Teh merupakan minuman yang banyak orang suka karena rasanya yang otentik. Nggak hanya bisa diminum dengan diseduh air saja, banyak cara untuk menikmati teh, salah satunya dengan mencampurkan susu ke dalamnya.
Susu dicampur teh apakah akan menghasilkan milk tea, thai tea ataukah teh tarik, ya? Semuanya merupakan olahan minuman berbahan dasar susu.
Ketimbang bingung, inilah perbedaan antara milk tea, thai tea dan teh tarik.
1. Milk tea
Seperti namanya, milk tea merupakan perpaduan antara susu dan teh. Cara membuat milk tea ini dengan cara menyeduh antara susu dan teh secara bersamaan di dalam satu gelas. Rasanya akan cenderung lebih manis dibandingkan thai tea dan teh tarik. Untuk warna milk tea cenderung lebih cokelat muda, karena komponen susunya lebih banyak.
Biasanya milk tea disajikan dengan berbagai varian topping, seperti boba, pudding atau jelly.
2. Thai tea
Thai tea merupakan minuman olahan susu dan teh a la Thailand. Hal yang membedakan di antara milk tea dan teh tarik yaitu jenis teh Thailand cenderung lebih hitam dengan rasa yang lebih pekat. Dari segi warna, thai tea cenderung ke jingga.
Untuk segi rasa, thai tea lebih creamy dan gurih, hal ini karena pembuatannya yang dicampur dengan susu evaporasi, creamer, susu kental manis dan gula.
3. Teh tarik
Teh tarik merupakan teh yang sering ditemukan di negara-negara Asia Tenggara, seperti Indonesia, Malaysia dan India. Perbedaan dari cara penyajian, menjadi ciri khasnya, yaitu dengan cara ditarik-tarik dari salah satu gelas ke gelas satunya saat menuangkannya, hingga tekstur teh menjadi berbusa. Oleh karena itu, dinamakan teh tarik.
Dari visual, teh tarik akan lebih banyak menimbulkan buih di atasnya. Rasanya yang cenderung agak sedikit pahit, tetapi juga manis.
Itulah perbedaan milk tea, Thai tea dan teh tarik. Kamu lebih suka yang mana, Bela?
