'Arini by Love.inc', Menguak Latar Belakang Arini yang Misterius

Saat saya menonton Love for Sale (2018) dan Love for Sale 2 (2019) sampai selesai, selalu menyisakan rasa kesal terhadap sosok Arini (Della Dartyan) yang selalu menghilang di akhir cerita. Pertanyaan mengapa Arini menghilang, siapa sebenarnya sosok Arini, sampai ke mana perginya Arini, selalu menghantui dan membuat film ini seolah menggantung tanpa penyelesaian.
Namun, rasa penasaran saya itu terjawab sudah. Visinema dan Bioskop Online merilis film Arini by Love.inc yang akan menceritakan semua kisah tentang Arini. Tak hanya itu, kita akan tahu juga ke mana perginya Arini setelah berhasil membuat Richard dan Ican baper setengah mati.

Arini by Love.inc dibuka dengan hadirnya Arini (Della Dartyan) di sebuah gedung tertutup yang sedang merekrut banyak orang untuk dilatih menjadi karyawan mereka. Gedung tersebut merupakan perusahaan Love.inc, yang menyediakan jasa pasangan sewaan, seperti yang pernah disewa oleh Richard (Gading Marten) dan Ican (Adipati Dolken).
Terhimpit kebutuhan ekonomi, serta tak lagi memiliki keluarga yang bisa membahagiakannya, membuat Arini memutuskan untuk bergabung dengan Love.inc. Perusahaan tersebut dipimpin oleh Diana (Marissa Anita) yang tegas dan tak segan-segan memberikan hukuman bagi mereka yang melanggar.
Di balik wajah ramahnya dan slogan 'memberikan kebahagiaan', Diana dan LoveInc. menyimpan banyak rahasia misterius yang membuat Arini berpikir ulang tentang keputusannya ini.

Berbeda dengan dua film sebelumnya, Adrianto Sinaga selaku sutradara film Arini by Love.inc, memberikan kejutan yang tak pernah terpikirkan sebelumnya. Tak ada lagi kisah romansa dan drama khas Love for Sale. Film ini akan membawa kita ke genre drama-psikologi yang penuh dengan nuansa gelap.
Dengan apik, Adrianto (Hantu-2007, Bebek Belum-2010) memberikan tampilan visual yang belum pernah ada di film Indonesia dan bahkan di film yang pernah ia garap sebelumnya. Yakni, 'penjara' futuristik dengan segala kecanggihan dan kemewahannya yang membuat film ini menjadi angin segar bagi industri perfilman Indonesia.

Dari segi jajaran pemain, Arini by Love.inc hanya mengusung empat pemain dan semuanya memiliki porsi yang pas dalam film. Arini (Della Dartyan) sebagai pemeran utama, berhasil membawa kita ke dunia Arini yang sebelumnya menjadi tanda tanya besar di dua film sebelumnya. Kelly Tandiono yang berperan sebagai Tiara, cukup menarik perhatian karena kemampuan aktingnya yang semakin lugas. Emosinya yang naik turun, sempat ikut membuat saya gemas, sekaligus kasihan di saat yang bersamaan.
Marissa Anita juga sangat tepat memerankan tokoh Diana yang berdarah dingin. Kita akan ikut terhanyut dengan kebaikan Diana yang ternyata menyimpan banyak hal di baliknya. Terakhir, Faris Nahdi yang berperan sebagai Galang. Sosoknya yang abu-abu membuat kita ikut ragu, apakah Galang bisa dipercaya atau akan menjerumuskan Arini ke dalam masalah.
Meski secara teknis Arini by Love.inc menawarkan sesuatu yang baru bagi penikmat film Tanah Air, saya merasa jalan cerita yang disampaikan seolah kurang kuat. Ada beberapa adegan yang dirasa kurang masuk akal, seperti saat Arini menyelinap ke kantor Diana, hingga dialog dengan emosi yang kurang pas. Contohnya, saat Arini bertanya soal identitas aslinya dengan nada tinggi dan marah tanpa sebab.
Di luar itu semua, Arini bisa menjadi tontonan akhir pekan yang cukup menghibur, membuat kita ikut sedikit berpikir dan tampilan visual yang cukup futuristik. Kamu bisa menyaksikan film ini di BioskopOnline.id yang bisa diakses sejak 4 Februari 2022.



















