Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Simak Fakta Mengejutkan tentang Mask Sheet di Sini!

Nggak banget deh!

Sofi Kumala Fatma

Menggunakan masker 2-3 kali dalam seminggu rasanya sudah menjadi kebutuhan. Mask sheet biasanya menjadi pilihan yang praktis karena tersedia dalam beragam varian dan mudah digunakan. Produk masker sheet ini juga sudah direkomendasikan oleh banyak beauty blogger (vlogger) atau para ahli kecantikan selama bertahun-tahun.

sf1-fc2523b0056d653194d3499eea6bed78.jpg


Baru-baru ini beredar kabar tak sedap bahwa mask sheet diproduksi secara tidak higenis. Beberapa mask sheet tidak dikemas menggunakan mesin, melainkan dikemas secara manual oleh manusia. Lembaran masker yang telah diproduksi dibawa pulang oleh pekerja lalu dilipat dan dimasukkan ke dalam kemasan. Proses pengerjaannya dilakukan di rumah, yang tingkat kehigenisannya dipertanyakan. Apalagi pekerja tidak menggunakan sarung tangan dalam melakukan pekerjaannya. Bahkan beberapa merk di Korea kedapatan telah secara illegal memerkerjakan pegawai tanpa izin untuk melakukan pekerjaan tersebut.

sf2-81c54a17bebffaaa0dc18507961d54a8.jpg


Rincian proses pengemasan di rumah yaitu lembaran masker yang masih kering dilipat (sesuai dengan panduan yang telah disediakan) lalu dimasukkan ke dalam kemasan. Kemudian setelah semua lembaran masker masuk dalam kemasan, pekerja tersebut akan membawanya ke pabrik. Di sana tidak ada lagi proses sterilisasi. Sehingga mungkin saja di dalam masker tertinggal rambut atau bahan-bahan lain yang tidak semestinya ada di sana. Bahkan sempat ditemukan masker yang di dalamnya berisi abu rokok. Beberapa merk yang secara eksplisit terlibat antara lain SNP, Mediheal, Forencos, dan Sooryehan.

Hmm… ngeri juga ya, Bela.

BACA JUGA: 5 Resep Masker dan Steam Mask Berbahan Matcha

IDN Media Channels

Latest from Skin