Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

Kalau Teman Minta Rekomendasi Pekerjaan, Baiknya Dibantu atau Diabaikan Ya?

Selfie/ABC/www.pinterest.com
Selfie/ABC/www.pinterest.com

Bela, pernah nggak diminta teman untuk merekomendasikan dia bekerja di kantor kamu? Dengan berbagai cara mulai dari mengirim resume ke e-mail hingga menelepon kamu langsung untuk meminta follow up, rasanya sedikit mengganggu, ya. Bukan berarti kamu nggak mau membantunya, tapi kamu merasa bahwa dia kurang sesuai dengan bidang yang dia inginkan. Hmm.. gimana ya caranya untuk menghadapi situasi ini? Ikuti langkahnya, yuk!

1. Tentukan alasan kamu enggan membantunya

Selfie/ABC/www.gotceleb.com
Selfie/ABC/www.gotceleb.com

Semua pasti ada alasannya, termasuk kenapa kamu nggak mau merekomendasikan temanmu ke atasan. Mungkin di masa lalu kamu pernah bermasalah dengan dia, atau kamu memang merasa bahwa background yang dia punya nggak sesuai dengan posisi yang dia lamar. Bisa juga, kamu sengaja nggak ingin dia ikut merasakan kenyamanan yang ada di kantor kamu.

2. Mempertimbangkan cara yang akan kamu ambil

Selfie/ABC/www.celebmafia.com
Selfie/ABC/www.celebmafia.com

Sebenarnya, kamu bisa melakukan beberapa cara seperti nggak menghiraukan permintaan teman atau meneruskan surat lamaran ke divisi personalia. Namun sebelum bertindak, bayangkan dulu apa yang akan terjadi pada tiap skenario yang akan kamu ambil.

3. Tetapkan peraturan khusus

Selfie/ABC/www.streetchypants.com
Selfie/ABC/www.streetchypants.com

Jika kamu telah membantu seorang teman, maka mungkin teman yang lain juga mengharapkan bantuan yang sama. Tentukan bagaimana kamu memperlakukan permintaan teman yang menginginkan rekomendasi. Jika kamu ingin mengabaikannya, abaikan semua. Jika kamu ingin membantu meneruskan lamarannya tanpa komentar tentang kemampuan yang dia punya, lakukan saja.

4. Jujur tentang apa yang kamu lakukan

Selfie/ABC/www.bustle.com
Selfie/ABC/www.bustle.com

Kamu tentu nggak ingin teman selalu menghubungimu tentang hasil lamarannya, kan? Pada akhirnya, kamu perlu jujur kalau kamu meneruskan lamarannya ke divisi personalia dan kamu nggak tahu pasti tentang proses seleksinya. Tawarkan juga lowongan pekerjaan lain, bahkan di luar kantormu, yang kira-kira sesuai dengan latar belakangnya.

 

BACA JUGA: Speak Up, Bela! Berani Bicara dengan Mantan Bos yang Menulis Referensi Kerja yang Buruk tentang Kamu

 

Share
Topics
Editorial Team
Elisabeth Kurniawan
EditorElisabeth Kurniawan
Follow Us

Latest in Career

See More

Jadwal Wamil Bentrok, Lee Jung Ha Absen dari 'Moving 2'?

05 Des 2025, 15:15 WIBCareer