Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

7 Hiasan di Pohon Natal Ini Punya Makna, Apa Saja?

Pohon Natal dan hiasannya mengandung makna dan esensi Natal

Mariana Politton

Tradisi memiliki kekuatan tersendiri dalam membawa makna, dan hal ini tak terkecuali dalam tradisi Natal. Yup, memasang pohon Natal dan menghiasnya dengan ornamen indah bukan sekadar rutinitas, tetapi implementasi dari makna-makna yang tersembunyi.

Tepatnya, diketahui bahwa ornamen atau hiasan-hiasan yang menggantung pada pohon cemara khas Natal mengandung makna dan esensi Natal yang diyakini. Untuk mengetahui, mari baca rangkuman mengenai 7 hiasan di pohon Natal yang punya makna. Apa saja?

1. Bintang

Freepik.com/kues1

Ditempatkan dengan sengaja di puncak pohon Natal, hiasan bintang mengisyaratkan makna yang paling utama dalam perayaan Natal. Makna yang dimaksud adalah gambaran peristiwa  kelahiran Yesus Kristus di kota Bethlehem yang diketahui melibatkan bintang timur.

Berdasarkan Alkitab dalam ajaran Kristen, bintang timur menjadi petunjuk bagi tiga orang majus yang mencari tempat kelahiran Yesus Kristus sebagai Mesias dan Juruselamat. Hal ini memberi makna tentang perjalanan spiritual dan kehadiran cahaya di tengah kegelapan.

2. Lilin

popsugar.com

Selama berabad-abad, lilin telah menjadi elemen tak terpisahkan dari perayaan Natal. Tanpa terkecuali dalam tradisi pohon Natal, lilin tidak haya memberikan tampilan yang memukau, tetapi mengisyaratkan makna pengharapan dan cahaya yang memancarkan kehangatan.

Tepatnya, sebagaimana melansir dari sandjest.com, lilin melambangkan akar keyakinan umat Kristiani terhadap Yesus Kristus sebagai Juruselamat dunia; artinya "Terang Dunia" yang menawarkan jalan keselamatan, memberikan cahaya pengharapan dalam kegelapan.

3. Lonceng

Freepik.com/tirachard

Bisa dibilang, nyaris semua pohon Natal dilengkapi dengan hiasan berupa lonceng. Selain memperkaya tampilan menjadi lebih indah, lonceng menyimpang makna simbol yang mendalam dalam menyebarkan kabar baik mengenai kelahiran Yesus Kristus.

Melansir dari sandjest.com, penggunaan lonceng selama perayaan Natal pada abad pertengahan memang ditujukan untuk mengumumkan kedatangan musim liburan dan kebahagiaan Natal yang berpusat pada kelahiran Yesus Kristus. Inilah asal-usul tradisi lonceng dalam perayaan Natal.

4. Bola Natal

Freepik.com/freepik

Umumnya pohon Natal akan selalu dilengkapi dengan hiasan-hiasan berbentuk bulat, atau yang biasa disebut dengan bola Natal. Siapa sangka, hiasan yang cukup umum ini menyimpan makna yang sangat mendalam dan tentunya berbeda atau unik.

Yup, diketahui bahwa ornamen berbentuk bulat ini melambangkan keabadian dan lingkaran kehidupan yang tiada akhir sehingga memperkuat tema harapan dan lahir baru untuk menyongsong kehidupan yang berakar dalam Yesus Kristus. Wah, nilai yang sangat dalam.

5. Permen tongkat

Freepik.com/freepik

Rasanya, semua orang cenderung menyukai permen tongkat khas Natal, termasuk kamu, bukan? Tidak heran, popularitas permen tongkat merambah hingga menjadi hiasan wajib pohon Natal. Eits, ada makna yang mendalam di balik tampilannya yang menggemaskan.

Melansir dari sandjet.com, bentuknya yang menyerupai lekukan tongkat gembala melambangkan Gembala yang Baik, yaitu Yesus Kristus. Terlebih lagi, kombinasi warna putih dan merah memiliki artian khusus: putih untuk kesucian sedangkan merah untuk pencurahan darah Yesus yang diimani umat Kristiani menghapus dosa manusia.

6. Karangan bunga

hgtv.com

Tahukah kamu? Karangan bunga memiliki sejarah panjang sebagai elemen dekoratif dalam berbagai budaya, lho. Khusus perayaan Natal, makna yang terkandung dalam bentuknya yang melingkar, melambangkan keabadian yang tidak memiliki awal dan akhir.

Hal ini mengingatkan umat Kristiani pada Firman Tuhan dalam Wahyu 1:8 bahwa Tuhan Allah adalah Alfa dan Omega atau yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang. Pernyataan ini menandakan kehidupan dan harapan abadi dalam Yesus Kristus.

7. Kerucut kayu pinus

motherearthnews.com

Menonjolkan keindahan alam, kerucut kayu pinus atau pine cones kerap menjadi hiasan perayaan Natal, baik karangan bunga maupun pohon Natal itu sendiri. Hal ini ditujukan untuk melambangkan kelanjutan kehidupan karena beni dalam buah pinus mewakili potensi pertumbuhan baru.

Sebagai informasi, penggunaan kerucut kayu pinus sebagai hiasan pohon Natal sebenarnya berawal dari pedesaan. Namun, seiring berjalannya waktu, popularitas penggunaannya pun meluas hingga ke kota-kota di berbagai negara, termasuk kotamu juga, bukan?

Jadi, kamu sudah mengerti, ya, ternyata hiasan-hiasan pohon Natal di atas ditujukan untuk mempercantik sekaligus mengingatkan umat Kristiani pada esensi Natal yang sesungguhnya.

IDN Media Channels

Latest from Inspiration