Rumah mode Dior baru saja menyelenggarakan peragaan busana koleksi Pre-Fall 2025 di Kyoto, Jepang pada 15 April. Kemegahan peragaan busana Dior Pre-Fall 2025 ini sebelumnya turut mempelajari sisi lembut, anggun dan terpelajar seorang geisha yang digabungkan dengan kekuatan maskulin yang tenang seorang prajurit ninja.
Sebagai direktur kreatif, Maria Grazia Chiuri tidak bekerja sendirian. Pada koleksi musim gugur terbaru ini, Maria Grazia Chiuri bekerja sama dengan beberapa pengrajin lokal serta perusahaan tekstil Jepang, di antaranya ada Tatsumura Textile yang pernah ikut andil dalam menciptakan jaket brokat Jepang pertama Dior di tahun 1953, Kihachi Tabata, bengkel tekstil legendaris yang dikenal lewat teknik pewarnaan kimono khusus bernama Yuzen, serta Yoshiyuki Fukuda, workshop berusia 90 tahun yang terkenal dengan karya bordir dan teknologi pencelupan dengan uap.
Sukses membuat para tamu yang hadir terkesan, selengkapnya, simak rangkuman hal menarik dari peragaan busana Dior Pre-Fall 2025 karya Maria Grazia Chiuri serta seniman lokal Jepang.
1. Cukup mendominasi sampai akhir penutupan show, penggunaan kain tipis untuk membuat gaun transparan masih menjadi andalan Maria Grazia Chiuri. Sang desainer menerapkan potongan asimetris dan lurus sederhana seolah melambangkan sisi feminin sekaligus sensualitas seorang Geisha.
2. Maria Grazia Chiuri menyeimbangkan koleksi gaun malam yang elegan dengan setelan denim-on-denim sebagai pakaian kasual yang dapat dikenakan sehari-hari.
3. Bawa koleksi Pre-Fall tahun ini ke Jepang, tentu saja Dior turut menampilkan beberapa koleksi kimono khas tuan rumah yang didesain dengan sentuhan gaya modern.
4. Selain kimono, Maria Grazia Chiuri juga membuka peragaan busana Dior Pre-Fall 2025 dengan deretan setelan pakaian serba warna hitam yang merujuk pada ciri khas gaya prajurit ninja.
5. Tidak ada keberagaman motif seperti koleksi terdahulu. Maria Grazia Chiuri ingin koleksi Pre-Fall terbaru Dior kali ini menampilkan motif sulaman bunga-bunga segar yang disukai mendiang Christian Dior, salah satunya motif bunga indigo warna ungu.
6. Variasi dari pakaian off-shoulder yang ditampilkan Maria Grazia Chiuri adalah potongan asimetris di bagian area sekitar leher. Gaya klasik ini diwujudkan sang desainer pada beberapa koleksi atasan rajut bernuansa temaram.
7. Dihadiri oleh sejumlah selebriti asal Jepang dan Hollywood, peragaan busana Dior Pre-Fall 2025 sukses diselenggarakan di halaman Tō-ji Garden yang berlokasi di komplek kuil tertua dan pagoda kayu tertinggi di Jepang dengan membawa 71 look yang mengadaptasi kemewahan sejarah dan tekstil kota tersebut.
