Saat ini edukasi tentang kesehatan mental masih sangat minim di Indonesia. Begitu pula dengan jenis-jenis kesehatan mental yang dialami seseorang. Setiap orang memiliki perbedaan dan walaupun perbedaannya nggak signifikan tapi penanganannya berbeda. Masih banyak orang yang belum bisa membedakan mana seseorang yang memang memiliki karakter tertentu atau malah sebenarnya dia mengalami mental illness.
Seseorang yang introvert dan seseorang yang mengalami kecemasan sosial adalah orang yang berbeda, walaupun terdengar gejala-gejalanya mirip. Nah ini tanda kalau seseorang mengalami kecemasan sosial, bukan seseorang yang introvert.
Seseorang yang mengalami kecemasan sosial adalah orang yang sangat takut untuk dinilai oleh orang lain. Hal ini berhubungan dengan kondisi sosial masyarakat. Seseorang yang introvert adalah orang yang lebih bisa menyelesaikan masalahnya dengan kesendirian. Mungkin hal ini terlihat tertutup dan nggak melibatkan orang lain. Tapi ini bukan kecemasan sosial. Seorang yang introvert ada juga yang nggak takut untuk dinilai oleh orang lain bagaimanapun penilaiannya.
Seseorang yang lebih suka menenangkan dirinya sendiri dengan kesendirian nggak berarti untuk takut untuk berkenalan dengan orang lain. Lebih menyukai kesendirian nggak berarti takut bersosialisasi dengan orang lain. Nggak nyaman dan merasa takut adalah kondisi yang berbeda. Kalau kondisinya sudah takut hal ini sudah masuk dalam kondisi social anxiety yang perlu ditangani.
Ketika seseorang mengalami social anxiety, seseorang bisa sampai menolak suatu kesempatan yang datang padanya. Ketakutan dan kecemasan yang dialaminya sangat akan mengganggu kehidupan yang dijalani seseorang. Ketakutannya dengan lingkungan luar akan sangat membuat seseorang menjadi nggak tenang. Dia akan selalu melewatkan kesempatan yang mungkin sebenarnya berharga karena social anxiety yang dimilikinya.
Banyak dari orang yang sering membatalkan janji pertemuannya dengan orang lain memang karena nggak ingin pergi. Untuk orang yang mengalami social anxiety, dia sering membatalkan janji karena dia merasa cemas ketika harus berhadapan lingkungan luar. Bertemu dengan orang lain dengan suasana publik membuat dirinya merasa nggak nyaman dan cemas sehingga dia lebih memilih untuk nggak bertemu dengan orang lain.
Untuk orang yang memang memiliki karakter introvert, pergi ke dunia luar dan bertemu orang masih bisa dinikmati. Walaupun mungkin mereka lebih menyukai pergi sendiri atau nggak berinteraksi dengan orang lain saat ingin menenangkan diri. Berberda dengan orang yang mengalami social anxiety, saat mereka memilih untuk pergi keluar dari zona nyamannya, dia pun bahkan nggak bisa menikmatinya. Kembali lagi kecemasan yang dialaminya adalah kondisi publik.
