Untuk Calon Pendamping Hidupku Yang Kuharap Menjadi ‘Selamanya’

berharap segera dipertemukan

Untuk Calon Pendamping Hidupku Yang Kuharap Menjadi ‘Selamanya’

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Kita tak akan pernah tahu berapa lama akan bersama, bahkan temu pandang saja belum tercipta. Namun, aku ingin mengawali dengan kata ‘selamanya’. Oleh karenanya, surat ini kutulis untukmu agar kurir-kurir Tuhan menyampaikan besarnya harapku padamu.

Kamu datang dengan seluruh hidupmu

imdb4-490442891928588bd3892557d25dbb90.jpg

Aku sadar, sesadar-sadarnya bahwa ketika kamu datang nanti, kamu juga membawa seluruh hidupmu padaku. Sebab tiada manusia yang sempurna, kamu pun pasti punya masa lalu dan sisi gelap yang tak kusuka. Dua hal yang merangkulmu erat tanpa bisa kamu bunuh atau kamu usir jauh. Kepadaku, kamu jangan berusaha menyembunyikannya.

Kamu manusia biasa yang  juga berdosa

imdb-bf11742485f04b42300989ba3a16f65c.jpg

Aku mengerti jika luka terbesarmu adalah dosa yang kau tanggung sendiri. Bahkan, aku pun tak dapat membantu menanggungnya untukmu. Pintaku, jangan berputus asa. Jalanmu mungkin sangat kelam, penuh dosa, jauh dari iman, tapi pintu taubat Tuhan selalu terbuka. Tuhanku pernah berkata “Sebaik-baiknya orang adalah ia yang mau bertaubat.” Oleh karena itu, sebajingan apa pun kamu di masa lalu dan sekarang, di masa mendatang aku berharap mengenalmu sebagai sosok berbeda.

Menjadi sukses bukan perkara mudah bagimu

imdb5-be4e86ded88bb40b0c7973e6f47a99f6.jpg

Kelak mungkin aku akan menemuimu dalam keadaan yang telah baik. Makan tak kekurangan, tempat tinggal tersedia, pakaian bagus, dan kendaraan juga sudah punya. Padahal saat merintisnya kamu mungkin punya banyak sekali kisah pilu yang bahkan untuk mengingatnya kamu tak mau. Namun aku akan ada selalu disaat bahagia ataupun susah. Karena itu aku ingin kamu menerima tulusnya pengabdianku.

Tentang rupa kuserahkan pada yang Kuasa

imdb2-fb3cb9ab7bd28789048af3cb1387601d.jpg

Lagipula begitu banyak hal yang harus kita selesaikan dan kesemuanya tidak dapat mengandalkan rupa semata. Lahir dengan indra yang lengkap, bukankah itu sudah menjadi hadiah besar dari yang Kuasa? Sebagaimana aku menerimamu bukan atas rupa, kuharap kamu juga melakukan yang sama.

Yang utama, misi kita sama

imdb6-25a0eefd9d2bf777e3a03afbe6376297.jpg

Aku berharap misi utama kita sama. Kita berjalan menuju Tuhan yang sama. Kita tidak saling menguasai atas sosial, ekonomi, dan anak-anak kita. Kita juga mendidik anak-anak kita dengan cara yang sama. Hingga kata ‘selamanya’ bukanah keinginan semata. Kita menjadi hidup ‘selamanya’ bersama di dunia dan mati, kemudian hidup ‘selamanya’ bersama lagi di akhirat nanti.

Saat ini aku tengah menyiapkan diri untuk menerimamu. Memantaskan diri untuk layak menjadi pendampingmu. Menguatkan hati untuk dapat selalu menerima dan mendukungmu. Semoga Tuhan mempertemukan kita, meski itu bukan di dunia.

 

photo credit: Good Luck Chuck/Lionsgate/www.imdb.com

BACA JUGA: Surat Terbuka: Aku dan Kamu, Antara Rembulan dan Matahari yang Tak Bersatu

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here