Pertandingan bulutangkis Tepok Bulu 2022 yang digelar oleh Vincent Rompies dan Deddy Mahendra Desta menjadi trending di media sosial. Pertandingan tersebut menghadirkan Hesti Purwadinata-Erika Carlina melawan Raisa-Anya Geraldine. Selama kurang lebih satu jam, pertandingan yang dapat disaksikan secara live streaming di YouTube Vindes itu berjalan begitu ketat. Akhirnya, pertandingan dimenangkan oleh pasangan Hesti-Erika dengan skor tipis 22-20 dan 21-15.
Kemenangan Hesti-Erika membuat nama mereka menjadi trending di media sosial. Bahkan, nama Erika juga sempat muncul di trending topic Twitter. Erika sendiri merupakan selebgram yang baru-baru ini melebarkan sayapnya ke dunia akting, khususnya layar lebar.
Berbicara soal kemampuan akting Erika, perempuan kelahiran 10 Agustus 1993 itu telah cukup banyak membintangi judul film dan serial. Apa saja film dan serial yang pernah dibintanginya? Simak berikut ini.
Sakral
Sakral (2018) menjadi film debut Erika. Dalam film ini, ia memerankan dua karakter sekaligus. Yakni, karakter bernama Bianca dan hantu. Meski film pertama, Erika cukup piawai membawakan dua peran dan begitu lancar beradu akting dengan aktor lainnya, yaitu Teuku Zacky dan Olla Ramlan.
Sakral berkisah tentang Melina (Olla Ramlan) dan suaminya Daniel (Teuku Zacky) yang harus merelakan satu anak kembar mereka. Anak kembar lainnya yang selamat, Flora (Makayla Rose) tumbuh menjadi anak yang pemurung dan bahkan tidak pernah tertawa atau pun mengucapkan satu patah kata.
Saat Flora berulang tahun ke-5, keluarga Melina dan Daniel mendapat gangguan gaib yang misterius. Satu per satu keluarga terdekat mereka meninggal dunia tanpa sebab, dan gangguan tak kasat mata juga muncul mengganggu kehidupan mereka.
Srimulat: Hil yang Mustahal Babak Pertama
Erika juga muncul dalam film biopik Srimulat: Hil yang Mustahal Babak Pertama (2022). Dalam film ini, Erika dipercaya memerankan tokoh Djudjuk Djuwariyah, istri dari Teguh Slamet Raharjo, pendiri grup lawak Srimulat.
Srimulat: Hil yang Mustahal Babak Pertama berkisah tentang grup lawak asal Solo yang mulai melebarkan sayap dan menapaki industri hiburan di Ibukota. Dengan segala kekurangan mereka, salah satunya kendala bahasa, menjadi tantangan bagi grup Srimulat untuk bisa diterima dan eksis di tengah persaingan dunia hiburan. Mampukah mereka tampil di layar kaca dan panggung Ibukota?