7 Rekomendasi Film Indonesia dengan Premis Perdukunan

- Qodrat (2023) menceritakan ustadz yang berusaha meruqyah anaknya dari setan bernama Assuala.
- Sewu Dino (2023) mengisahkan santet Sewu Dino yang mematikan dan ritual yang harus diselesaikan dalam waktu 1000 hari.
- Mangkujiwo (2020) bercerita tentang balas dendam dengan memanfaatkan ilmu hitam dan kekuatan mistis.
Dukun merupakan seseorang yang diyakini menguasai ilmu hitam, memiliki kemampuan supernatural dan mampu berkomunikasi dengan makhluk gaib. Sosok ini sangat lekat dengan budaya Indonesia sehingga menjadi salah satu tema yang laris manis dalam film horor lokal.
Berikut ini, Popbela telah merangkum rekomendasi film Indonesia dengan premis perdukunan yang wajib masuk daftar tontonan kamu. Simak artikel ini sampai habis, Bela!
1. Qodrat (2023)

Qodrat merupakan film yang menceritakan tentang seorang ustadz bernama Qodrat (Vino G. Bastian) yang berusaha meruqyah anaknya sendiri, Alif Al-Fatanah (Jason Bangun) yang dirasuki setan bernama Assuala selama bertahun-tahun, hingga Alif meninggal dunia. Ia pun memutuskan untuk pulang ke pesantren tempat ia menimba ilmu, namun situasinya telah berubah.
Mulai dari kekeringan, gagal panen, hingga kejadian-kejadian aneh yang tidak dapat dijelaskan terus terjadi sepeninggalan Qodrat. Ia pun bertemu dengan Yasmin (Marsha Timothy) yang anaknya juga mengalami kondisi serupa. Qodrat yang teringat anaknya pun berusaha membantu Alif (Keanu Azka). Ia pun kembali berhadapan dengan Assuala yang kini merasuki Alif. Tak disangka, ia pun harus berhadapan dengan rekannya yang diam-diam menjadi seorang dukun, padahal dulunya ia juga seorang ahli agama.
2. Sewu Dino (2023)

Di tengah kesulitan ekonomi, Sri diterima bekerja untuk keluarga Atmojo dengan bayaran yang tinggi, karena keunikan yang ia miliki, yaitu lahir pada hari Jumat Kliwon. Bersama Erna dan Dini, mereka dibawa ke sebuah gubuk tersembunyi di tengah hutan. Di gubuk tersebut, Sri, Erna, dan Dini bertugas untuk memandikan Dela Atmojo, cucu dari Mbah Karsa Atmojo yang tidak sadarkan diri karena kutukan santet Sewu Dino, salah satu santet yang paling mengerikan. Mereka tidak bisa lari dari gubuk tersebut karena terikat perjanjian mistis dengan Mbah Karsa Atmojo, dan mereka harus selesaikan ritual sampai hari ke 1000. Jika melanggar, kematian menanti mereka.
3. Mangkujiwo (2020)

Brotoseno (Sujiwo Tejo) dan Cokrokusumo (Roy Marten) berseteru saat memperebutkan sebuah benda antik penuh kekuatan mistis yang disebut loji pusaka. Untuk membalas dendam kepada Cokrokusumo, Brotoseno memanfaatkan Kanti (Asmara Abigail), seorang perempuan hamil yang ia selamatkan ketika disekap di kandang sapi karena dianggap gila. Ia berjanji akan membantu Kanti membalas dendam kepada orang yang menyekapnya.
Keduanya pun melakukan ritual di ilmu hitam di depan cermin antik, namun Kanti memilih untuk bunuh diri dengan tragis, meninggalkan anaknya yang berhasil diselamatkan oleh Brotoseno. Brotoseno pun melatih Uma, anak Kanti sebagai penerus untuk meneruskan rencana balas dendamnya pada Cokrokusumo. Dua puluh tahun kemudian, Uma memergoki Karmila (Karina Suwandi) dan anak Cokrokusumo, Pulungkusumo (Samuel Rizal) membunuh salah satu hotel tempatnya bekerja. Tak terima kejahatannya diketahui Uma, mereka pun menangkap Uma, Pulungkusumo membungkam mulutnya dan ingin memperkosanya. Penasaran dengan cerita selanjutnya?
4. Sijjin (2023)

Sijjin adalah film yang yang diadaptasi dari film Turki. Film ini mengisahkan tentang Irma (Anggika Bolsterli), seorang perempuan yang terobsesi dengan sepupunya yang sudah menikah, Galang (Ibrahim Risyad). Irma pun datang ke dukun untuk meminta bantuan. Sang dukun pun mengirim santet kepada istri Galang dalam 5 teror malam. Istri Galang pun mulai mengalami gangguan mistis hingga akhirnya meninggal dunia. Sayang, teror tersebut juga menghantui Irma.
5. Para Betina Pengikut Iblis (2023)

Film Para Betina Pengikut Iblis mengisahkan tentang 3 orang perempuan yang rela mengorbankan imannya menjadi pengikut setia iblis untuk mendapatkan kenikmatan dunia. Sumi (Mawar de Jongh) menghabiskan masa mudanya untuk merawat sang ayah yang sakit. Untuk mencukupi perawatan sang ayah, Sumi menjual gulai daging yang terbuat dari daging mayat manusia.
Sari yang merupakan mantan dukun teluh yang telah tobat, kembali menggunakan ilmunya untuk balas dendam. Sari dendam setelah kehilangan adiknya, Ningrum yang hilang dan ditemukan tewas mengenaskan di kaki bukit. Tak sampai situ, mayat Ningrum juga hilang keesokan harinya setelah dikubur dengan jejak bekas bongkaran di sekitar makamnya. Terakhir, ada Asih yang memiliki berbagai keinginan duniawi. Untuk mencapai keinginan itu, ia rela melakukan apapun termasuk bersekutu dengan iblis.
6. Sebelum Iblis Menjemput (2018)

Alfie (Chelsea Islan) tinggal sebatang kara setelah ibunya meninggal secara misterius. Ayah Alfie sendiri masih hidup namun memilih menikah lagi dengan Laksmi (Karina Suwandi) dan memiliki anak bernama Maya (Pevita Pearce). Sang ayah yang merupakan pengusaha kaya tiba-tiba bangkrut. Sang ayah juga sakit-sakitan hingga meninggal dengan tidak wajar. Ingin mencari tahu, Alfie pun mengunjungi vila yang kerap ditinggali ayahnya. Di vila tersebut, Alfie bertemu dengan Laksmi dan Maya yang memiliki maksud tertentu. Suasana semakin tegang ketika mereka menghadapi berbagai teror mengerikan di vila tersebut. Kira-kira bagaimana nasib mereka?
7. Pembantaian Dukun Santet (2025)

Film ini diangkat dari kisah nyata yang terjadi di Banyuwangi pada tahun 1998-1999. Pembantaian Dukun Santet menceritakan tentang kekacauan yang terjadi di salah satu pesantren setelah sekelompok orang berbaju hitam membantai para santri dan pengajar hingga tewas mengenaskan. Pembunuhan tersebut terjadi karena para korban dituduh sebagai dukun santet tanpa bukti yang jelas.
Kebingungan kian meningkat ketika pemilik pesantren justru menghilang tanpa jejak. Di sisi lain, seorang santri bernama Satrio menyadari kekacauan ini tak kunjung mereda. Ia pun bertekad mencari tahu siapa dalang dibalik kejadian ini sambil terus berusaha menyelamatkan diri. Berhasilkah Satrio meredakan kekacauan ini?
Itu dia 7 rekomendasi film Indonesia tentang perdukunan. Film Pembantaian Dukun Santet sedang tayang di bioskop sejak 8 Mei 2025. Untuk film lainnya bisa kamu tonton di platform streaming resmi ya, Bela!