Ketika semua teman-temanmu berpacaran di bangku SMP, mungkin kamu adalah salah satu orang yang terpaksa jomblo karena orangtuamu bersikeras melarang anaknya pacaran di usia muda. Mau nggak mau mungkin kamu menjomblo dan menjadi bahan cibiran teman-teman karena kamu satu-satunya anak di kelas yang nggak pacaran.
Saat itu mungkin kamu merasa dunia nggak adil, namun tahukah kamu bahwa sebenarnya orang yang menunggu saat tepat untuk menjalin hubungan sebenarnya akan lebih bijaksana ketika menjalin hubungan di usia yang tepat. Dan seringkali orang yang menunggu saat yang tepat untuk membina hubungan memang akan bertahan lama dibandingkan dengan mereka yang berpacaran ketika masih di usia muda.
Inilah alasannya kenapa kamu yang berpacaran di usia dewasa akan membuatmu lebih mampu membina hubungan jangka panjang.
1. Bagimu, pacaran lebih dari sebuah status simbol
fanpop.com
Ketika kamu pacaran di usia muda, biasanya kamu hanya mencari pacar yang bisa membuatmu bahagia saja, sehingga kamu tak peduli tentang perasaanmu yang sebenarnya. Tapi pacaran di usia dewasa akan membuatmu lebih mengerti bahwa pacaran tak sekedar gandengan dan makan bersama ketika ulang tahun tiba. Ada hal yang jauh lebih penting dan pantas untuk dihargai.
2. Konsep cinta bagimu sudah bukan soal menye-menye saja. Namun bagimu cinta kini adalah sesuatu yang bisa tetap membuat kalian bersama meski banyak perbedaan
fanpop.com
Dulu kamu mencari pacar yang bisa mengisi kekosongan yang tak bisa diisi orangtuamu dan rasa ketertarikan yang kamu rasakan kepada teman seusia. Namun sekarang kamu mengerti bahwa cinta bukanlah suplemen terhadap apa yang orangtuamu tak berikan. Berpacaran di usia dewasa akan membuatmu lebih mengerti orang seperti apa yang mampu mengisi ruang di hati.
3. Keseriusan adalah hal utama yang kamu terapkan pada setiap hubungan
raccontidalpassato.wordpress.com
Dulu, pacaran versimu adalah jalan-jalan dan bersenang-senang. Setiap hal yang kalian lakukan harus membuatmu bahagia. Kini, kamu sadar bahwa membina hubungan memiliki makna lebih luas. Seorang partner tak akan selamanya membuatmu bahagia karena semakin lama akan nampak perbedaan di antara kalian berdua. Kamu akan lebih serius dalam memilih partner yang kamu anggap bisa menyikapi perbedaan kalian berdua dengan benar dan serius.
4. Jomblo sekian lama akan membuatmu mengenal dirimu sendiri lebih baik daripada siapapun
costumeholic.blogspot.com
Mungkin kamu harus menjomblo karena memang tak ada pilihan lain. Tapi di balik itu, kamu akan berusaha untuk mengisi kekosongan dalam hati dengan hal-hal yang membuatmu nyaman sehingga kamu tak akan terganggu dengan cinta-cintaan yang tak bermakna. Tak perlu merasa malu atau rikuh. Justru dengan kesendirian, kamu bisa dengan bebas melakukan apa yang kamu mau sebelum menjalin komitmen dengan seseorang yang baru. Bukankah itu adalah hal yang menyenangkan?
5. Urusan memilih partner hidup sudah bukan lagi keraguan yang dalam karena kamu tahu apa yang kamu inginkan dalam sebuah hubungan
sky.com
Sudah jelas, karena kamu akhirnya telah dewasa dan mengerti dengan benar tentang apa yang kamu inginkan dalam sebuah hubungan. Sehingga kamu bisa mengerti orang-orang mana saja yang ingin kamu pertahankan atau lupakan. Penampilan fisik seseorang mungkin sudah tak kamu pedulikan ketika kamu telah dewasa. Karena kamu tahu bahwa semakin lama seseorang pasti akan menua. Namun kecerdasan seseorang akan tetap bertahan selamanya.
6. Jomblo dalam waktu yang lama juga kan menghindarkanmu dari sakitnya patah hati karena putus dengan kekasih
pinterest/youngvictoria
Memutuskan menjomblo tentu membuatmu terbebas dari rasa cemburu dan patah hati. Soalnya tidak ada sosok yang bisa kamu cemburui. Bukahlah lebih baik sabar menunggu daripada terburu-buru? Kamu selalu mendapatkan kesempatan untuk menunggu. Akan ada saat di mana kencan pertamamu tiba pada waktu yang tepat. Kamu juga akan memberikan seluruh perasaanmu pada orang yang tepat pula. Dan seketika kamu akan sadar bahwa semua yang kamu dapatkan di usia dewasa adalah keistimewaan tersendiri.
7. Kamu akan sadar bahwa berpacaran di usia yang teramat muda tak akan membawa manfaat apa-apa
byronmuse.wordpress.com
Ada tanggung jawab emosional yang besar dalam sebuah hubungan. Ketika kamu mau bersabar untuk tidak pacaran sebelum waktunya, kamu akan tahu bahwa menunggu itu tak selamanya membuatmu jemu. Kamu akan merasakan setiap pengalaman yang ada dengan pikiran yang telah matang sehingga tak melulu menempatkan hatimu di urutan pertama.
Bersabarlah, karena setiap orang diciptakan dengan pasangannya. Kamu akan tetap menikah dan memiliki keluarga bahagia jika memang sudah saatnya. Bukan begitu?
