Main Film 'The Perfect Husband', Ini Tipe Istri Ideal Maxime Bouttier

25 Mar 2018, 17:00 WIB

Instagram.com/bouttier_maxime, agussantosoyang

Tahun 2018 ini rasanya semakin banyak film komedi romantis ya, Bela. Salah satu film komedi romantis yang sebentar lagi akan tayang yaitu The Perfect Husband yang dimainkan oleh Amanda Rawles, Dimas Anggara dan Maxime Bouttier. Belum lama ini, Maxime dan Amanda sempat mampir ke kantor IDN MEDIA untuk mempromosikan film yang akan tayang 12 April 2018 tersebut.

Popbela.com/Mega Dini

Bertemu langsung dengan Maxime, Popbela sempat tanya-tanya seputar hubungannya dengan sang kekasih, Prilly Latuconsina, hingga tipe istri idealnya. Kira-kira, gimana ya cara Maxime menjaga keharmonisan hubungannya dengan Prilly? Check this out, Bela!

1. Hai Maxime, kamu lebih suka main sinetron atau film? Kenapa?

Instagram.com/bouttier_maxime

"Film. Sebenarnya aku nggak begitu bisa membandingkan sih karena treatment-nya, cara kerjanya beda. Cuma kalau film, aku lebih bisa bereksplorasi, soalnya kalau sinetron kita cuma ngikutin pop culture-nya saja, jadi kita nggak begitu bisa bereksplorasi. Sometimes bisa kalau sinetron, tapi film itu lebih ada ruang untuk bisa menjadi original."

2. Lebih melelahkan mana antara sinetron dan film?

Instagram.com/bouttier_maxime

"Sinetron, kalau berkaitan dengan waktu, ya. Tapi kalau secara mental, lebih capek film."

3. Judul film ini ‘kan The Perfect Husband, nah kalau The Perfect Wife bagi Maxime itu yang seperti apa?

Instagram.com/bouttier_maxime

"I’ve never thought about a perfect wife, sebenarnya. I like someone who can be independent, yang bisa bertanggung jawab. Bisa kasih lihat ke orangtua kalau dia bisa mandiri. Itu penting banget buat aku karena first of all kita hidup di zaman sekarang di mana girls want to be independent. I think itu bagus, sih."

4. Kamu dan Prilly sudah berapa lama jadian? Gimana sih cara menjaga keharmonisan dalam hubungan antara kamu dan Prilly?

Instagram.com/bouttier_maxime

"4 bulan. Kita tuh awalnya memang berteman dulu sih ya, jadi walaupun kita nggak ketemu, she’s like a friend. Rasanya kayak she’s my best friend in Jakarta and sometimes a girlfriend. Karena kita berteman dulu, walau kita nggak bertemu, kita sama-sama pengertian dengan karier kita. So I don’t know what it is, karena kita spontan banget sih, ngalir aja."