Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Kesuksesan Koleksi YEEZY Tetap Tidak Bisa Selamatkan Nasib GAP

Baca selengkapnya!

Nancy Angel

YEEZY x GAP jelas tidak cukup untuk membawa retail fast-fashion GAP ke masa gemilangnya. Hasil keuangan GAP di Q1 2022 telah memberikan pukulan terhadap proyeksi tahunannya, dengan pendapatan yang mengecewakan dan "hambatan industri" yang berdampak terhadap penurunan harga saham setelah melihat koleksinya yang dirilis pada 26 Mei lalu.⁠

Dalam sebuah pernyataan, CEO GAP Sonia Syngal menyatakan "tantangan di Old Navy" sebagai faktor inti yang menurunkan penjualan bersih dari GAP, Inc. menjadi $3,5 miliar untuk kuartal pertama 2022 (turun 13% dari Q1 2021).⁠

instagram.com/yeezyxgap

Penjualan online turun 17% dan penjualan toko sebesar 10% dibandingkan tahun lalu, dengan "permintaan yang melambat," "penundaan inventaris yang sedang berlangsung," dan lockdown terkait COVID yang sedang berlangsung di China menurunkan ekspektasi fiskal tahunan lebih rendah daripada pada tahun 2021, meskipun GAP, Inc. akan melanjutkan rencananya untuk membuka lebih banyak toko Old Navy (dan menutup toko GAP).⁠

Perusahaan GAP, Inc. sendiri dinilai tampak terlalu memaksakan kehendak demi memuaskan lebih banyak pasar dan perpanjangan bisnis ke pasar streetwear. Namun menurut Sonia Syngal, GAP tetap akan memperluas koleksinya pada tahun 2022.

instagram.com/yeezyxgap

IDN Media Channels

Latest from Style & Trends