pexels.com/karolina-grabowska
1. “Having you in my life gives me the wings to fly higher than an eagle. My dear brother, I will certainly love you until the end of forever.”
(Memilikimu dalam hidupku memberiku sayap untuk terbang lebih tinggi dari elang. Adikku, aku pasti akan mencintaimu sampai akhir hayatku.)
2. “Dear bro, the only thing in this world that is too great to be estimated is my love for you.”
(Dik, satu-satunya hal di dunia ini yang terlalu besar untuk diperkirakan adalah cintaku padamu.)
3. “Brothers are more than best friends could ever be. Thanks for being a loving and caring bro.”
(Saudara lebih dari sekadar sahabat. Terima kasih telah menjadi adik yang penuh kasih dan perhatian)
4. “Dearest bro. I know no matter what life throws at me, you will always have my back.”
(Adikku tersayang. Aku tahu apa pun yang terjadi dalam hidupku, kamu akan selalu mendukungku.)
5. “You have given me the most precious life lessons, and I owe all that I gained to you. Thank you for understanding me when no one else did. I am fortunate to have a brother with a large heart and lots of love!”
(Kamu telah memberiku pelajaran hidup yang paling berharga, dan aku berhutang padamu. Terima kasih telah memahamiku ketika tidak ada orang lain yang mengerti. Aku beruntung memiliki seorang adik dengan hati yang besar dan penuh kasih sayang!)
6. “We don’t always see eye-to-eye, but we are always heart-to-heart. Lots of love to my dearest bro.”
(Kita tidak selalu melihat dari mata ke mata, tetapi kita selalu dari hati ke hati. Sayang kamu banyak-banyak, adikku!)
7. “A brother is the person who picks you up when all your friends have left you. Thanks for picking me up, bro.”
(Seorang adik adalah orang yang datang padamu ketika semua temanmu telah meninggalkanmu. Terima kasih sudah datang kepadaku.)
8. “Hey bro, what’s unique about you is that I can be smart and stupid around you. Our closeness means that I can always be myself with you."
(Hei bro, yang unik dari kamu adalah aku bisa menjadi pintar sekaligus bodoh di dekatmu. Kedekatan kita membuatku selalu bisa menjadi diriku sendiri.)
9. “Our spirits are so closely knit that when we are together, I can be my absolute silliest, with no sense of shame. Much love to you, bro.”
(Semangat kita sangat erat sehingga saat kita bersama, aku bisa menjadi yang paling konyol, tanpa rasa malu. Banyak cinta untukmu, bro.)
10. “Hey brother, even when we argue, we’re stuck like glue. You are a part of my life and my soul.”
(Hei saudaraku, bahkan ketika kita berdebat, kita tetap melekat seperti lem. Kamu adalah bagian dari hidup dan jiwaku.)