Apa yang Harus Dilakukan Saat Cinta Terus Tumbuh Saat Dia Sudah Ada yang Punya?
Jadi, apakah kamu sudah yakin jika kamu benar-benar mencintainya sedangkan kamu baru mengetahui jika ia sudah ada yang punya? Apakah kamu akan merelakannya pergi atau mempertahankan rasa cinta yang sudah tumbuh subur dihatimu? Tidak, kamu tidak salah, cinta memang terkadang datang di waktu yang kurang tepat utau dengan kata lain pada orang yang tidak tepat. Menyukai atau mencintai itu merupakan hal yang lumrah, kamu tahu itu. Namun kadang, kamu harus menerima fakta yang ada di depan mata. Popbela akan memberikan solusi yang tepat untukmu, Bela.
1. Terima kenyataan jika kamu tidak memiliki hubungan yang lebih dari teman, hapus pesonanya dari pikiranmu
Hal pertama ini memang berat namun, kenyataan mengharuskanmu sadar jika kamu tidak akan bisa lebih dari teman dengannya. Apa yang membuatmu terpesona dengannya? Apakah sikapnya yang manis atau parasnya? Paling mudah adalah kamu menyangkal dalam otakmu sendiri. Seperti ungkapan "dari mata turun ke hati". Lupakan, hapus, bahkan buang jauh pesonanya! Yakini diri bahwa dia bukan yang tepat untukmu. Jangan pernah menyalahkan diri sendiri karena cinta terkadang datang pada saat yang tidak tepat. Kamu tidak salah karena jatuh cinta padanya, itu adalah hakmu. Namun apakah kambu pernah berpikir jika mereka sudah bersama selama beberapa tahun. Ya, memang mereka memiliki masa sulit namun, kamu sendiri harus tahu jika mereka bisa kembali membaik setelah masa sulit, bukankah itu berarti mereka pasangan sejati? Dengan kata lain, sangat sulit untuk memisahkan mereka. Bela, kamu tidak bisa berbuat apa-apa selain mundur dan mengubur semua perasaan itu. Mungkin ini akan terasa sulit karena semuanya butuh waktu dan menguatkan hatimu sendiri.
2. Sekarang saatnya bertindak, kamu memiliki kuasa penuh akan dirimu sendiri untuk memilih menyerah atau maju?
Apa yang harus kamu lakukan? Jauhi dia. Tidak secara drastis tapi selangkah demi selangkah sesuai kemampuanmu. Kamu bisa memulainya dengan cara mengurangi intensitas komunikasi dengan mulaiberhenti mengontaknya, karena dengan itu kamu bisa mulai membiasakan diri hanya menyapanya saat bertemu tanpa harus melanjutkan ke perbincangan yang lebih panjang dan jauh. Hentikan memerhatikan akun sosial medianya secara berlebihan. Proses ini harus dilakukan dengan pelrlahan karena pada akhirnya kamu tidak ingin dicap sebagai wanita angkuh dan sombong, kan? Ini adalah pilihan sulit namun, semuanya tergantung keinginan hatimu. Bayangkan jika kamu berada di posisi si pasangan yang kamu akan rebut pacarnya. Selain itu, apakah kamu ingin dicap sebagai wanita perebut?
3. Sulit? Ya, memang, melepaskan itu tak semudah yang dibayangkan. Pada akhirnya kerelaan dan keikhlasanmu untuk menerima kenyataan itu telah menunjukkan kedewasaanmu
Kamu pasti sedih tapi ini merupakan jalan untuk kebaikanmu. Namun, saat inilah logikamu harus berjalan jika kamu mencintai dia yang sudah punya tambatan hati kemudian kamu berhasil menjalin hubungan dengannya, bukankah itu hal yang salah? Bukankah itu disebut selingkuh? Banyak wanita yang tidak suka dengan hal itu, kamu juga kan? Kedewasaanmu dalam berhubungan. Kedewasaanmu pada cara pandangmu dalam hidup dan menjalani hidupmu.
Sekali lagi, jatuh cinta itu indah, kamu tidak salah. Hanya saja, saat-saatnya tidak tepat.
