Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Restoran Cepat Saji Tertua di Dunia, Ada Berumur Lebih dari 1 Abad

Restoran fast food ini masih eksis sampai sekarang

Natasha P.

Fast food atau makanan cepat saji sudah semakin menjamur di Indonesia. Persebarannya meluas di seluruh pelosok daerah di Indonesia, dengan jumlah sebanyak 608 gerai fast food di bawah payung PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST).

Beberapa di antaranya merupakan waralaba restoran cepat saji asal Amerika Serikat, seperti McD, KFC dan Pizza Hut. Selain pamornya yang mendunia dan menunya disukai oleh masyarakat global, di antara restoran fast food tersebut ada yang sudah dibangun lebih dari 100 tahun, bahkan tetap naik daun hingga kini.

Mengutip dari Mashed, inilah restoran cepat saji tertua di dunia.

1. Nathan's Famous

New York Times

Nathan's Hotdog mungkin masih asing di telinga orang Indonesia. Walah sudah menyebar di banyak negara termasuk Benua Asia, sayangnya rantai restoran cepat saji ini belum berencana ekspansi di Tanah Air.

Restoran yang lahir pertama kali Pulau Coney, Amerika Serikat ini dibangun oleh seorang pebisnis imigran Polandia bernama Nathan Handwerker pada 1916. Populer dengan menu hot dog-nya yang super lezat, Nathan's Famous sudah berumur lebih dari 1 abad dan merupakan restoran cepat saji tertua nomor satu di dunia.

2. A&W

Mashed

Siapa yang di sini suka mengisi perut di A&W ? Restoran ini dikenal lewat signature drink-nya berupa root beer yang populer. Punya rasa unik dan ampuh menghilangkan dahaga, tak heran jika minuman ini banyak disukai penduduk Indonesia.

Siapa sangka, restoran cepat saji dengan maskot beruang cokelat ini tercatat sebagai restoran cepat saji tertua di dunia. Berdiri sejak 1919, A&W punya lebih dari 1.000 gerai fast food yang tersebar di seluruh dunia.

Bahkan pada 3 dekade pertamanya, A&W berhasil mengepak sayap ekspansi sebanyak 450 gerai pada 1950. Walau sudah berdiri lebih dari 100 tahun, menu andalan root beer-nya masih menjadi favorit masyarakat internasional.

3. White Castle

Forbes

Lagi-lagi Amerika Serikat masih menjadi lahan bagi beberapa restoran fast food tertua di dunia. White Castle salah satunya. Restoran yang dibangun pada 1921 ini adalah bisnis keluarga yang menjual sliders atau burger kecil sebagai menu utama. Pionir restoran fast food hamburger pertama di dunia ini berhasil mengembangkan gurita bisnisnya di 300 lokasi di Amerika Serikat.

4. KFC

Tripadvisor

Di balik jargon "Jagonya Ayam", terdapat perjalanan panjang Kolonel Harland Sanders dalam mengembangkan KFC menjadi restoran paling mendunia. Pada 1939, Kolonel Sanders berhasil meracik resep ayam goreng miliknya. Ia menjajakan ayam gorengnya kepada masyarakat Kentucky, Amerika Serikat.

Lantas itu, ia menamai bisnis restorannya dengan nama KFC atau Kentucky Fried Chicken. Tak disangka ayam buatannya disukai dan banyak diburu, karena rasanya yang lezat, baru, dan kaya rempah. Mengepul kesuksesan tersebut, Sanders pun mengembangkan konsep bisnisnya menjadi sebuah waralaba pada 1952.

5. McDonald's

McDonald's Indonesia

McDonald's mulai mendapat rekognisi pada 1954-1955 berkat perjualan waralaba pertama kalinya. Tapi di balik itu semua, nyatanya restoran ini sudah berdiri sejak 1940. Ada sejarah tragis dibalik berdirinya McDonald's atau McD yang membuat hati ikut panas. Cerita sedih ini berkaitan dengan perebutan hak milik dan saham dari owner McD sebelumnya, Dick dan Mac McDonald oleh pebisnis Ray Kroc.

Kini, McDonald's menjadi salah satu raksasa fast food terbesar di dunia. Setidaknya, Ada 38.000 gerai McDonald's yang tersebar di lebih dari 100 negara. Menjual diversitas menu yang variatif di seluruh dunia, tak heran jika McDonald's sangat populer dan diburu banyak orang.

Untuk meraup omzet lebih besar lagi, McD tak ragu untuk berkolaborasi dengan musisi ternama atau waralaba terkenal untuk menarik minat pelanggan. Termasuk kolaborasi menu McNugget miliknya dengan boyband K-Pop mendunia, Bangtan Sonyeondan atau BTS.

6. Dairy Queen

Explore Lincoln City

Sekilas namanya, Dairy Queen menjual aneka makanan berbahan dasar susu, seperti es krim, kue, smoothies sebagai andalannya. Namun seiring berjalannya waktu dan mengikuti selera konsumen, Dairy Queen kini menjual aneka makanan berat, seperti burger, kentang goreng, dan hot dog.

Restoran ini populer dengan menu es krimnya. Didirikan oleh ayah dan anak bernama John Fremont McCullough dan Alex McCullough pada 1940. Sejak dibuka pertama kali, restoran ini langsung mendulang popularitas dan berhasil berekspansi hingga 6.800 gerai di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

7. Dunkin' Donuts

Tripadvisor

Saat awal pendiriannya, dulunya Dunkin' Donuts bernama Open Kettle pada 1948. Setelah melakukan banyak pertimbangan, kedai donat ini berganti nama dua tahun setelahnya. Sesuai namanya, restoran ini menjual donat sebagai menu unggulannya.

Pada 1953, Dunkin' Donuts berkembang pesat dan melakukan pemekaran hingga 100 lokasi pada 1979. Saat ini, Kini, Dunkin' Donuts tersebar hingga 11.000 gerai di 36 negara dan menawarkan lebih dari 50 macam donat.

8. Jack In The Box

Restaurant Clicks

Restoran cepat saji yang berbasis di Amerika Serikat ini populer dengan menu taco dan saladnya. Uniknya, Jack in the Box justru menjual burger di gerai kecil pinggir jalan saat awal pendiriannya.

Restoran ini dibilang cukup makmur dan mampu berkembang cepat. Buktinya, Jack in the Box punya 180 gerai yang dipegang sendiri tanpa waralaba sejak 5 tahun setelah pembukaannya. Kini, Jack in the Box tersebar di lebih dari 2.000 lokasi yang dikenal dengan layanan drive thru-nya.

9. Sonic

Virginia.com

Jangan salah sangka, restoran ini tak ada kaitan sama sekali dengan Sonic The Hedgehog ya, Bela! Setidaknya ada persamaan prinsip antara restoran ini dengan Sonic si landak biru. Yaitu mengandalkan kecepatan dalam melayani pelanggan dan "membantu" masyarakat mengisi perut. Restoran berkonsep drive-in ini punya slogan "Service with the Speed of Sound".

Sonic sudah berdiri sejak 1953 dan punya 3.500 cabang di Amerika Serikat. Menu unggulannya berupa burger, kentang goreng, dan minuman bersoda.

10. Burger King

Urbanasia

Awalnya, waralaba Burger King dibeli oleh James W. McLamore dan David Edgerton pada 1959. Sebelum berganti merek, rantai restoran burger ini dulunya dikenal sebagai Insta-Burger King milik Keith J. Kramer dan Matthew Burns.

Di tangan Edgerton dan McLamore, Burger King bertransformasi menjadi restoran cepat saji burger terbesar di dunia. Setidaknya, lebih dari 15.000 gerai Burger King tersebar di seluruh dunia.

Menu Whopper Burger King baru menjadi ikon sekaligus signature dish dari Burger King hingga saat ini.

Mempertahankan cita rasa dan keotentikan menu adalah kunci rahasia bagi restoran cepat saji di atas bisa berdiri hingga puluhan tahun, bahkan satu abad lebih. Adakah restoran favoritmu dari daftar di atas, Bela?

IDN Media Channels

Latest from Food