Manfaat Pilates untuk Diet: Bakar Lemak dan Bentuk Tubuh Ideal dengan Efektif!

Pilates kini menjadi salah satu jenis olahraga yang banyak digemari para perempuan. Meski terlihat tidak intens, pilates terbukti memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, terutama dalam mendukung program diet. Melalui gerakan-gerakan yang menargetkan otot, memperbaiki postur, dan meningkatkan keseimbangan tubuh, pilates memberikan hasil signifikan kalau dilakukan secara rutin.
Lewat artikel ini, Popbela akan membahas lima manfaat pilates untuk diet biar kamu makin semangat. Yuk, simak!
1. Membakar kalori

Salah satu kunci utama dalam program diet adalah defisit kalori, yaitu kondisi di mana jumlah kalori yang dibakar lebih banyak daripada yang dikonsumsi. Pilates memang bukan jenis olahraga kardio, namun tetap mampu membakar kalori secara efektif, terutama jika dilakukan secara rutin dan dengan intensitas yang sesuai.
Dalam satu sesi pilates berdurasi 45–60 menit, kamu bisa membakar antara 200 hingga 400 kalori. Jika dikombinasikan dengan pola makan yang seimbang, pilates bisa menjadi salah satu cara efektif mengurangi berat badan.
2. Membentuk dan mengencangkan otot

Salah satu alasan mengapa pilates cocok untuk diet adalah karena gerakan-gerakannya sangat fokus pada penguatan otot, khususnya otot inti seperti perut, punggung bawah, dan pinggul. Dengan otot yang lebih kuat dan kencang, tubuh akan membakar lebih banyak kalori bahkan saat sedang beristirahat. Hal ini disebabkan otot lebih aktif secara metabolik dibandingkan lemak, sehingga semakin banyak massa otot yang dimiliki, semakin tinggi pula tingkat metabolisme tubuh kamu.
3. Mengurangi lemak di area perut

Lemak di perut merupakan salah satu area yang paling sulit untuk dikurangi. Nah, pilates efektif untuk menargetkan otot-otot bagian tengah tubuh, termasuk perut bagian dalam yang sering kali tidak disentuh oleh jenis olahraga lainnya. Latihan seperti “the hundred,” “plank,” dan “criss-cross” dalam pilates bekerja secara langsung pada otot perut, membantu mengencangkan perut dan mengurangi lemak viseral.
4. Meningkatkan postur tubuh dan tampilan fisik

Pilates juga sangat efektif dalam memperbaiki postur tubuh. Gerakan-gerakan dalam pilates membantu memperkuat otot penyangga tulang belakang dan memperbaiki keseimbangan otot. Ini akan membuat kamu berdiri lebih tegak, berjalan lebih seimbang, dan terlihat lebih ramping meskipun berat badan belum banyak berubah. Dengan postur tubuh yang baik, distribusi lemak juga lebih merata, dan tubuh terlihat lebih proporsional.
5. Mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur

Program diet sering kali gagal karena seseorang merasa stres atau kurang tidur. Stres memicu hormon kortisol yang berkaitan dengan penumpukan lemak, terutama di bagian perut. Di sini, pilates memiliki peranan penting karena latihannya melibatkan teknik pernapasan dalam yang membantu menenangkan sistem saraf.
Dengan mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur, pilates membantu menstabilkan hormon yang memengaruhi nafsu makan dan metabolisme. Tubuh yang cukup istirahat akan lebih mudah membakar lemak dan memperbaiki jaringan otot, jadi proses diet menjadi lebih efektif.
Pilates bukan hanya olahraga yang menenangkan, tetapi juga efektif untuk mendukung program diet secara menyeluruh. Dengan konsistensi dan kombinasi gaya hidup yang lebih seimbang, pilates dapat menjadi alat ampuh untuk membantu menurunkan berat badan dan membentuk tubuh yang ideal.



















