Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

Mengintip Persiapan Konser Solo Perdana Denise Julia di Jakarta

instagram.com/denisejvlia
instagram.com/denisejvlia

Bicara soal musik R&B, Denise Julia kini menjadi salah satu nama yang dipertimbangkan di kalangan penikmat genre tersebut. Penyanyi muda asal Filipina ini viral dengan "NVMD". Di Indonesia khususnya, lagu ini banyak digunakan oleh netizen untuk membuat kompilasi foto atau video menggemaskan dari artis kesayangan mereka.

"Aku tahu kalau banyak orang Indonesia menggunakan laguku untuk membuat editan video (artis) K-pop. Kalau aku membuka kolom komentar, aku menemukan mereka menulis, 'kalian tahu Denise Julia? aku berharap dia bisa datang ke sini!' Rasanya menyenangkan melihat mereka menikmati musikku dan menghubungkannya dengan sesuatu yang mereka sukai," ujarnya dalam sebuah wawancara eksklusif bersama Popbela, Kamis (24/4) lalu.

Harapan tersebut akhirnya akan segera terwujud. Sosok kelahiran 24 Februari 2002 ini akan menggelar konser solo bertajuk Sweet Nothings: The Denise Julia Experience di Aruba Hall, The Kasablanka Hall pada 16 Mei mendatang. Dalam bincang-bincang daring ini, Popbela juga mengulik persiapannya menuju pertunjukan tersebut hingga cerita di balik karya musiknya. Seperti apa kisahnya?

Ikon baru gelombang R&B Filipina

instagram.com/denisejvlia
instagram.com/denisejvlia

Jika kita mengetik nama Denise Julia di mesin pencarian, label "ikon baru gelombang R&B Filipina" akan ikut terpampang. Bukan sekadar isapan jempol belaka, klaim ini disematkan oleh berbagai media usai mengamati kesuksesan sang penyanyi dengan berbagai lagunya. Jumlah pendengar bulanannya di platform streaming musik seperti Spotify dan YouTube Music yang menyentuh 2,7 juta per April 2025, turut menjadi bukti tak terbantahkan.

"Aku sangat bangga bisa menjadi bagian dari gelombang baru ini," akunya.

Menyelisik lebih jauh tentang gaya bermusiknya, Denise Julia menyebut R&B era akhir 90-an hingga awal 2000-an memberi pengaruh paling besar. Brandy, Tamia, dan Aaliyah merupakan segelintir penyanyi R&B favoritnya. Tak ketinggalan, Beyoncé turut memberikan dampak yang cukup berarti, terutama usai sosok yang akrab disapa DJ ini menyaksikan penampilan sang diva secara langsung saat masih kecil.

"Konser pertama yang aku tonton adalah konser Beyoncé. Kalau nggak salah aku masih berusia 2 tahun saat itu? Aku masih sangat muda. Aku ingat aku menontonnya dari section General Admission dan aku tidak bisa melihat apa pun. Aku berada di pundak seseorang sepanjang pertunjukan. Rasanya momen itu memberiku inspirasi besar tentang bagaimana aku ingin tumbuh. Melihatnya tampil menjadi seorang bintang dan ratu, aku ingin menjadi seperti dia," ungkapnya.

Denise Julia sendiri mengawali karier bernyanyi pada 31 Agustus 2020 lalu dengan merilis single "High on Me". Popularitasnya kian meroket usai "NVMD" (2022) viral di media sosial. Usai merilis EP perdana bertajuk Sweet Nothings (Chapter 1) pada 17 November 2023, ia merilis karya lanjutannya, Sweet Nothings (Chapter 2), dalam bentuk album studio pada 8 November 2024.

Ketika Popbela minta untuk mendeskripsikan gaya bermusiknya, Denise Julia menyebut bahwa lagu-lagunya cocok didengarkan untuk berbagai situasi dalam hubungan cinta, misalnya "sweet nothings" untuk fase honeymoon hingga "NVMD" untuk hubungan situationship. Secara garis besar, ia menekankan storytelling merupakan signature utama dalam lirik lagunya—yang kembali lagi, dipengaruhi oleh penyanyi R&B yang telah Popbela sebutkan di atas.

"Artis-artis seperti Brandy, Tamia, Aaliyah, aku merasa mereka membuat (musik dengan) sound yang timeless dan bisa dibilang intimate. Menurutku para perempuan itu memberi tahu kalau kerapuhan itu bisa menjadi indah dalam penulisan lagu. Jadi, aku mempertimbangkan hal itu saat menciptakan musikku di samping teknik vokal atau gaya musik. Aku pikir secara storytelling, aku tidak menahan diriku untuk mengatakan atau mengekspresikan sesuatu di dalam sebuah lagu seperti halnya mereka," terang DJ.

Persiapan konser di Indonesia

instagram.com/denisejvlia
instagram.com/denisejvlia

Meski baru akan menggelar konser solo di Indonesia pada 16 Mei mendatang, Denise Julia rupanya pernah berkunjung ke negara ini dua kali. Pertama, saat menjadi penampil di We The Fest 2023. Kedua, ia belum lama ini berlibur ke Bali. Beberapa hal yang membuatnya terkesan antara lain mi goreng dan keramahan warganya.

"Ya ampun, kalian adalah orang-orang paling ramah yang pernah aku temui. Aku pernah menginap di sebuah hotel di Jakarta dan menurutku di sana selalu ada orang yang menemani dan mengarahkan kami bahkan hanya untuk kembali ke kamar. Kalian sangat ramah!" ucapnya.

Sweet Nothings: The Denise Julia Experience sendiri akan menjadi kali pertamanya menggelar konser tunggal di luar Filipina. Oleh karena itu, ia benar-benar ingin memberikan yang terbaik. Tak hanya sibuk berlatih vokal, ia juga mengupayakan berat badan yang ideal agar bisa tampil lebih percaya diri.

"Sejauh ini, latihan vokal tentu menjadi salah satu aspek penting. Namun, saat ini aku ingin kembali memiliki tubuh yang ideal. Rasanya aku makan terlalu banyak selama liburan. Kalau nggak salah itu dua bulan lalu dan aku nggak bisa berhenti makan sejak saat itu. Aku cuma mau menjadi seksi lagi," jawabnya sambil terkekeh.

Fyi, Denise Julia mengaku memang memiliki hobi makan dan makanan Jepang menjadi salah satu hidangan favoritnya. Demi persiapan konser ini, ia sampai harus rela menerapkan gaya hidup clean eating dengan menyantap salad setiap hari. Satu-satunya kalimat penghiburan yang dapat Popbela berikan adalah, "good luck!" Mendengarnya, ia lagi-lagi tertawa dan berterima kasih.

The future of Denise Julia

instagram.com/denisejvlia
instagram.com/denisejvlia

Ke depannya, Denise Julia tak ingin berpuas diri dan akan terus mengeksplorasi musik R&B untuk diskografinya. Sejauh ini, ia merasa bahwa genre tersebut merupakan pondasi sekaligus gaya musik yang paling mewakili dirinya. Popbela lalu penasaran, adakah kemungkinan suatu hari nanti ia akan beralih genre?

"Menurutku, R&B jelas merupakan pondasiku, sebagai musik yang aku cintai, sebagai ruang yang ingin aku kembangkan, sebagai genre yang aku rasa paling menggambarkan diriku. Aku tahu bahwa ada banyak hal yang bisa aku eksplorasi. Mungkin nanti akan ada perkembangan atau perubahan, tetapi rasanya R&B akan tetap menjadi dasarnya," terang DJ.

Untuk saat ini, Denise Julia terus mengerahkan upaya terbaik dalam setiap penciptaan karyanya. Penyanyi berzodiak Pisces ini mengaku cukup perfeksionis hingga terlibat dalam proses produksi lagunya sendiri. Meski begitu, ia juga berusaha menjaga hubungan baiknya dengan para penggemar dengan sesekali mengecek pendapat mereka tentang potongan lagu yang bahkan belum rampung ia kerjakan.

"Aku ingin laguku menjadi sesuatu yang mereka (penggemar) suka untuk didengarkan sekaligus sesuatu yang aku tahu telah aku buat dengan kemampuan terbaikku. Aku cuma ingin setiap liriknya mengena, melodinya terngiang-ngiang. Di atas semua itu, aku juga fokus untuk menghadirkan pertunjukan langsung yang tak terlupakan, menjadi sebuah momen yang membekas untuk mereka," paparnya.

Ketulusan. Itulah hal yang Denise Julia lakukan untuk berterima kasih atas segala cinta dan dukungan yang diberikan oleh penggemar hingga ia bisa tiba di titik ini. Di sisi lain, ia juga berusaha untuk tetap berekspresi secara jujur di dalam setiap karyanya.

"Aku paham kalau aku tetap jujur dan intensional, aku yakin orang-orang yang tepat akan menemukanku dan tetap tinggal," simpulnya.

Apakah kamu salah satu pendengar setia lagu-lagu milik Denise Julia, Bela?

Share
Topics
Editorial Team
Niken Ari Prayitno
Zikra Mulia Irawati
Niken Ari Prayitno
EditorNiken Ari Prayitno
Follow Us

Latest in Career

See More

Jadwal Wamil Bentrok, Lee Jung Ha Absen dari 'Moving 2'?

05 Des 2025, 15:15 WIBCareer