Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

7 Tanda Teman yang Hanya Berpura-pura Baik, Suka Bergosip!

Kenali ketidaktulusannya!

Raden Putri

Saat menjalin sebuah hubungan pertemanan yang baru, kamu mungkin akan berpikir bahwa dia adalah orang yang jujur dan apa adanya. Sayangnya, hal itu tidak berlaku untuk semua orang. Beberapa orang memiliki motif tersembunyi yang mendorong mereka untuk berpura-pura baik dan menyembunyikan kepribadian yang sebenarnya.

Hal ini mungkin tidak akan terlihat pada awal hubungan tersebut terjalin. Tetapi, seiring berjalannya waktu, kamu akan menyadari bahwa dia telah berpura-pura dan menyembunyikan sesuatu darimu. Oleh karena itu, kamu harus mengenali tanda-tanda jika temanmu hanya berpura-pura bersikap baik kepadamu. Setelah itu, kamu bisa memutuskan apakah akan terus berteman dengannya atau tidak.

Jika kamu ingin tetap berteman dengannya, bangunlah batasan yang jelas dan komunikasikan kekhawatiranmu kepadanya. Selain itu, arahkan juga energimu pada hal lain agar tidak bergantung kepadanya. Melansir dari Best Life, berikut tanda teman yang hanya berpura-pura baik. Check this out!

1. Perkataan tidak sesuai tindakan

Pexels.com/Gary Barnes

Salah satu cara untuk mengenali teman yang hanya berpura-pura baik adalah dengan membandingkan perkataan dan tindakannya. Misalnya, temanmu membicarakan sesuatu yang bagus kepadamu, tetapi dia tidak mendukungmu untuk mendapatkannya. Hal ini bisa berarti bahwa dia mungkin tidak tulus dalam berteman denganmu. Dia juga hanya berpura-pura baik, tanpa berniat mendukungmu sedikit pun.

2. Menyembunyikan emosi negatifnya

Pexels.com/Charlotte May

Sangat wajar apabila seseorang ingin merahasiakan beberapa hal dari orang lain, termasuk temannya sendiri. Namun, jika kamu melihat temanmu hanya mengungkapkan emosi positif saat bersamamu, maka dia sedang menyembunyikan emosi negatif atau amarahnya. Hal ini membuktikan bahwa dia tidak bisa menunjukkan jati dirinya yang sebenarnya di hadapanmu dan hanya berpura-pura baik.

3. Bahasa tubuhnya nggak tulus

Pexels.com/Julia Larson

Teman kamu mungkin mengatakan bahwa mereka sudah jujur dan terbuka kepadamu. Tapi, bahasa tubuh atau gesturnya nggak bisa berbohong. Mereka bakal menunjukkan kurangnya ketulusan pada setiap tindakannya. Oleh karena itu, jika kamu merasa mereka tidak tulus, maka itu bisa jadi benar.

Isyarat non-verbal ini lebih jujur dari kata-kata. Beberapa bahasa tubuh yang menyiratkan ketidaktulusan, seperti menghindari kontak mata, senyum yang dipaksakan, dan postur yang tertutup pada lawan bicara.

4. Mereka sering memujimu

Pexels.com/Andrea Piacquadio

Para ahli mengatakan bahwa kamu harus berhati-hati saat ada teman baru yang sering memujimu. Meskipun semua orang menyukai pujian, tetapi sanjungan yang berlebihan terkadang bisa jadi tanda dari ketidaktulusan. Jika seseorang memuji tanpa alasan yang jelas, mereka mungkin memiliki motif tersembunyi untuk memenangkan hatimu.

5. Bergosip tentang orang lain

Pexels.com/RDNE Stock project

Memperhatikan bagaimana temanmu memperlakukan orang di sekitarnya dapat menunjukkan kepribadian dia yang sebenarnya. Jika dia sering bergosip atau membicarakan hal negatif tentang orang lain kepadamu, ada kemungkinan kalau dia juga akan melakukan hal yang sama saat kamu tidak ada di dekatnya.

Ketika kamu menemukan pola negatif dari perilakunya ini, mulailah batasi informasi pribadi yang diceritakan kepadanya. Selain itu, kamu juga bisa membuat jarak dan batasan dalam hubungan pertemananmu.

6. Kebaikannya bersyarat

Pexels.com/Ketut Subiyanto

Salah satu tanda bahwa temanmu hanya berpura-pura baik kepadamu adalah kebaikannya selalu bersyarat. Dia hanya akan membantumu jika hal itu bisa mendatangkan keuntungan untuknya. Sedangkan, jika menurutnya hal tersebut tidak mendatangkan keuntungan, dia akan membuat berbagai alasan untuk tidak membantumu.

7. Meniru secara berlebihan

Pexels.com/Andrea Piacquadio

Saat seseorang sudah lama berteman, maka akan ada beberapa kemiripan dengan temannya, seperti berpikir, berperilaku, hingga membuat keputusan. Hal ini disebut juga sebagai mirroring atau pencerminan perilaku secara tidak sadar. Meski menjadi hal yang wajar, tetapi peniruan yang ekstrim dapat menunjukkan adanya motif tersembunyi untuk memanfaatkan orang lain dan memanipulasinya.

IDN Media Channels

Latest from Single