Nggak Perlu Iri, Ini 6 Cara Menghadapi Kesuksesan Teman

Saat melihat teman sukses, kamu mungkin turut bahagia, tapi mungkin ada perasaan kecil yang membuatmu iri dengannya. Jangan denial dengan perasaan tersebut. Merasa isi adalah hal alamiah, tapi jangan biarkan emosi negatif tersebut berkembang. 

Terima emosi tersebut dan coba untuk mengeluarkannya. Tak apa kalau kamu butuh waktu sebentar untuk mencerna semuanya. Hal yang dipendam hanya akan membawa hal negatif lain ke dalam tubuh dan hidup. Setelah kamu lebih tenang, cobalah untuk kembali berpikir positif dan melangkah lagi dengan penuh ketulusan dan semangat.

Melihat kesuksesan teman, bisa membuat hati ikut bahagia juga. Nah, kamu bisa mengucapkan selamat atas pencapaiannya tersebut dengan hati yang tulus. Misalnya, menjabat tangannya, memeluknya, mengucapkan selama dengan senyuman secara langsung atau jika berjauhan bisa dengan pesan atau telepon.

Kalau kamu sangat dekat dengannya, bisa dengan memberikan hadiah yang bisa berharga dan bisa ia kenang. Ini bisa menumbuhkan lingkungan yang lebih mendukung dan mempererat hubungan persahabatanmu dengannya.

Kesuksesan teman bisa dijadikan motivasi dan semangat untuk dirimu sendiri, serta pembelajaran. Pengalaman, jerih payah, atau kisah inspiratifnya sampai ia bisa berada di titik tersebut, dapat kamu jadikan acuan untuk kesuksesanmu. Contohnya, kamu meminta saran darinya, langkah-langkah apa saja yang ia lakukan selama ini, prosesnya, bahkan kegagalan-kegagalan yang pernah mereka alami.

Jika kamu merasa iri dengannya, ingatlah bahwa kesuksesan mereka bukan berarti adalah kegagalanmu. Kesuksesan mereka tak serta merta memberikan pengaruh besar untuk proses dari apa yang kamu kerjakan. Fokuslah pada apa yang ada di hadapanmu saat ini. 

Ingatlah, kamu tidak sedang berkompetisi. Setiap orang punya kesuksesan masing-masing. Kamu harus mengeluarkan pemikiran bahwa ketika temanmu memenangkan sesuatu (sukses dalam hidupnya), berarti kamu kalah.

Setiap orang menghadapi situasi yang berbeda, berada di lingkungan berbeda, seperti mungkin ia memiliki dukungan keluarga yang memadai atau kebebasan untuk melakukan banyak pekerjaan sampingan. Untuk itu, kamu tak perlu menganggapnya sebagai kompetisi dan membandingkannya dengan dirimu. Percayalah kamu juga akan sukses tepat pada waktunya.

Daripada terus memandangi dan membandingkan diri dengan kesuksesan teman, ada baiknya untuk fokus pada diri sendiri. Terus kembangkan dirimu dengan berbagai keterampilan atau wawasan menarik yang bisa kamu pelajari dari banyak hal, termasuk buku, kelas, atau berbincang dengan orang-orang ahli di bidangnya. 

Fokus saja pada apa yang menjadi tujuanmu, impianmu, dan bagaimana cara mencapainya. Tak ketinggalan, luangkan waktu untuk merenungkan hal-hal positif dalam hidupmu dan bersyukur atas apa yang telah kamu capai. Ini bisa membantu meredakan perasaan tidak puas.

Itulah 6 cara menghadapi kesuksesan teman yang bisa kamu lakukan.