Putus cinta adalah fase yang berat, bahkan tidak jarang membuat kita merasa begitu terpuruk. Kandasnya sebuah hubungan bisa disebabkan oleh banyak hal, bisa dari ketidakcocokan setelah lama pacaran, munculnya orang ketiga, atau tidak mendapat restu orangtua.
Saat mulai menjalin hubungan, tak ada satu orang pun yang menyiapkan dirinya untuk merasakan putus cinta. Jadi, ketika hubungan tersebut berakhir, rasa sedih, kecewa, hingga kesepian berkumpul menjadi satu.
Semua orang mungkin akan bilang bahwa kamu akan baik-baik saja setelah putus cinta dan waktu akan menyembuhkan segalanya.
Untuk membuka lembaran baru, berikut ini adalah beberapa cara melewati masa putus cinta.
1. Beri dirimu ruang dan waktu yang lebih
Melewati kesedihan jelas membutuhkan waktu. Tak perlu terburu-buru memulai lembaran baru, sebaiknya pulihkan dulu semua luka yang kamu miliki saat ini.
Memberi diri ruang dan waktu lebih juga akan membantumu melakukan introspeksi diri. Kamu akan lebih mengenal diri, tentang apa yang kamu inginkan dari hubungan dan bagaimana kamu akan bersikap saat menjalin hubungan baru nantinya.
Berlarut-larut dalam kesedihan memang tidak baik, namun membiarkan dirimu bersedih dan menyelami emosi akan lebih mudah bagimu untuk melewati masa putus cinta.
2. Sibukkan diri dengan berbagai kegiatan positif
Cara melewati masa putus cinta lainnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan menyibukkan diri dengan berbagai kegiatan positif. Kamu mungkin beranggapan bahwa cara ini cukup klise, tapi bisa menjadi efektif bagi sebagian orang.
Selain aktivitas sehari-hari seperti kuliah atau bekerja, kamu dapat mencoba berbagai kegiatan baru yang menyenangkan. Misalnya, menyalurkan hobi seperti melukis, fotografi, belajar bahasa asing, atau mengikuti komunitas.
Melalui kegiatan ini, kamu tak hanya bisa mendapat pengalaman baru yang menyenangkan, tapi juga bisa banyak membuka peluang baru untuk kehidupanmu.
3. Banyak berbincang dengan keluarga dan sahabat
Meratapi kesedihan dalam kesendirian secara berlarut-larut juga tidak sehat. Cobalah untuk alihkan perhatianmu sejenak dengan berbincang dengan orang terdekat, bisa dengan keluarga atau sahabat yang tulus menyayangimu.
Banyak menghabiskan waktu dengan orang tersayang, juga bisa membantumu melewati masa putus cinta. Kamu bisa curhat dengan mereka mengenai apa yang kamu rasakan, tanpa harus merasa dihakimi. Kamu pun bisa meminta solusi dan nasihat dari mereka, yang tentunya akan dengan senang hati mereka berikan.
Berada di dekat keluarga dan sahabat akan membuatmu sadar, bahwa kamu masih punya banyak orang yang mencintaimu.
4. Perasaanmu valid maka jangan tutupi
Setelah putus cinta, banyak orang yang menutupi kesedihan mereka dan berpura-pura kuat. Entah karena merasa gengsi atau tidak ingin mantan tahu bahwa mereka merasa sedih.
Padahal, menutupi perasaan bukanlah hal yang bijak. Perasaan sedihmu valid, nyata, dan tidak masalah untuk merasakan emosi negatif tersebut saat ini.
Sadarilah perasaan yang kamu miliki sekarang, sehingga kamu bisa lebih cepat move on.
5. Terima kenyataan yang ada
Selain mengakui perasaan sedihmu, jangan lupa pula untuk belajar menerima kenyataan yang ada.
Terkadang, kita enggan menerima fakta bahwa dia yang selama ini mengisi hati justru menjelma menjadi orang asing.
Putus cinta memang berat, tapi dengan menerima kenyataan, kamu dapat menjadi seseorang yang lebih kuat.
Berdamailah dengan masa lalu sebelum membuka lembaran baru. Berakhirnya hubungan kalian menandakan bahwa dia bukanlah yang terbaik.
6. Berhenti mencari tahu soal mantan
Salah satu kebiasaan buruk pasca putus sudah pasti adalah stalking mantan.
Harus diakui, perpisahan itu sangat menyakitkan apalagi mengingat sudah banyak kenangan yang kalian miliki bersama.
Kamu mungkin mengira dengan mencari tahu kabar seputar mantan pacar, akan dapat mengobati kerinduan. Mungkin juga kamu hanya sekadar ingin memuaskan rasa ingin tahumu mengenai apakah dia sama sedihnya denganmu.
Tapi, ini justru akan menyiksamu. Cara terbaik untuk melewati putus cinta adalah dengan memutus kontak antara kamu dengan mantan kekasih.
Ini berguna agar proses healing setelah putus menjadi lebih cepat. Ingat, kamu harus berdamai dengan masa lalu supaya bisa menjalani hari baru yang lebih baik.
7. Lihat sisi positifnya
Kesedihan adalah proses yang wajar sekali kamu alami ketika putus cinta. Biasanya, rasa sedih perlahan akan sembuh seiring berjalannya waktu.
Ketika perasaan sedih itu hilang, kamu akan dengan lebih mudah menemukan hal positif atas apa yang terjadi.
Putusnya kamu dan mantan, bisa memberikan dampak baik dalam hidupmu. Misalnya, mantanmu berselingkuh atau suka berbuat kasar, tentu lebih baik berpisah, bukan?
Hal positif lain yang bisa kamu dapatkan adalah, menjadi single memungkinkan kamu untuk melakukan banyak hal dengan lebih bebas.
Bermain dengan teman-teman, eksplorasi hal baru, bertemu dengan orang-orang potensial, hingga mengejar kariermu bisa menjadi hal menyenangkan yang bisa kamu lakukan setelah putus.
8. Konsumsi makanan dan minuman yang sehat
Kamu harus tahu, bahwa apa yang kamu makan juga bisa memengaruhi kesehatan mentalmu. Makanan yang sehat dan bernutrisi dapat memperbaiki suasana hati.
Jangan karena merasa sedih, kamu menjadi mogok makan atau justru malah makan tidak teratur. Pada akhirnya, bukan hanya mentalmu yang terserang tapi juga fisikmu.
Jadi tetap perhatikan apa yang konsumsi, karena ini juga dapat memengaruhi mood kamu.
9. Traveling bisa memberimu pengalaman baru
Cara melewati masa putus cinta yang terakhir adalah pergi travelling.
Bepergian ke tempat baru tidak hanya membantumu menyembuhkan luka setelah putus, namun juga memberimu pengalaman baru yang berharga.
Kamu dapat mempelajari banyak hal soal budaya, tempat baru, bahkan memperkuat koneksi dengan diri sendiri melalui sebuah perjalanan.
Jangan ragu untuk tandai kalender dan siapkan keperluan sebelum melakukan petualangan menyenangkan. Kalau takut solo travelling, kamu bisa mengajak teman dekat!
Itulah 9 cara melewati masa putus cinta yang bisa kamu lakukan. Ya, putus cinta memang berat, namun yakinlah kalau kamu bisa melewatinya!
