Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

10 Negara Terkotor di Dunia 2025, Indonesia Ada di Peringkat Berapa?

ilustrasi negara terkotor (pexels.com/Yogendra Singh)
ilustrasi negara terkotor (pexels.com/Yogendra Singh)
Intinya sih...
  • Indonesia masuk 10 besar negara terkotor di dunia tahun 2025 dengan Dirty Score 58,75.
  • Kualitas udara dan pengelolaan limbah menjadi faktor utama kontributor skor buruk Indonesia.
  • Kebersihan dan pengelolaan lingkungan masih menjadi masalah besar di berbagai negara berkembang termasuk Indonesia.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di tengah upaya global memperbaiki kualitas lingkungan, kenyataan pahit datang dari laporan penilaian kebersihan 2025. Melansir dari Ultimate Kilimanjaro, penilaian didasarkan pada beberapa aspek, di antaranya kualitas udara, air, pengelolaan limbah dan sanitasi. Data kualitas udara diambil dari Laporan Kualitas Udara Dunia IQAir 2024. Cakupan air, sanitasi dan kebersihan diambil dari database program pemantauan bersama WHO?UNICEF 2024. Sementara pengelolaan limbah menggunakan indikator Indeks Kinerja Lingkungan Yale 2024.

Dari data dan penilaian tersebut, berikut 10 negara terkotor di dunia tahun 2025!

10. Indonesia

Suasana di TPST Bantar Gebang (IDN Times/Reynaldy Wiranata)
Suasana di TPST Bantar Gebang (IDN Times/Reynaldy Wiranata)
  • Udara: 70
  • Air: 55
  • Limbah: 60
  • Kebersihan: 45
  • Dirty Score : 58,75

Indonesia resmi masuk 10 besar negara terkotor di dunia tahun 2025. Dua faktor yang paling memberikan kontribusi besar terhadap skor ini adalah kualitas udara dan pengelolaan limbah. Sejumlah kota di Indonesia tercatat mengalami peningkatan polusi PM2.5, sementara infrastruktur pengolahan sampah di beberapa daerah masih belum optimal. Selain itu, aspek sanitasi seperti akses toilet layak dan fasilitas kebersihan juga menjadi tantangan di berbagai wilayah.

9. Mesir

Warga berbelanja di Al Ataba, sebuah pasar populer di pusat Kairo, Mesir, pada 2 Agustus 2019. ANTARA FOTO/REUTERS/Hayam Adel
Warga berbelanja di Al Ataba, sebuah pasar populer di pusat Kairo, Mesir, pada 2 Agustus 2019. ANTARA FOTO/REUTERS/Hayam Adel
  • Udara: 72
  • Air: 58
  • Limbah: 57
  • Kebersihan: 48
  • Dirty Score: 59,95

Mesir menghadapi polusi udara tinggi akibat padatnya transportasi dan aktivitas industri, ditambah sistem sanitasi yang belum merata.

8. Nepal

Nepal (pexels.com/Roman Saienko)
Nepal (pexels.com/Roman Saienko)
  • Udara: 73
  • Air: 60
  • Limbah: 55
  • Kebersihan: 50
  • Dirty Score: 60,65

Meski dikenal wisata alamnya, Nepal masih bergelut dengan kualitas udara buruk, terutama di wilayah perkotaan seperti Kathmandu.

7. Republik Demokratik Kongo

potret pengungsi di Republik Demokratik Kongo (twitter.com/WFP_FR)
potret pengungsi di Republik Demokratik Kongo (twitter.com/WFP_FR)
  • Udara: 75
  • Air: 62
  • Limbah: 58
  • Kebersihan: 45
  • Dirty Score: 61,5

Rendahnya fasilitas sanitasi, akses air bersih, dan sistem pengelolaan sampah menjadi penyebab utama tingginya DirtyScore negara ini.

6. Irak

Mosul, Irak
Mosul, Irak
  • Udara: 78
  • Air: 60
  • Limbah: 62
  • Kebersihan: 50
  • Dirty Score: 63,9

Konflik berkepanjangan membuat infrastruktur kebersihan dan pengelolaan limbah sulit berkembang optimal, mempengaruhi skor keseluruhan negara ini.

5. Nigeria

freepik/ freepik (ilustrasi bahan bakar Nigeria)
freepik/ freepik (ilustrasi bahan bakar Nigeria)
  • Udara: 80
  • Air: 65
  • Limbah: 70
  • Kebersihan: 55
  • Dirty Score: 68,75

Negara ini menghadapi tantangan besar dalam penanganan sampah kota, sanitasi, serta kualitas udara akibat aktivitas industri dan urbanisasi cepat.

4. India

Kondisi New Delhi, India setelah bentrokan antara warga yang mendukung dan menolak UU Kewarganegaraan baru Rabu 26/2/2020 (ANTARA FOTO/REUTERS/Adnan Abidi)
Kondisi New Delhi, India setelah bentrokan antara warga yang mendukung dan menolak UU Kewarganegaraan baru Rabu 26/2/2020 (ANTARA FOTO/REUTERS/Adnan Abidi)
  • Udara: 84
  • Air: 68
  • Limbah: 66
  • Kebersihan: 60
  • Dirty Score: 70,7

India sudah dikenal memiliki beberapa kota paling berpolusi di dunia. Selain udara, pengelolaan air dan limbah masih menjadi pekerjaan rumah besar bagi pemerintahnya.

3. Chad

Penduduk Negara Chad. (dok. Reuters/Chad)
Penduduk Negara Chad. (dok. Reuters/Chad)
  • Udara: 90
  • Air: 70
  • Limbah: 65
  • Kebersihan: 60
  • Dirty Score: 72,75

Chad merupakan negara Afrika yang mengalami gabungan masalah polusi udara, akses air bersih rendah, serta keterbatasan sistem pengelolaan limbah modern.

2. Pakistan

potret kota Karachi, Pakistan (unsplash.com/Haseeb Ali)
potret kota Karachi, Pakistan (unsplash.com/Haseeb Ali)
  • Udara: 92
  • Air: 80
  • Limbah: 78
  • Kebersihan: 72
  • Dirty Score: 81,5

Pakistan berada di posisi kedua dengan tingkat polusi udara ekstrem, terutama di kota-kota besar seperti Lahore dan Karachi. Air dan sanitasi juga menjadi tantangan serius.

1. Bangladesh

Keraniganj, Dhaka, Bangladesh
Keraniganj, Dhaka, Bangladesh (pexels.com/Ariful Haque)
  • Udara: 95
  • Air: 85
  • Limbah: 80
  • Kebersihan: 75
  • Dirty Score: 84,75

Bangladesh menempati posisi pertama sebagai negara terkotor di dunia tahun 2025. Kualitas udara yang buruk, tingginya polusi PM2.5, serta pengelolaan limbah dan sanitasi yang belum optimal membuat skor negara ini jauh di atas negara lain.

Itu dia 10 negara terkotor di dunia 2025. Dengan data ini, terlihat jelas bahwa kebersihan dan pengelolaan lingkungan masih menjadi masalah besar di berbagai negara berkembang termasuk Indonesia. Hal ini menjadi pengingat penting bahwa memperbaiki kualitas udara, perluasan akses sanitasi dan pengelolaan sampah yang lebih baik harus menjadi prioritas utama.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ayu Utami
EditorAyu Utami
Follow Us

Latest in Lifestyle

See More

5 Masjid Tercantik di Maroko, Pesona Arsitektur Islam yang Mendunia

13 Des 2025, 17:35 WIBLifestyle