- Fokus pada core (otot inti) seperti perut, pinggul, punggung bawah, dan panggul menjadi pusat utama dalam setiap gerakan.
- Gerakan lambat dan terarah, jadi setiap gerakan dilakukan dengan kontrol penuh, bukan kecepatan.
- Koneksi pikiran dan tubuh, menekankan kesadaran pernapasan agar tubuh dan pikiran bekerja selaras.
- Pilates bisa dilakukan hanya dengan matras, tetapi ada juga versi menggunakan alat seperti reformer, cadillac, atau magic circle.
Perbedaan Pilates dan Gym, Mana yang Cocok untuk Kamu?
Intinya sih...
- Pilates fokus pada kekuatan otot inti, fleksibilitas, dan pernapasan.
- Gerakan pilates lambat dan terarah, menekankan kesadaran pernapasan agar tubuh dan pikiran bekerja selaras.
- Gym berfokus pada pembentukan otot, peningkatan stamina, serta penurunan berat badan dengan latihan angkat beban dan kardio.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)
Olahraga merupakan bagian penting dalam menjaga kesehatan tubuh dan kebugaran. Nah sekarang ini, ada banyak pilihan aktivitas fisik yang bisa dilakukan sesuai dengan kebutuhan, salah satunya pilates dan gym. Keduanya sama-sama populer, tetapi memiliki fokus, metode, serta manfaat yang berbeda. Biar kamu nggak ketuker lagi, Popbela akan membahas secara lengkap tentang pilates, gym, dan perbedaan keduanya biar kamu bisa menentukan mana yang sesuai dengan tujuan. Simak, yuk!
Pilates: fokus pada kekuatan otot
Pilates adalah metode latihan yang dikembangkan oleh Joseph Pilates pada awal abad ke-20. Latihan ini berfokus pada kekuatan inti tubuh (core strength), fleksibilitas, dan pernapasan. Tidak seperti olahraga berat, pilates lebih mengutamakan gerakan yang terkontrol, dan penuh konsentrasi.
Karakteristik pilates
Manfaat pilates
- Meningkatkan postur tubuh dan keseimbangan.
- Membantu mengurangi nyeri punggung dengan memperkuat otot inti.
- Membentuk otot yang lebih ramping dan fleksibel.
- Baik untuk pemula maupun lansia karena gerakannya relatif aman.
- Meningkatkan fokus mental dan mengurangi stres.
Sedangkan, gym untuk pembentukan otot
Gym (singkatan dari gymnasium) adalah tempat yang menyediakan fasilitas olahraga, mulai dari alat angkat beban, treadmill, sepeda statis, hingga kelas kebugaran. Fokus utama latihan di gym adalah pembentukan otot, peningkatan stamina, serta penurunan berat badan.
Karakteristik gym
- Latihan angkat beban menggunakan dumbbell, barbell, dan mesin fitness untuk meningkatkan massa otot.
- Latihan kardio seperti treadmill, sepeda statis, dan elliptical machine membantu membakar kalori serta melatih jantung.
- Di gym, ada banyak program: strength training, HIIT, yoga, zumba, body pump, hingga crossfit.
- Selain itu, di gym biasanya menyediakan personal trainer untuk membantu mencapai target tertentu.
Manfaat gym
- Membentuk massa otot lebih cepat.
- Membakar kalori dan membantu menurunkan berat badan.
- Meningkatkan daya tahan kardiovaskular.
- Menjaga kepadatan tulang melalui latihan beban.
- Menawarkan variasi olahraga yang luas, sehingga tidak membosankan.
Jadi, ini perbedaan pilates dan gym..
Meskipun sama-sama menyehatkan, pilates dan gym memiliki perbedaan yang cukup jelas. Dari segi tujuan, pilates lebih menekankan keseimbangan tubuh, postur, serta kekuatan otot inti, sedangkan gym berfokus pada pembentukan otot, pembakaran kalori, dan peningkatan stamina. Metode latihannya juga berbeda. Pilates dilakukan dengan gerakan lambat, terkontrol, serta dipadukan dengan pernapasan, sementara gym cenderung bervariasi mulai dari angkat beban hingga latihan kardio dengan intensitas lebih tinggi.
Peralatan yang digunakan dalam keduanya juga berbeda. Pilates umumnya hanya membutuhkan matras atau alat sederhana seperti reformer, sehingga bisa dilakukan di rumah. Sebaliknya, gym memerlukan mesin fitness, barbel, atau dumbbell yang biasanya tersedia di pusat kebugaran. Dari segi hasil, pilates memberikan otot yang lebih ramping, fleksibel, serta postur tubuh lebih baik, sedangkan gym menghasilkan tubuh berotot, kuat, dan berenergi.
Selain itu, pilates cocok untuk pemula, lansia, maupun orang yang sedang dalam pemulihan cedera karena gerakannya relatif aman dan berintensitas rendah. Gym lebih cocok untuk kamu yang ingin menurunkan berat badan lebih cepat, membentuk otot, atau meningkatkan performa fisik. Jadi, pilates lebih menenangkan dan fokus pada kesadaran tubuh, sementara gym lebih energik dan berorientasi pada kekuatan.
Pilates dan gym adalah dua jenis olahraga yang berbeda namun sama-sama bermanfaat. Kamu tidak perlu memilih salah satu, kalau bisa keduanya dilakukan, maka hasil yang didapatkan akan lebih optimal. Tapi, yang terpenting adalah konsistensi untuk berolahraga secara teratur demi tubuh yang sehat dan bugar!
