Review ‘Jujutsu Kaisen: Shibuya Incident X The Culling Game’: Ganas Tapi Serba Tanggung

- Recap Shibuya Incident yang menguasai babak awal
- Bagian awal Culling Game memamerkan visual yang memukau
- Cerita baru film masih berada di Itadori Extermination Arc
Jujutsu Kaisen: Shibuya Incident x The Culling Game, film terbaru Jujutsu Kaisen mencoba menghubungkan dua arc besar dalam semesta JJK. Perpaduan antara kekacauan pasca tragedi Shibuya dan permulaan Culling Game membuat film ini terasa seperti jembatan yang mengantar penonton menuju fase cerita yang jauh lebih gelap.
Meski pendekatannya mungkin tidak sepenuhnya sesuai ekspektasi banyak fans yang menantikan filmnya namun film ini tetap menawarkan cara pandang baru terhadap transisi dunia Jujutsu Kaisen.
Ada momen-momen penting yang disusun ulang dengan cara yang epik, ada pula materi tambahan yang membuat ceritanya terasa lebih padat. Penasaran seperti apa keseluruhan pengalaman menontonnya? Simak review selengkapnya ya, Bela!
Sinopsis Jujutsu Kaisen: Shibuya Incident x Culling Game (2025)
Pada malam Halloween, sebuah veil misterius tiba-tiba menutupi seluruh kawasan Shibuya, menjebak ribuan orang di dalamnya. Gojo langsung turun tangan menghadapi para pengguna kutukan yang ingin menyegelnya, sementara Itadori bersama para penyihir jujutsu berjuang menghadapi krisis terbesar yang pernah mereka temui.
Setelah insiden tersebut berakhir tragis, rencana Kenjaku mulai bergerak, mengubah Jepang menjadi kumpulan koloni kutukan dan memicu lahirnya Culling Game. Di tengah kekacauan baru ini, Yuta Okkotsu mendapat tugas berat yaitu mengeksekusi Itadori atas kejahatan yang dituduhkan kepadanya.
1. Recap Shibuya Incident yang menguasai babak awal

Film ini dibuka dengan rangkaian recap Shibuya Incident yang sangat mendetail bahkan bisa dibilang mendominasi setengah durasi film. Bukan hanya potongan ulang, tetapi adegan-adegan pentingnya dipoles lagi dengan visual yang lebih halus dan dramatis.
Tujuannya jelas, untuk menegaskan kembali betapa kelam dan krusialnya tragedi Shibuya dalam perkembangan karakter seperti Itadori, Megumi, hingga Gojo. Meski penggarapannya rapi dan epik, sebagian penonton mungkin merasa bagian ini terlalu panjang, sehingga film seperti menjadi “Shibuya Incident versi remaster”. Tapi ya tidak banyak yang bisa dikatakan karena memang sudah tercantum jelas pada judulnya, jadi tidak bisa beri komentar lebih mengenai hal tersebut.
2. Bagian awal Culling Game memamerkan visual yang memukau

Beralih ke bagian Culling Game, yang saya rasa lebih memberikan visual dan cerita yang lebih fresh. Buat film ini jadi naik level. Segala hal terkait roh kutukan, pertarungan, hingga atmosfer Jepang yang porak-poranda pasca Shibuya disajikan dengan sinematografi yang matang dan penuh detail. Permainan warna, efek energi kutukan, hingga pergerakan kamera terasa hidup, jelas dibuat untuk dinikmati di layar lebar. Bagian ini bahkan memberi gambaran betapa luar biasanya Culling Game jika nantinya digarap penuh dalam format film. Suram, brutal, tapi tetap memesona.
Namun sayangnya karena ini masih awal, belum banyak yang bisa dinikmati karena terasa begitu cepat. Hingga pada satu titik di mana film ini selesai dan dalam hati berkata "oh, sudah selesai ya?" Terasa anti klimaks karena saat itu ketegangan mulai dirasakan oleh saya selaku penonton. Tak cuma saya karena penonton lain pun memberikan reaksi serupa.
3. Cerita baru film masih berada di Itadori Extermination Arc

Meski membawa nama Culling Game, cerita orisinal yang ditambahkan dalam film ini sebenarnya masih berfokus pada Itadori Extermination Arc. Ini adalah masa-masa setelah insiden Shibuya, ketika Itadori diburu dan dianggap sebagai ancaman karena menjadi wadah Sukuna.
Film lebih banyak menyoroti konflik internal Itadori, politik di kalangan penyihir, hingga pertarungan yang terjadi karena status barunya sebagai target eliminasi. Culling Game sendiri hanya muncul sebagai bayangan bahaya besar yang menunggu di depan.
Jadi, buat kamu yang berharap langsung melihat kekecauan yang dihadirkan ala Culling Game, sepertinya harus sabar menunggu di season 3 nanti. Kalau menurut kalian seperti apa film Jujutsu Kaisen: Shibuya Incident x Culling Game ini?
| Producer | - |
| Writer | Gege Akutami and Hiroshi Seko |
| Age Rating | 13+ |
| Genre | Animation |
| Duration | 88 Minutes |
| Release Date | 03-12-2025 |
| Theme | Friendship, Loyalty |
| Production House | MAPPA |
| Where to Watch | CGV Cinemas |
| Cast | Junya Enoki, Yuma Uchida, Asami Seto, Kenjiro Tsuda, Subaru Kimura, Yuichi Nakamura, Takahiro Sakurai, Daisuke Namikawa, Nobunaga Shimazaki |


















