georgia de Lotz

Bergantung pada bagaimana kamu mencari pekerjaan, kamu mungkin saja mendapatkan email saat ada tawaran pekerjaan baru. Cara ini adalah taktik yang bagus untuk membantumu mengikuti peluang baru, tetapi ini juga bisa mulai mengacaukan kotak masuk di emailmu, kalau kamu hanya punya satu alamat email. Dengan membuat email terpisah, kamu bisa mengosongkan sebagian ruang di akun email utama. Apakah kedengarannya menyenangkan memiliki kotak masuk yang tidak memiliki sejuta pesan yang belum dibaca di dalamnya?

Akan Menghapus Kemungkinan Konflik yang Dapat Timbul dari Penggunaan Email Kantor

Unsplash.com/Web Hosting

Banyak orang menggunakan email kantor mereka untuk melamar pekerjaan dan untuk penggunaan pribadi, yang dapat menjadi masalah. Perusahaan dapat secara legal melihat email kerja karyawan untuk memantau aktivitas dan memastikannya sejalan dengan kebijakan perusahaan. Nah, kalau kamu melamar ke posisi lain di perusahaan yang merupakan rival dari perusahaanmu sekarang dari email kantor, kemungkinan besar kamu melanggar semacam kode etik. Apalagi kalau kamu membagikan informasi pribadi seperti mengapa kamu tertarik meninggalkan posisimu di kantor yang sekarang. Percayalah, kamu akan mendapat masalah besar karenanya.

Mengirim lamaran kerja via email memang terbukti lebih efektif dibandingkan lamaran kerja secara offline. Jadi, apa kamu akan membuat email terpisah untuk pencarian kerja, Bela?

TOPIC

IDN Media Channels

Latest from Working Life