Bagi kamu yang sedang memerlukan surat keterangan kerja dan cara membuatnya, demi memperlancar proses pengajuan KPR, pembukaan rekening hingga pembuatan NPWP, kamu membaca artikel yang tepat, Bela.
Bagi kamu yang sudah berstatus karyawan, pembuatannya memang perlu dimintakan kepada pihak HRD. Surat ini berisikan dengan informasi yang menunjukkan bahwa seseorang memang berstatus sebagai pekerja. Seperti apa contoh surat keterangan kerja? Simak di bawah ini, ya.
Contoh Surat Keterangan Kerja
Surat Keterangan Kerja merupakan surat yang berisikan dengan keterangan di mana seseorang memang bekerja pada suatu perusahaan ataupun pihak bersangkutan. Selain itu juga berfungsi sebagai surat pengalaman kerja sehingga penting dalam menyampaikan informasi. Berikut contohnya:
1. Contoh surat perusahaan untuk kepentingan KPR
PT. GRIYA INDAH PEKANBARU
Jalan Perumnas Indah Kav 8 No.9 Pekanbaru
Telp 0269 7089886 Fax. 0287 334523
Nomor: 03 / SKK/ GIP/14/2019
Surat Keterangan Kerja
Yang bertandatangan berikut ini:
Nama: Muhammad Salimin
Jabatan: Direktur PT Griya Indah Pekanbaru
Dengan ini menyatakan bahwa:
Nama: Malik Ridwan
Alamat: Jalan Sahid Raharja 32 Pekanbaru
NIP: 77304555558
Jabatan: Staff Keuangan PT Griya Indah Pekanbaru
Dengan ini menyatakan bahwa saudara dengan nama Malik Ridwan merupakan karyawan tetap yang bekerja di PT. Griya Indah Pekanbaru. Saudara Malik tersebut telah bekerja sejak 11 April 2019 sampai saat ini.
Surat keterangan ini dibuat sebagai syarat keperluan KPR. Semua informasi yang berhubungan dengan pembayaran tagihan KPR menjadi tanggungjawab yang berkaitan tersebut.
Demikianlah surat keterangan kerja ini dibuat agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya tanpa menyalahi aturan.
Hormat Kami
Direktur
PT Griya Indah Pekanbaru
Muhammad Salimin
2. Surat keterangan kerja untuk kepentingan pembukaan rekening
Bank Basuki Republik Indonesia
Jl. Ir. Soekarno Kav 16 No. 23 B Bantul
Telp. 024 1789776 Fax. 025 8786545
Surat Keterangan kerja
Kepada
Yth. Kepala Pimpinan Cabang Bank Basuki Indonesia
Cabang: Kabupaten Bantul
Dengan hormat,
Saya yang bertandatangan berikut ini:
Nama: Eka Novi
Posisi : Direktur Bank AmBasukianah Republik Indonesia
Menyatakan bahwa:
Nama: Hanifah Ika
Jabatan: Staff Administrasi
No. KTP: 315134456653789
Alamat: Jl. Cut Nyak Dien No. 98, Kab. Bantul
Adalah seorang karyawan bekerja pada Bank Amanah Republik Indonesia di Jalan Jl. Ir. Soekarno Kav 16 No. 23 B Bantul. Yang bersangkutan telah bekerja sejak 15 Juni 2017 sampai sekarang sebagai karyawan di bidang administrasi.
Surat Keterangan Kerja ini disusun dan ditandatangani sebagai persyaratan pembukaan akun rekening Bank Rakyat Indonesia.
Bantul, 25 April 2020
Novi Eka
Direktur Bank Amanah Republik Indonesia
3. Surat keterangan kerja untuk keperluan pembuatan NPWP
PT. Dermana Pertiwi Indonesia
Ruko Jaya Sinar Kav. 10, Jalan Makmur Jaya 60
Surabaya, Jawa TImur
Surat Keterangan Kerja
Nomor: DPI/02/11/2020
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama: Nanda Ayu
NIP/NIK: 123489778
Jabatan: Bagian Supervisor
Lokasi Perusahaan: PT Dermana Pertiwi Indonesia
Alamat Perusahaan: Ruko Jaya Sinar Kav. 10, Jalan Makmur Jaya 60
Menyatakan bahwa:
Nama: Annisa Nur Mutia
NIP/NIK: 012346532
Tempat/ Tanggal Lahir: Pasuruan, 8 Juli 1989
Alamat: Jl. Banyu Mas No. 29 RT 03/06 Gubeng, Surabaya
Telah menjadi Asisten Supervisor pada PT. Dermana Pertiwi Indonesia sejak 20 Mei 2018 sampai saat ini. Surat keterangan kerja Kami buat untuk dipergunakan sebagai persyaratan pengajuan NPWP oleh Annisa Nur Mutia.
Demikianlah surat keterangan kerja dibuat sebenarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Solo, 15 Mei 2021
Supervisor,
Cara Membuat Surat Keterangan Kerja
Ada beberapa cara yang bisa kamu ikuti dalam pembuatan surat keterangan kerja meskipun penerbitannya perlu disampaikan ke pihak HRD terlebih dahulu. Namun sebagai pekerja, juga perlu untuk mengeceknya kembali apakah seluruh penulisannya sudah sesuai seperti pedomannya:
1. Berfokus terhadap deskripsi pekerjaan
Dalam pembuatannya, kamu perlu meminta Salinan mengenai deskripsi pekerjaan yang berkaitan. Selain itu juga penting untuk mengetahui secara tepat terkait jenis posisi dan juga industri dari sebuah perusahaan. Informasi ini penting demi kebenaran dari penulisan surat keterangan kerja.
Selanjutnya tinjau kembali apakah penulisan surat keterangan pekerja yang dikeluarkan oleh pihak HRD sudah sesuai dengan tanggung jawab dan posisi atau belum. Hal ini penting agar menghindarkan adanya kekeliruan selama penulisan sebelum ditujukan pada keperluan tertentu.
2. Mengumpulkan informasi
Sebagai pihak HRD, penting untuk mengumpulkan informasi secara menyeluruh tentang seorang karyawan. Nantinya dalam penulisan surat keterangan kerja dengan benar mampu memberikan pernyataan mengenai pengalaman kerja dan juga info penting lainnya dari sebuah pekerjaan.
Selanjutnya, kamu perlu menuliskan deskripsi pekerjaan dari seorang karyawan secara mendetail. Informasi ini meliputi kegiatan yang dilakukan serta tanggung jawab apa saja pada sebuah posisi di dalam sebuah perusahaan. Hal ini umumnya ditulis berdasarkan SOP atau bertanya langsung.
3. Memberikan contoh keterampilan dengan spesifik
Bukan hanya menggambarkan mengenai informasi yang berhubungan dengan tanggung jawab dan detail sebuah posisi dalam suatu pekerjaan, namun penting untuk menulis mengenai keahliannya. Seorang pekerjaan harus mengetahui apa saja keterampilan secara spesifik dan detail.
Selanjutnya, kamu perlu memberikan pernyataan secara positif yang mampu menunjukkan bahwa seorang karyawan tersebut memiliki kinerja baik. Misalnya menuliskan keterangan “pekerja ini bisa bekerja secara profesional untuk memenuhi tanggung jawab” dan “merekomendasikan tanpa syarat”
Itulah tadi beberapa contoh surat keterangan kerja dan cara membuatnya yang bisa kamu ikuti ketika hendak membuatnya. Umumnya seorang karyawan dapat langsung mengajukannya tanpa harus menulisnya sendiri namun penting untuk mengetahui bagaimana tata cara penyusunannya.
