5 Manfaat Menyusui Suami Sebelum Tidur Menurut Islam, Apakah Boleh?

3. Merangsang produksi ASI

Di lain sisi, menyusui suami sebelum tidur juga bisa merangsang payudara untuk lebih cepat memproduksi ASI. Alasannya, sentuhan-sentuhan suami akan membuat tubuh dan kejiwaan istri menjadi lebih tenang dan saling merasa kasih sayang satu sama lain. Sehingga, kondisi bahagia itu membuat sistem tubuh istri menjadi lebih siap memproduksi ASI lebih banyak.

4. Membuat awet muda

Siapa sangka kalau manfaat menyusui suami sebelum tidur juga bisa membuatmu menjadi awet muda. Kira-kira, apa, ya alasannya?

Menurut penjelasan ahli, saat payudara diisap, akan ada lebih dari 30 otot wajah perempuan yang ikut bergerak. Sehingga, pergerakan otot itu sangat berguna untuk meningkatkan aliran darah di wajah dan menghaluskan kulit. Jadi, sangat mungkin untuk merasa lebih cantik dan awet muda saat menyusui suami sebelum tidur.

5. Baik untuk kesehatan

Manfaat menyusui suami sebelum tidur yang terakhir adalah kebaikan bagi kesehatan tubuhmu. Mulai dari menurunkan berat badan, mencegah kanker payudara, hingga menyehatkan otot jantung, menjadi beberapa dampak positif dari aktivitas menyusui tersebut.

Selama suami mengisap payudara, detak jantung ibu akan meningkat dan tubuh menghasilkan hormon esterogen yang lebih banyak. Belum lagi, setiap tiga menit payudara yang diisap, ada sekitar 12 kalori lemak yang terbakar.

Menyusui suami sebelum tidur menurut Islam

Pada umumnya, meski kamu dan suami sangat ingin melakukan aktivitas intim itu sebelum tidur, tapi ada rasa khawatir soal bagaimana pandangan Islam atas hal tersebut?

Menurut Dewan Pembina Konsultasi Syariah, suami diperbolehkan untuk mengisap puting istrinya. Bahkan, hal ini menjadi anjuran untuk memenuhi kebutuhan biologis perempuan.

Lalu, apabila saat mengisap, suami menelan ASI tersebut, maka hukumnya juga diperbolehkan. Baik itu secara disengaja atau tidak.

Dalam kitab Al-Mughni karya Ibnu Qudamah menyebutkan bahwa meminum susu dari payudara istri, tidak serta merta membuat isrinya menjadi ibu atau saudara sepersusuan dengan anaknya. Pendapat ini juga didukung oleh mayoritas ahli fikih.

Jadi, manfaat menyusui suami sebelum tidur menurut Islam memang diperbolehkan. Hanya saja, tidak ada kewajiban atas hal tersebut, dan dikembalian terhadap preferensi masing-masing pasangan. Semoga tulisan ini membantu, ya, Bela!