Kenapa Laki-Laki yang Melukaimu Justru Paling Sulit Dilupakan?

Kisah cintamu menjadi seperti itu karena memang sudah seharusnya demikian. Kita mencintai seseorang nggak hanya karena apa yang kita rasakan saat itu saja, namun juga karena apa yang dia berikan untuk kita sehingga kita merasa aman dan diterima. Tentu saja, perasaan cinta lebih mendominasi daripada emosimu namun kumpulan emosi inilah yang membuat kita berpikir bahwa apa yang kita rasakan sudah tentu dirasakan pasangan kita, padahal mungkin kenyataannya justru lain. Sehingga kehadiran orang baru di hidupmu nampaknya akan sia-sia jika kamu masih belum bisa melupakan.

Hubungan kalian menjadi nggak beraturan, sehingga satu-satunya hal yang akan kamu ingat dari orang ini adalah tentang bagaimana dia dengan hebatnya menggoreskan luka dan membuatmu kepayahan untuk bernapas dan kamu mulai bertanya-tanya, apakah ini cinta yang sebenarnya karena semakin lama perasaanmu semakin nggak karuan.

Kamu hanya takut nggak bisa terbiasa tanpanya dan meskipun kamu nggak ingin mengakui sekalipun, hubungan kalian nggak bisa dibawa kemana-mana lagi. Kalian berdua nggak akan bisa ke situasi yang lebih baik lagi dari ini. Bagaimana bisa kita berjalan menjauh begitu saja ketika faktanya bahwa orang inilah yang berhasil memberikan banyak warna? Kamu nggak ingin kehilangannya meskipun dia nggak baik bagimu karena ketidakmampuanmu untuk mengakui bahwa kamu begitu ketergantungan akan kehadirannya.

Memang nggak pernah mudah untuk merelakan seseorang yang begitu berpengaruh dalam hidup kita, namun itu harus tetap dilakukan dan suatu saat kamu akan merasa lebih baik karena kamu bisa bertahan dengan segala emosi negatif yang pernah menjumpaimu ketika bersamanya karena semakin kamu bertahan dalam hubungan yang nggak sehat, maka kamu akan berkembang sia-sia dan hanya di satu tempat saja.

Bukan berarti kamu tidak bisa merelakan, kamu hanya nggak ingin merelakan. Kamu menolak untuk merelakan dan melupakannya dan kenyataan bahwa kamu sulit melupakannya nggak serta merta membuatmu harus buru-buru mencari cinta yang baru.