Taylor Hawkins 'Foo Fighters' Meninggal Dunia, Ini Kronologisnya

Meninggal ketika akan bermain di sebuah festival musik

Taylor Hawkins 'Foo Fighters' Meninggal Dunia, Ini Kronologisnya

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Kabar duka datang dari grup band ikonik, Foo Fighters. Drummer mereka, Taylor Hawkins, dikabarkan meninggal dunia (25/03/2022) waktu setempat, di Kolombia. Wafat di usia 50 tahun, Taylor ditemukan tak bernyawa di kamar hotelnya, ketika Foo Fighters tengah siap tampil untuk sebuah festival.

Band rock yang digawangi oleh Dave Grohl tersebut, mengumumkan kabar sedih itu melalu akun media sosial Foo Fightersm beberapa jam yang lalu. 

Keluarga Foo Fighters sangat hancur dengan kehilangan yang tragis dan tidak tepat waktu atas kepergian Taylor Hawkins tersayang kami. Semangat bermusiknya dan tawanya yang menular akan tetap hidup bersama kita semua selamanya," tulis band tersebut.

Taylor Hawkins 'Foo Fighters' Meninggal Dunia, Ini Kronologisnya

Taylor ditemukan tak bernyawa di sebuah kamar hotel di Bogota, Kolombia, tempat di mana band itu akan bermain di sebuah festival. Foo Fighters sendiri dijadwalkan untuk bermain di Festival Estéreo Picnic, di ibukota Kolombia, yang kemudian sebuah pengumuman mengatakan kepada penonton konser bahwa band tersebut tidak akan bermain karena 'kondisi medis yang serius'.

Foo Fighters sendiri baru saja menyelesaikan sejumlah jadwal tur di Amerika Selatan dan dijadwalkan tampil di perhelatan Grammy pada bulan April mendatang.

Sebelum bergabung dengan Foo Fighters, Taylor bermain drum untuk Alanis Morissette.  Ia direkrut langsung oleh sang vokalis, Dave Grohl—drummer legendaris Nirvana—pada tahun 1997, tiga tahun setelah Foo Fighters terbentuk.

"Awalnya saya sedikit gugup, tapi saya bisa mengatasinya," kata Taylor dalam sebuah wawancara dengan OC Weekly, mengenai ketika ia akan direkrut oleh Dave.

"Setiap kali kamu mengikuti audisi untuk sesuatu, kamu akan gugup. Tapi tidak ada yang bisa bermain lebih baik dari Dave Grohl. Dia hanya memiliki visi ini di kepalanya."

Keduanya terkadang bertukar peran selama konser band, dengan Taylor mengambil vokal. Setelah berita kematiannya diumumkan, banyak penggemar membagikan klip dia menyanyikan lagu Queen, "Somebody to Love".

Kini, anggota band legendaris asal Seattle, Washington, tersebut, tinggal Dave sebagai vokal dan gitar, Pat Smear (gitar rhytym), Nate Mendel (Bass), Chris Shiflett (gitar lead), dan Rami Jaffee (keyboard).

media cetak El Tiempo melaporkan bahwa Taylor sempat mengalami nyeri pada bagian dada dan disampaikan ke pihak bandnya. Tim medis yang datang, mencoba melakukan tindakan darurat, namun sudah tidak ada respons dan pasien dinyatakan meninggal dunia.

Rest in peace, Taylor...

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here