7 Tips Merangkul Sahabat yang Pendiam agar Lebih Dekat

- Ambil inisiatif untuk membuka obrolan, tapi jangan terlalu memaksa
- Jangan komentari sifat pendiam mereka, hargai tanpa menyinggung
- Mendengarkan aktif, mencoba percakapan bermakna, dan hargai batasan energi sosial mereka
Punya sahabat yang pendiam terkadang membuat kita bingung harus bersikap bagaimana. Mereka jarang ikut nimbrung dalam obrolan ramai, lebih sering mendengarkan, dan kadang terlihat sulit ditebak. Padahal, sifat pendiam bukan berarti mereka tidak suka bersosialisasi.
Banyak dari mereka sebenarnya tipe introvert yang butuh waktu lebih lama untuk merasa nyaman sebelum membuka diri. Untuk memahami situasi ini, yuk simak beberapa tips merangkul sahabat yang pendiam sebagai berikut.
1. Ambil inisiatif untuk membuka obrolan

Tipe sahabat seperti ini biasanya merasa malu atau bingung harus berkata apa. Jadi, tips merangkul sahabat yang pendiam adalah memulai obrolan, sehingga mereka perlahan merasa nyaman untuk ikut berbicara.
Tapi, jangan terlalu memaksa. Kalau mereka terlihat enggan atau hanya menjawab seperlunya, beri mereka ruang. Terlalu mendominasi justru bisa membuat percakapan terasa kaku dan tidak menyenangkan.
2. Jangan komentari sifat pendiam mereka

Orang pendiam tidak suka kalau sifatnya menjadi sorotan orang lain, apalagi dengan nada bercanda atau menyalahkan. Alih-alih membuat nyaman, hal itu justru membuat mereka merasa tidak dipahami.
Sebagai sahabat yang baik, kamu sepatutnya menghargai mereka tanpa perlu menyinggung soal sifat pendiamnya. Dengan begitu, mereka akan merasa lebih diterima.
3. Menjadi pendengar yang baik

Mendengarkan aktif adalah kunci dalam menjalin komunikasi dengan orang pendiam. Jangan hanya menunggu giliran untuk bicara, tapi benar-benar perhatikan apa yang mereka sampaikan. Gunakan bahasa tubuh seperti anggukan, kontak mata, dan sesekali ulangi inti dari ucapan mereka untuk menunjukkan bahwa kamu memahami. Dengan cara ini, mereka akan merasa dihargai dan lebih bisa membuka diri.
4. Mencoba percakapan yang bermakna

Tidak semua orang nyaman dengan obrolan ringan. Sahabat pendiam biasanya lebih suka percakapan yang bermakna. Daripada sekadar basa-basi, obrolan semacam ini akan membuat mereka merasa lebih dihargai dan terhubung. Melansir dari laman American Psychological Association, percakapan mendalam bisa meningkatkan kedekatan, bahkan dengan orang baru.
5. Beri waktu jeda dalam percakapan

Orang pendiam biasanya butuh waktu ekstra untuk merangkai jawaban. Jadi, setelah bertanya, beri jeda beberapa detik agar mereka sempat berpikir sebelum menjawab. Kamu juga bisa kasih tahu topik obrolan lebih dulu supaya mereka merasa lebih siap dan tidak tertekan saat diajak diskusi.
6. Hargai batasan mereka

Perlu diingat, orang pendiam punya batas energi sosial yang berbeda. Mereka mungkin menikmati momen bersama, tapi setelah itu butuh waktu sendiri untuk memulihkan energi. Sebagai teman, jangan memaksakan mereka untuk terus ikut di setiap acara. Beri ruang bagi mereka untuk istirahat, dan jangan tersinggung jika mereka menolak undangan karena butuh waktu menyendiri. Sikap ini akan menunjukkan bahwa kamu benar-benar peduli dengan kenyamanan mereka.
7. Pilih tempat ternyaman untuk mereka

Tidak semua sahabat pendiam merasa enak bicara langsung, apalagi di keramaian. Banyak dari mereka lebih bebas mengekspresikan diri lewat chat, voice note, atau obrolan santai berdua saja. Karena itu, pilihlah tempat yang sesuai untuk mereka. Misalnya, kalau mereka lebih nyaman curhat lewat pesan dulu baru lanjut ketemu, ikuti ritme itu. Dengan begitu, mereka merasa dihargai sekaligus lebih berani untuk terbuka.
Itulah beberapa tips merangkul sahabat yang pendiam. Dengan memahami mereka, persahabatan bisa jadi lebih hangat dan bermakna.

![속이는 사람 3명 속는 사람 1명도파민 터지는 사각관계 대 맛집🤭SBS 수목드라마 키스는 괜히 해서!☞ [수,목] 밤 9시Copyright Ⓒ SBS. All rights.jpg](https://image.popbela.com/post/20251204/upload_91ed776d1413b02e7bd9da0b2b2dfa6f_17be354d-baa2-44ca-931a-6326b982533c.jpg)

















