Penuh Perjuangan, Ini Kisah Kehamilan Olivia Allan Istri Denny Sumargo

Pada awal tayangan podcast, Olivia menceritakan bahwa dirinya pernah mengalami keguguran. Tak cukup satu atau dua kali, perempuan kelahiran 1986 itu pernah mengalami keguguran sebanyak tiga kali. 

Kehamilan pertama di tahun 2020, Olivia mengalami keguguran karena jantung janinnya mendadak berhenti. Kemudian, keguguran kedua terjadi di usia kandungan 10-11 minggu. Selanjutnya, Olivia kembali mengandung, namun mengalami keguguran lantaran janinnya mengalami kebocoran dan tak berkembang baik.

Setelah sang istri mengalami keguguran, Denny Sumargo melakukan penguburan untuk kehamilan kedua Olivia yang gagal karena mengalami kebocoran. Sang YouTuber bercerita bahwa dirinya membalut janin dengan kain kafan, menguburkan, dan mendoakannya.

Ketika proses penguburan berlangsung, lelaki yang akrab disapa Densu itu terkejut dengan kehadiran kupu-kupu yang berputar tanpa henti mengelilingi tempat penguburan, seolah-olah mengiringi kepergian sang janin. 

“Ada kupu-kupu pas gue kubur. Jadi pas gue kubur, itu kupu-kupu warna putih datang, muterin gue, beneran gue nggak bohong. Muter aja, terus kupu-kupu itu berhenti gitu. Aneh banget,” ucap Denny.

Lantaran mengalami masa-masa menyedihkan tersebut, Denny dan Olivia ternyata memiliki kegelisahan masing-masing. Denny sempat mengira bahwa dirinya telah mendapat hukuman berupa mandul atas sikap nakalnya dahulu. Di sisi lain, Olivia bahkan menduga bahwa rahimnya telah lepas dari tubuhnya, imbas alami keguguran berkali-kali.

Tak mau menyerah begitu saja, Denny dan Olivia kembali melakukan program hamil berupa Pre-Implantation Genetic Testing for Aneuploidy (PGT-A), teknologi terbaru untuk program bayi tabung yang membantu menilai kromosom embrio.

Olivia mengaku lebih tenang melakukan program tersebut karena sudah beberapa kali gagal. Dia pun dengan yakin meminta dokter untuk mengambil sel telur sebelum pergi liburan ke Nepal. 

"Dok, aku mau ambil telur lagi sebelum aku ke Nepal ya dok, soalnya aku mau jalan-jalan sama Denny ke Nepal,” cerita Olivia.

Setelah melakukan proses bayi tabung, Olivia dan Denny dikabarkan oleh dokter kalau embrionya sudah berkembang dengan baik. Diketahui, semua embrio yang mempunyai kondisi bagus adalah jenis kelamin perempuan semua.

"Di hari kelima dikabarin. Dapat kabar hasilnya, embrionya ada segini, segini. Lagi cowoknya nggak ada yang bagus," kata Olvia.

"Dan yang bagus cewek semua, ya," tambah Denny.

Kini, usia kandungan Olivia diketahui sudah memasuki empat bulan. Mereka pun tak sabar menyandang status baru sebagai orangtua baru nantinya. Perjalanan kehamilan Olivia pun dibagikan dengan tujuan agar semua perempuan bisa kuat melewati masa-masa sedih dalam menanti buah hati, sepertinya.

Semoga kehamilan kali ini dapat berjalan dengan lancar dan baik, ya!