Baca artikel Popbela lainnya di IDN App
For
You

Popbela's Playlist: Pause, Heal!

Popbela's Playlist
Dok. Istimewa
Intinya sih...
  • Single "Denganmu Saja" oleh Keisya Levronka & Nyoman Paul mewakili harapan akan kisah cinta yang indah dan nyaman.
  • "Jadi Tuan Putri" oleh Asila Maisa membawa warna baru yang ceria, upbeat, dan centil dalam lagu keenamnya.
  • Petra Sihombing merilis single "80 km/h" sebagai pembuka album kelimanya, menghadirkan pesan emosional tentang keheningan hidup.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Menyembuhkan luka di hati bukanlah sebuah perkara yang bisa diburu-buru. Jika benar-benar ingin pulih, seseorang hendaknya bersedia meluangkan waktu, menarik tuas rem di hidupnya, dan menyisakan ruang untuk berdialog dengan batinnya sendiri.

Popbela's Playlist: Pause, Heal! kali ini menyertakan kisah dari Keisya Levronka dan Nyoman Paul, Asila Maisa, Petra Sihombing, hingga Reality Club yang menjeda kebisingan dunia untuk kembali merasa hidup. Seperti apa kisahnya? Kita dengarkan lewat karya-karya terbaru mereka, yuk!

"Denganmu Saja" - Keisya Levronka & Nyoman Paul

Sederhana dan hangat barangkali menjadi dua kata yang paling pas untuk mendeskripsikan lagu "Denganmu Saja". Single terbaru dari Keisya Levronka dan Nyoman Paul ini mewakili harapan akan kisah mereka ke depannya, yaitu tentang hidup yang akan selalu terasa indah jika dihabiskan dengan orang yang tepat.

Lagu ini sangat nyaman untuk didengar, karena lirik dan melodinya yang terbilang cukup sederhana, tentang sebuah rasa cinta yang indah saat dijalankan dengan orang tepat dan membuat hidup terasa nyaman dihadapi bersama,” ujar Nyoman Paul, yang diamini Keisya Levronka.

Dibantu Krisna Trias sebagai penulis lagu, aransemen "Denganmu Saja" dibuat agar terasa nyaman baik untuk dinyanyikan maupun didengar. Nada-nada romantis dan kombinasi suara Keisya Levronka dan Nyoman Paul yang hangat menjadi salah satu senjata utamanya. Adanya unsur string section yang disajikan juga membuat lagunya terasa penuh dengan keindahan.

Kehangatan lagu "Denganmu Saja" turut dilengkapi dengan musik videonya yang apik. Berlatarkan pegunungan Papandayan, dua sejoli ini menyajikan chemistry romantis secara utuh, yang ditambah dengan keindahan latar tempat yang dipilih. Musik video ini dikerjakan oleh You Know Who Film dengan David Christover sebagai sutradaranya.

Pesan yang ingin disampaikan di lagu ini sangat indah secara keseluruhan, baik musik maupun liriknya. Kami berharap ini bisa menjadi soundtrack yang indah bagi kalian yang sedang jatuh cinta dan semoga kita semua bisa selalu dikelilingi mereka yang membuat hidup ini jadi terasa lebih indah seperti di lagu ini,” harap keduanya.

“Jadi Tuan Putri” - Asila Maisa

Asila Maisa yang tengah meniti karier sebagai penyanyi perlahan mulai berani menjajal tantangan baru. Lewat single keenamnya, “Jadi Tuan Putri”, ia membawa warna baru yang lebih ceria, upbeat, dan centil. Sisi ini baru pertama kali ia tunjukkan sejak debut.

Setelah beberapa lagu sebelumnya cenderung mellow dan sedih, kali ini aku ingin sesuatu yang lebih fun. Lagu ini seperti dongeng kecil, di mana si perempuan—aku—akhirnya terlepas dari masa lalu yang kelam dan bertemu dengan sosok yang memperlakukanku layaknya tuan putri,” terangnya.

Dalam proses kreatifnya, Asila bekerja sama langsung dengan penulis lagu Trakast, yang sudah akrab dengan gaya dan kepribadiannya. Mereka bertukar cerita, menggali inspirasi, dan merangkai konsep lagu secara kolaboratif. Hasilnya, "Jadi Tuan Putri" menjadi karya yang enerjik dan penuh elemen kejutan. Beat yang catchy, bunyi-bunyian seperti terompet dan alarm, hingga aransemen yang playful untuk memperkuat kesan centil dapat kita dengarkan di sini.

Aku ingin pendengar, terutama MaiSayang, tahu bahwa seberat apapun kisah masa lalu kalian, pasti akan datang seseorang yang bisa mencintai kalian 100%. Dan lagu ini bisa jadi teman untuk percaya akan itu,” tutur Asila.

"80 km/h" - Petra Sihombing

Tak hanya aktif berkarya di balik layar untuk sejumlah musisi Indonesia yang tengah naik daun, Petra Sihombing juga bersiap merilis album kelimanya, senang ok, sedih gpp, pada 8 Agustus mendatang. Sebagai pembuka, ia memperkenalkan sebuah single bertajuk "80 km/h" yang menghadirkan pesan emosional.

Melalui “80 km/h”, Petra mengajak pendengar untuk benar-benar hadir, berpijak di Bumi dengan penuh kesadaran dan dalam keheningan. Lagu ini menggambarkan titik langka dalam hidup ketika semua terasa berjalan dalam tempo yang tidak terburu-buru, dan kondisi hanya mengalun dengan pas di kecepatan 80 km/jam.

Petra menciptakan single ini untuk menemani perjalanan mencari arah di kala kebisingan hidup. Berlandasan bunyi synth yang hangat, petikan gitar yang halus, dan ritme yang stabil mengulang, aransemen dan hasil karya yang disuguhkan ini merupakan hasil suara hati yang tulus, tidak tergesa, dan 100% manusia. Tidak adanya ledakan di bagian reff maupun bagian yang dinilai klimaks yang dramatis pada lagu ini merupakan salah satu pesan yang Petra ingin kenalkan kepada pendengarnya, bahwa tidak semua lagu menuntut perhatian.

"Delapan puluh di lingkar luar perlahan aku mulai tersadar ku tak harus selalu sempurna," tulis Petra dalam salah satu baris lagu tersebut.

“You’ll Find Lovers Like You and Me” - Reality Club

Cinta baru akan selalu menanti meskipun hari ini kita mungkin berada di titik terendah patah hati. Lewat single terbaru berjudul “You’ll Find Lovers Like You and Me”, Reality Club ingin mengajak pendengarnya untuk selalu percaya bahwa putus cinta bukanlah akhir dunia.

“‘You’ll Find Lovers Like You and Me’ adalah lagu melankolis yang merenungi sifat hubungan asmara setelah berakhir. Walau se-spesial apapun suatu hubungan yang berakhir, suatu hari kita akan menemukan cinta yang baru dan begitu juga dengan mantan pasangan. Renungan ini adalah hal baik sekaligus buruk, karena di satu sisi kita akan menemukan cinta lagi walau sesakit itu. Di sisi lain, apakah itu berarti hubungan yang kemarin gak seistimewa itu?” kata Faiz vokalis dan gitaris Reality Club, selaku penulis lagu ini.

Dalam proses produksinya, Reality Club mendapat bantuan dari Brad Oberhofer dan Wisnu Ikhsantama. Secara keseluruhan, “You’ll Find Lovers Like You and Me” adalah pelengkap yang serasi bagi “Quick! Love! dari segi tema dan suasasanya yang kontras, serta akan mudah beresonansi dengan pendengar yang sedang melalui patah hati. Oleh karena itu, Faiz berharap para pendengar bisa merasakan kesenduan yang berusaha band-nya berikan lewat lagu ini.

Mudah-mudahan pendengar bisa merasakan kesenduan di lagu ini serta memahami apa yang sempat saya renungkan. Saya masih belum paham arG dari semua yang terjadi itu, tapi saya yakin bahwa setidaknya kita akan menemukan cinta lagi setelah patah hati, jadi tetaplah semangat dan tetap curahkan segalanya ke hubungan-hubungan kita,” tambahnya.

Reality Club yang beranggotakan vokalis dan gitaris Faiz, vokalis Fathia Izzati, drumer Era Patigo, dan basis Nugi Wicaksono tengah bersiap merilis album keempat dalam waktu dekat. Sebelumnya, kuartet asal Jakarta ini telah populer berkat sejumlah lagunya, seperti "Anything You Want", "Am I Bothering You?", dan "Is It The Answer".

Jika kamu juga sedang melalui masa sulit, jangan lupa untuk juga mengambil jeda di dalam hidupmu, ya, Bela!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ayu Utami
EditorAyu Utami
Follow Us

Latest in Career

See More

Penjelasan Ending Dear X, Apakah Akan Ada Season 2?

05 Des 2025, 13:55 WIBCareer