5 Fakta dan Sinopsis Film 'Air Mata di Ujung Sajadah 2', Soal Cinta Ibu
- Film ini melanjutkan kisah Aqilla yang harus merelakan anaknya diasuh oleh keluarga angkatnya di Solo. Konflik emosional terbangun, bikin penonton ikut bimbang.
- Sekuel ini menjanjikan lapisan konflik baru yang lebih kompleks. Akan ada momen kehilangan, tapi juga harapan yang bikin kita percaya bahwa cinta ibu memang nggak pernah ada batasnya.
- Dua stills yang dirilis memperlihatkan momen ulang tahun Baskara yang ambigu: satu bersama Aqilla, satu lagi bersama Yumna.
Setelah sukses besar dengan film pertamanya yang berhasil meraih lebih dari 3,1 juta penonton, Beehave Pictures kembali menghadirkan sekuelnya, yakni Air Mata di Ujung Sajadah 2. Disutradarai oleh Key Mangunsong, film ini kembali mengulik tema yang selalu menyentuh hati tentang cinta seorang ibu yang tak pernah lekang oleh waktu, serta arti keluarga yang sesungguhnya.
Film ini dijadwalkan tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai 23 Oktober 2025, dan first look yang baru saja dirilis sudah berhasil bikin banyak orang penasaran. So, ini dia fakta dan sinopsis film Air Mata di Ujung Sajadah 2'.
1. Sinopsis film 'Air Mata di Ujung Sajadah 2'
Film Air Mata di Ujung Sajadah 2 melanjutkan kisah perjalanan emosional Aqilla (Titi Kamal) yang harus merelakan anak kandungnya, Baskara (Faqih Alaydrus), untuk diasuh oleh pasangan Arif dan Yumna (Citra Kirana) di Solo. Setelah sekian lama mencoba ikhlas, luka itu kembali terbuka ketika kontak Aqilla dengan Baskara terputus selama berbulan-bulan.
Merasa ada yang tak beres, Aqilla pun nekat pergi ke Solo untuk mencari tahu kondisi anaknya. Dalam perjalanan itu, ia harus kembali berhadapan dengan dilema besar: apakah Baskara akan kembali padanya sebagai ibu kandung, atau tetap tumbuh bersama keluarga angkatnya yang penuh kasih?
First look yang dirilis memperlihatkan dua sisi berbeda, di mana Baskara merayakan ulang tahun ke-9 bersama Aqilla, namun juga merayakannya bersama Yumna dan keluarga angkatnya. Dari sinilah konflik emosional terbangun, menyajikan pertanyaan yang bikin penonton ikut bimbang.
2. Sekuel yang penuh harapan dan kehilangan
Kalau film pertamanya bikin jutaan penonton menangis, sekuelnya ini menjanjikan lapisan konflik baru yang lebih kompleks. Akan ada momen kehilangan, tapi juga harapan yang bikin kita percaya bahwa cinta ibu memang nggak pernah ada batasnya.
3. First look yang langsung bikin penasaran
Dua stills yang dirilis memperlihatkan momen ulang tahun Baskara yang ambigu: satu bersama Aqilla, satu lagi bersama Yumna. Apakah ini tanda pertemuan kembali? Atau justru pilihan sulit bagi sang anak?
4. Chemistry antara cast lama dan pendatang baru
Selain Titi Kamal, Citra Kirana, dan Faqih Alaydrus yang kembali memerankan karakter utama, film ini juga menghadirkan nama-nama baru seperti Daffa Wardhana, Jenny Rachman, hingga Mbok Tun. Kehadiran mereka akan memperkaya dinamika drama keluarga yang sudah kuat sejak film pertama.
5. Pesan tentang cinta dan keluarga yang universal
Lebih dari sekadar sekuel, film ini hadir sebagai pengingat bahwa keluarga bukan hanya soal ikatan darah, tapi juga tentang kasih sayang, pengorbanan, dan keberanian untuk melepaskan demi kebahagiaan orang yang kita cintai.
“Film ini tidak hanya menawarkan sebuah sekuel, namun menyajikan pengalaman menonton dengan konflik berlapis yang menyentuh hati dan layak disaksikan setiap keluarga," ungkap Ronny Irawan selaku produser dari film Air Mata di Ujung Sajadah 2.
Jadi, sudah siap menyiapkan tisu lagi untuk menyaksikan perjalanan Aqilla, Yumna, dan Baskara? Jangan lewatkan Air Mata di Ujung Sajadah 2 yang akan tayang serentak di bioskop mulai 23 Oktober 2025!
