7 Fakta Kelam Kehidupan Perempuan di Masa Peradaban Romawi Kuno

Seburuk apa nasib mereka?

7 Fakta Kelam Kehidupan Perempuan di Masa Peradaban Romawi Kuno

Perempuan dan laki-laki memiliki derajat yang hampir setara saat ini. Beberapa negara seperti Denmark, Swedia, Norwegia, dan Belanda bahkan menganut kesetaraan gender di mana perempuan memiliki hak yang sama dengan laki-laki.

Sayangnya, perlakuan itu tidak pernah didapatkan oleh perempuan di masa peradaban Romawi Kuno. Di masa itu, perempuan selalu menjadi yang kedua, mereka juga tidak memiliki banyak kebebasan bahkan setelah tumbuh menjadi perempuan dewasa.

Dilansir World History, berikut ini tujuh fakta kelam kehidupan perempuan di masa peradaban Romawi Kuno!

1. Perempuan Romawi Kuno tidak memiliki namanya sendiri

7 Fakta Kelam Kehidupan Perempuan di Masa Peradaban Romawi Kuno

Ketika seorang bayi lahir, mereka akan mengikuti ritual pemurnian atau yang dikenal dengan sebutan Lustratio. Di ritual inilah, bayi akan mendapatkan namanya. Bayi laki-laki akan mendapatkan nama depan, nama ayah, dan marga keluarga.

Sementara itu, bayi perempuan hanya akan mendapatkan nama ayah mereka dalam versi feminin dan nama keluarganya. Ketika perempuan menikah, maka nama suaminya akan ditambahkan di belakang namanya. Jadi, artinya kaum hawa di zaman Romawi Kuno bahkan tak memiliki namanya sendiri. 

2. Pernikahan dini menjadi sesuatu yang wajar

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved