7 Alat Bantu Intim untuk Perempuan
Alat bantu intim wanita saat ini cukup mudah ditemui di sekitar. Padahal di masa kemunculannya, sekitar tahun 1970, alat tersebut hanya digunakan oleh sedikit orang dan jarang ditemukan. Alat bantu intim adalah sebuah penemuan yang awalnya diciptakan oleh seorang dokter untuk membantu para perempuan mencapai orgasme dengan menggunakan jari mereka.
Alat bantu intim ini juga biasa disebut sex toys. Nah tapi, mainan yang satu ini bukan untuk anak-anak di bawah umur, ya. Karena tujuannya adalah untuk dimanfaatkan demi mendapat kepuasan bersama pasangan. Bukankah kepuasan keintiman merupakan hak setiap orang, Bela? Jadi jika kamu belum mendapat kepuasan saat berhubungan intim bersama pasangan, alat bantu intim wanita di bawah ini bisa jadi alternatifnya.
1. Vibrator
Vibrator adalah alat bantu intim wanita berbentuk seperti penis dan terbuat dari bahan logam atau karet. Cara kerjanya yaitu dengan memasukkan alat ini ke dalam vagina atau menggesekkannya ke klitoris. Ada beberapa jenis vibrator berdasarkan bentuknya, ada yang bertekstur gelombang, polos, dan ada yang dibuat mirip seperti penis asli. Beberapa jenis vibrator bahkan mampu bergerak-gerak sendiri dalam vagina, lho.
2. Dildo
Dildo dibuat dari bahan plastik atau karet, berbentuk seperti penis dan berfungsi sebagai pengganti penetrasi. Dildo zaman sekarang sudah memiliki features yang sangat lengkap. Selain ukurannya yang lebih panjang dan besar, alat yang satu ini juga makin mirip dengan penis aslinya yang memiliki pembuluh darah, bergetar, dan meruncing. Yang menakjubkan adalah, kamu bisa melakukan masturbasi secara solo dengan sensasi yang sama dengan bercinta sesungguhnya.
3. Penutup mata dan pengikat tangan
Berhubungan intim dengan pasangan tentu nggak menarik kalau dilakukan secara monoton. Untuk itulah, tak jarang perempuan memilih menggunakan alat bantu keintiman seperti penutup mata dan pengikat tangan. Dengan kedua benda ini, kamu seolah pasrah dengan rangsangan tak terduga yang diberikan pasangan dan tak akan memberikan penolakan. Selain itu, adrenalinmu juga akan meningkat dan membuat hubungan intim lebih menantang.
4. Kondom bergerigi
Zaman sekarang, kondom tak hanya berfungsi sebagai alat kontrasepsi dan pencegah penularan penyakin kelamin saja, melainkan sudah menjadi alat bantu intim yang disukai perempuan. Beberapa jenis kondom bahkan didesain mempunyai tekstur khusus sehingga mampu memberi rangsangan yang lebih pada vagina. Beberapa orang yang nggak memiliki pasangan bahkan 'mengawinkan' vibrator dengan kondom bergerigi untuk memaksimalkan sensasi pada area vagina mereka, lho.
5. We-vibe
Alat yang satu ini termasuk salah satu jenis vibrator yang bisa digunakan dengan berbagai cara. Umumnya, we-vibe digunakan dengan memasukkan satu ujungnya yang lebih kecil ke dalam vagina hingga kedalaman 3 cm. Nah, ujung satunya yang lebih besar akan memberikan stimulasi pada bagian klitoris. Kemudian, penis yang melakukan penetrasi ke dalam vagina juga akan menerima getaran dari ujung kecil alat ini yang ada di dalam vagina tadi. We-vibe bisa digunakan berdua bersama pasangan dan memberi gairah bercinta yang istimewa.
6. Pelumas
Pelumas sangat dibutuhkan utamanya pada perempuan yang memiliki masalah vagina kering. Tapi kalau memang organ intimmu nggak memiliki masalah, pelumas tetap bisa digunakan untuk tujuan bersenang-senang. Vagina yang licin akan membuat penetrasi penis jadi lebih nyaman. Tapi tetap komunikasikan penggunaannya pada pasangan, ya. Karena terkadang kebanyakan pelumas justru membuat para laki-laki jadi nggak nyaman.
7. Video berhubungan intim
Eits, jangan berpikir hanya kaum laki-laki saja yang menyukai video porno ya. Karena pasalnya, beberapa perempuan pun menyukai jenis film ini dengan spesifikasi tertentu. Kebanyakan perempuan menyukai jenis film porno seperti softcore yang memperlihatkan adegan ciuman mesra dan adegan intim yang romantis. Menonton film porno juga ternyata mampu membangkitkan gairah dan membuat perempuan cepat mencapai orgasme, lho. Jadi, ini bisa dijadikan sebagai alat bantu intim wanita.
Alat bantu intim wanita ini sering juga digunakan ketika seseorang merasa bosan akibat kurangnya variasi gaya atau posisi dalam bercinta. Jadi, mana yang pernah kamu gunakan, Bela?
