4 Tips Jadi Agent of Change dari Aeshnina Azzahra untuk Isu Lingkungan
- Mulai dari membaca dan memahami: Literasi sebagai langkah awal peduli lingkungan.
- Pentingnya dorongan dari diri sendiri: Inisiasi untuk mulai bergerak demi lingkungan.
- Gabung komunitas dan bergerak bersama: Perubahan tak bisa dilakukan sendirian, butuh dukungan komunitas.
Hari pertama BeautyFest Asia (BFA) Surabaya 2025 telah berlangsung pada Jumat, 31 Oktober 2025, di Grand City Convention & Exhibition. Acara tahunan ini digelar hingga 2 November 2025.
Tak hanya menjadi surga belanja bagi para beauty enthusiast, BFA Surabaya 2025 juga menghadirkan sesi talkshow yang menarik dan informatif.
Pada sesi “The Story of a Young Environment Warrior” bersama Aeshnina Azzahra, atau akrab disapa Nina, aktivis muda ini dikenal vokal dengan isu lingkungan. Kali ini, Nina membagikan empat langkah penting bagi kamu yang ingin menjadi agent of change demi lingkungan yang lebih sehat. Yuk, simak tipsnya di bawah ini!
1. Mulai dari membaca dan memahami
Menurut Nina, langkah pertama untuk peduli lingkungan dimulai dari literasi. Dengan literasi, kita bisa memahami akar masalah lingkungan dan menemukan cara terbaik untuk ikut berkontribusi.
“Kita harus membaca dulu dan tahu apa yang mau kita lakukan untuk menjaga serta memperbaiki lingkungan. Karena membaca itu dekat banget dengan kehidupan kita sehari-hari,” jelasnya.
2. Pentingnya dorongan dari diri sendiri
Setelah memahami masalahnya, tahap selanjutnya adalah inisiasi—yaitu dorongan dari dalam diri untuk mulai bergerak.
“Nah, kalau kita tahu dampak dari perilaku kita terhadap alam, pasti muncul keinginan untuk melakukan sesuatu,” ujar Nina.
Langkah kecil seperti memilah sampah atau mengurangi penggunaan plastik bisa menjadi awal dari perubahan besar.
3. Gabung komunitas dan bergerak bersama
Nina menjelaskan bahwa ia percaya perubahan tak bisa dilakukan sendirian. Karena itu, ia mendorong anak muda untuk ikut berpartisipasi dalam komunitas lingkungan.
Dengan bergerak bersama, semangat menjaga bumi jadi lebih kuat dan terasa lebih menyenangkan.
“Kita bisa gabung komunitas, bikin komunitas baru, atau mulai dari sekolah, kampus, atau kantor kita,” sarannya.
4. Wujudkan perubahan dengan kebiasaan kecil
Tips terakhir adalah aksi nyata. Nina menekankan bahwa langkah sederhana bisa punya dampak besar kalau dilakukan secara konsisten.
“Kita bisa mulai dari hal kecil seperti bawa tempat makan dan minum sendiri. Sekarang udah banyak refill station, jadi bisa lebih efisien dan ngurangin plastik,” pungkasnya.
Ia juga mengingatkan soal isu penting lainnya yakni limbah pembalut dan popok sekali pakai.
“Saat ini, kita juga sudah bisa menggunakan pembalut dan popok dengan bahan kain. Karena, terdapat bahan kimia karsinogenik yang bisa memicu kanker,” tambah Nina.
Dari empat langkah sederhana di atas, Nina ingin mengingatkan bahwa menjadi agent of change bukan soal seberapa besar aksi yang dilakukan, tapi seberapa konsisten kita menjaganya.
Itulah sesi talkshow bersama Aeshnina Azzahra di BeautyFest Asia Surabaya 2025. Nantikan talkshow inspiratif lainnya di hari kedua dan ketiga ya, Bela!
