Lirik Lagu "Kenyataan Dalam Dunia Fantasi", Koil Larang Versi The Rock untuk Kritik DPR
- Permasalahan penggunaan lagu "Kenyataan Dalam Dunia Fantasi"
- Makna lirik lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi”
- Siapa itu Koil?
Belakangan, publik ramai memperbincangkan sikap Koil terkait penggunaan lagu mereka “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi” dalam berbagai konten kritik terhadap DPR. Band industrial metal asal Bandung itu menegaskan, mereka tidak melarang lagunya dipakai untuk menyuarakan aspirasi, namun mengingatkan agar masyarakat memilih versi tertentu yang lebih tepat digunakan.
Kontroversi ini membuat sorotan publik tertuju kembali pada lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi”, terutama karena liriknya yang penuh sindiran sosial dan politik. Di tengah gejolak demonstrasi menolak kebijakan DPR, lagu tersebut seolah menemukan relevansinya kembali. Kalau ingin tahu informasi lengkapnya, mari simak dalam artikel berikut ini, Bela!
Permasalahan penggunaan lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi”
Isu bermula ketika lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi” kerap dijadikan latar video kritik terhadap DPR di media sosial. Koil pun mengeluarkan pernyataan resmi, meminta agar masyarakat tidak menggunakan versi kolaborasi dengan The Rock. Alasannya, vokalis The Rock, Ahmad Dhani, kini duduk sebagai anggota DPR. Situasi itu dianggap kontradiktif—lagu yang dipakai untuk mengkritik parlemen justru menyertakan suara seorang legislator di dalamnya.
Koil menegaskan bahwa persoalan ini bukan soal royalti atau kualitas musik, melainkan konsistensi pesan. “Ini bukan tentang royalti atau urusan bagus jelek. Lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi” banyak sekali dipakai untuk mengiringi konten-konten kritis saat ini. Jadi kalau digunakan protes untuk DPR tapi ada vokal dari anggota DPR juga ya konsepnya kan jadi gimana gitu kocak,” tulis pernyataan mereka di Instagram, @koilofficial. Karena itu, Koil menyarankan publik menggunakan versi asli dengan logo Blacklight agar pesan tetap utuh.
Makna lirik lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi”
Lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi” memotret ironi kehidupan berbangsa, ketika nasionalisme yang diagungkan justru bisa membungkus kebusukan. Koil mengkritik kepasrahan rakyat, kebodohan yang dipelihara, dan kegagalan negara menyejahterakan warganya. Karya ini pertama kali dirilis dalam album Blacklight pada 8 September 2007, lalu hadir kembali lewat kolaborasi dengan The Rock pada 2008, serta bersama .Feast pada 20 September 2023.
Repetisi kata “nasionalisme” bukanlah pengagungan, melainkan ajakan mempertanyakan relevansinya saat justru menjerumuskan bangsa menuju kehancuran. Tak heran, lagu ini kembali mencuat di tengah gejolak politik dan kritik publik terhadap DPR, menegaskan daya tahannya sebagai karya yang lintas generasi dan terus menemukan konteks baru.
Siapa itu Koil?
Koil adalah band industrial metal asal Bandung yang berdiri sejak 1993 dengan formasi Otong (vokal), Donnijantoro (gitar), Leon Ray Legoh (drum), dan Adam Joswara (bass). Mereka dikenal sebagai salah satu pionir musik industrial di Indonesia, menghadirkan perpaduan musik keras dengan nuansa elektronik.
Identitas Koil semakin kuat berkat penampilan panggung serba hitam yang khas, serta karya-karya mereka yang konsisten dengan tema gelap dan kritis. Album Megaloblast (2001) dan Blacklight Shines On (2007) menjadi tonggak penting dalam perjalanan mereka, bahkan lagu Mendekati Surga masuk daftar “150 Lagu Terbaik Indonesia” versi Rolling Stone Indonesia.
Selain album, Koil juga aktif berkolaborasi dalam berbagai proyek, termasuk lintas band dan soundtrack film horor. Mereka dikenal dengan lirik yang lugas, penuh sindiran sosial, dan visual panggung yang teatrikal. Konsistensi itu membuat Koil tidak hanya dicintai sebagai band musik keras, tetapi juga dipandang sebagai simbol perlawanan dan ekspresi bebas dalam budaya populer Indonesia. Kalau ingin menyanyikan lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi”, bisa menyimak liriknya berikut ini, Bela!
Lirik lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi” - Koil
Lirik lagu “Kenyataan Dalam Dunia Fantasi” - Koil
Nasionalisme
Di negara ini kita hidup dan bekerja
Di negara ini kita makan dan berbahagia
Di tanah yang indah ini bersemilah cintamu yang abadi
Di negara busuk ini kita tersenyum pedih
Kita membicarakan kenyataan
Dalam dunia yang tak kumengerti
Kita membicarakan kepasrahan
Dalam spektrum yang hitam dan putih
Kita merasa benar-benar pintar
Memasyarakatkan kebodohan ini
Kita membicarakan kenyataaan dalam dunia fantasi
Dalam dunia fantasi
Dalam dunia fantasi
Dalam dunia fantasi
Dalam dunia fantasi
Aku tak butuh pengertianmu
Aku bukan bagian dari sejarah yang kau tulis
Kau bingkiskan untuk anak dan cucumu
Aku tak butuh penjelasanmu
Aku bukan bagian dari kebanggaan
Yang membuat kita tak berpenghasilan
Nasionalisme adalah tempat tinggal yang kita bela
Nasionalisme untuk negara ini adalah pertanyaan
Nasionalisme untuk negara ini menuju kehancuran
Nasionalisme menuntun bangsa kami menuju kehancuran
N a s i o n a l i s m e
N a s i o n a l i s m e
N a s i o n a l i s m e
Untuk negara ini adalah pertanyaan
N a s i o n a l i s m e
N a s i o n a l i s m e
N a s i o n a l i s m e
Menuntun bangsa kami menuju kehancuran
