Dalam ajaran Islam, air adalah sebuah berkah yang memberi sumber kehidupan bagi semua makhluk hidup, mulai dari manusia, hewan, dan tumbuhan. Oleh karena itu, Rasullullah SAW menganjurkan umat Muslim untuk memanjatkan salat Istisqa apabila sedang mengalami musibah kekeringan dan kemarau panjang.
Kata Istisqa berasal dari Al-Istiqa yang artinya meminta curahan air penghidupan (thalab al-saqaya). Rasulullah SAW juga pernah melaksanakan salat istisqa untuk meminta hujan kepada Allah SWT. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadis yang berbunyi:
خرج النبي صلى الله عليه وسلم يوماً يستسقي فصلى بنا ركعتين بلا أذان ولا إقامة ثم خطبنا ودعا الله عز وجل وحول وجهه نحو القبلة رافعاً يديه ثم قلب ردائه فجعل الأيمن الأيسر والأيسر الأيمن
Artinya: Nabi Muhammad SAW keluar rumah pada suatu hari untuk memohon diturunkan hujan, lalu beliau salat dua rakaat bersama kita tanpa azan dan ikamah, kemudian beliau berdiri untuk khotbah dan memanjatkan doa kepada Allah SWT dan seketika itu beliau mengalihkan wajahnya (dari semula menghadap ke arah hadirin) menghadap ke kiblat serta mengangkat kedua tangannya, serta membalikkan selendang sorbannya, dari pundak kanan ke pundak kiri, begitupun ujung sorbannya (HR. Imam Ahmad).
Hukum melaksanakan Salat Istisqa
Dari buku Panduan Praktis dan Lengkap Menuju Kesempurnaan Salat karya Ustaz Abu Sakhi, dijelaskan bahwa hukum salat Istisqa adalah sunnah mu'akkad. Pelaksanaan amalan dengan sunah mu'akkad sangat dianjurkan dengan penekanan yang kuat.
Menurut Ulama Hanafiyah, ibadah sunah mu'akkad memiliki tingkatan hampir mendekati ibadah Fardhu atau wajib. Namun, tingkatannya sedikit di bawah fardu serta memiliki kesamaran. Walau hukumnya sunah, amalan sunah mu'akkad dianjurkan untuk dilakukan sebagai penyempurna ibadah wajib.
Syarat melaksanakan salat Istisqa
Sebagaimana melaksanakan salat 5 waktu, kamu perlu memenuhi beberapa syarat sah salat Istisqa. Tanpa melengkapi salah satu persyaratan di bawah ini, maka salat Istisqa pun tidak akan sah dan mendapatkan pahala.
Berikut adalah syarat sah salat yang harus dipenuhi:
- Harus beragama Islam
- Baligh dan berakal sehat
- Bersih dari najis kecil dan besar
- Mengetahui tata cara sholat
- Harus selalu menghadap kiblat
- Menutup aurat