Trauma Pacaran? Move On dan Pulihkan Hatimu dengan Cara Berikut!

Wajar kalau kita mengalami kesedihan atau kemarahan setelah putus cinta, namun ingat ya Bela, tidak boleh berlarut-larut! Pahamilah bahwa dari kejadian itu kita dapat mempelajari bagaimana mengatasi hal tersebut, kita dapat mengetahui apa sisi positifnya yang tentu memberikan kita pelajaran hidup. Berbagai emosi dan kejadian tidak menyenangkan yang kita alami dapat membentuk kepribadian kita menjadi lebih dewasa serta lebih bijak dalam menghadapi persoalan di masa yang akan datang.

Pernah berpikir kalau semua laki-laki itu sama aja? Well, kenyataannya nggak begitu kok. Yuk yakini bahwa pada waktu yang tepat akan ada laki-laki terbaik untuk kita. Jika ketidakpercayaan itu tumbuh menjadi sesuatu yang membuat kita menutup diri dan membawa kita ke arah yang negatif, maka cepat atau lambat akan menjadikan jiwa kita tidak sehat. Hmm, tidak baik untuk kita juga kan?

Tidak sedikit orang yang tertutup dan berusaha terlihat tegar di depan orang lain. Tapi saat kita mau lebih terbuka dan menceritakan masalahmu pada orang-orang terdekatmu segala hal yang membebanimu akan membuatmu lega. Saat orang terdekat mengetahui keluh kesahmu, mereka pun akan melihat masalahmu dari sudut pandang yang berbeda sehingga dapat membantu kita memilih keputusan apa yang akan diambil. Percaya deh Bela, pengalaman akan menjadi sebuah pembelajaran dan membuat kita menjadi pribadi yang lebih baik.

Setiap orang memiliki caranya masing-masing dalam menghibur diri ketika sedang sedih. Mulailah perbanyak aktivitas positif yang dapat membuat kita lupa bahwa sesungguhnya kita sedang sedih dan kecewa. Segala memori dan sakit yang dirasakan memang tidak dapat hilang begitu saja, tetapi dengan berkegiatan setidaknya membuat kita tidak berlarut dalam kesedihan terlalu lama. Try it!

photo credit: Salmon Fishing in the Yemen/Lionsgate/www.imdb.com