Beberapa tahun lalu, tren 10 step skincare mungkin menjadi populer karena dapat membuat tampilan wajah sehat dan glowing. Tapi beberapa waktu belakangan ini, ada tren yang cukup membuat orang-orang mulai meninggalkan 10 step skincare karena lebih minimalis yaitu skinimalism.
Pada konsepnya, skinimalism adalah the new less is more. Tapi sebenarnya apa yang membuat tren ini jadi populer? Ternyata karena penggunaan skincare yang lebih sedikit tetapi tetap bikin kulit lebih glowing? Ingin tahu lebih banyak mengenai apa itu skinimalism? Yuk, baca artikel ini sampai habis!
Mengenal Apa itu Tren Skinimalism?
Sesuai namanya, skinimalism mengedepankan konsep minimalis. Penggunaan skincare atau makeup secara minimal namun tetap membuat kulit lebih glowing adalah fokus dari tren ini. Dan ternyata tren ini dibuat bukan karena alasan yang masuk akal yaitu dimana gagasan memiliki kulit sempurna membutuhkan banyak produk skincare. Selain itu skinimalism juga mengedepankan bahwa ketidaksempurnaan bisa menjadi sempurna tanpa harus menggunakan skincare atau makeup berlebih. Let’s break the beauty standard, Bela!
Bagaimana Cara untuk Menerapkan Skinimalism?
Kalau kamu merasa memiliki problema kulit sensitif, menerapkan skinimalism bisa jadi solusinya. Keadaan kulit sensitif bisa jadi karena rusaknya skin barrier sehingga membuat kulit mudah bereaksi negatif kepada beberapa bahan skincare khususnya kandungan aktif. Untuk menghindari reaksi negatif pada kulit, kamu bisa menerapkan skinimalism dimana hanya menggunakan produk-produk skincare yang basic saja.
Lalu, bagaimana cara menerapkan skinimalism ini? Well, kamu bisa menggunakan empat produk basic skincare saja untuk mendapatkan tampilan kulit sehat dan glowing. Empat produk basic skincare adalah cleanser, toner, moisturizer dan sunscreen. Namun, dalam beberapa kasus, penggunaan toner bisa kamu lewatkan. Yang perlu diingat adalah, pilih skincare dengan kandungan yang memang cocok dengan kulitmu dan terapkan hal ini secara rutin.
Selain produk basic skincare di atas, kini juga ada beberapa produk skincare multipurpose yang bisa kamu gunakan. Yang kini sedang populer adalah tinted sunscreen dan juga tinted moisturizer. Biasanya produk-produk multipurpose sudah disesuaikan kandungannya sehingga selain membuat kulit sehat dan glowing juga memberikan manfaat yang bisa diperoleh dari makeup.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Mempraktikkan Skinimalism?
Selain cara menerapkan ada juga pertanyaan yang sering dilontarkan orang seputar tren kecantikan yaitu kapan mempraktikannya. Sebenarnya tidak ada waktu persis kapan kamu bisa menerapkan skinimalism tapi apabila kamu mengalami breakout parah atau iritasi kulit, ini bisa jadi pertanda kulitmu butuh rehat.
Walaupun butuh rehat, bukan berarti kamu meng-skip penggunaan skincare rutinmu ya Bela. Nah, dalam masa rehat ini kamu bisa menggunakan produk-produk basic skincare guna untuk menutrisi kulit dan mengembalikan keadaan kulit agar lebih sehat.
Apakah Pemilik Kulit Acne-Prone Bisa Melakukan Skinimalism?
Justru pemilik kulit acne-prone bisa banget lho mempraktikan tren skinimalism. Bisa jadi jerawat yang tumbuh dikulit bukan karena kotoran atau hormon, namun karena reaksi kulit ketika terpapar produk skincare yang dikhususkan untuk merawat kulit berjerawat yang bersifat aktif. Jadi, apabila kamu merasakan bahwa jerawat sudah mulai tidak terkontrol, pemilik kulit acne prone bisa juga kok menerapkan skinimalism untuk mengecek apakah benar kulit menjadi berjerawat karena tidak bisa menggunakan produk skincare dengan kandungan tertentu.
