Saat kamu merasa di friendzone-in sama teman lawan jenis pasti rasanya nggak nyaman banget. Apalagi kalau kamu salah satu teman dekatnya, kemungkinan kamu sering mendengarkan curhatan dia tentang perempuan lain.
Terkadang, laki-laki butuh waktu yang cukup lama untuk menyadari kalau dia juga punya perasaan dengan temannya sendiri. Nah, untuk mengatasi hal tersebut, kamu bisa coba beberapa cara dibawah ini. Simak, ya!
Jangan menjadi orang yang dituju untuk mendengarkan curhatannya tentang perempuan lain. Usahakan untuk tidak membahas tentang perempuan lain dengannya, terutama perempuan lain yang lagi dia incar.
Karena kalau kamu terus-terusan menjadi tempat curhatnya, dia nggak akan memandang kamu seperti perempuan lainnya yang ia sukai. Lebih baik kamu menghindar saat dia mau cerita mengenai hal tersebut ya, Bela!
Mungkin perempuan dikenal lebih emosional, sedangkan laki-laki lebih memandang lawan jenisnya melalui fisik. Salah satu cara untuk buat dia jadi tertarik sama kamu, kamu bisa menarik perhatiannya dengan tampil berbeda dari biasanya. Nggak perlu berlebihan, kamu bisa mulai dari belajar make up atau memperhatikan gaya pakaian agar lebih menarik.
Kalau kamu dapat menarik perhatiannya dengan tampil berbeda dari biasanya, kemungkinan dia bisa menyadari adanya perubahan dari kamu dan mempertimbangkan apakah kamu masuk ke salah satu tipenya. Hal ini dilakukan karena laki-laki berbeda dengan perempuan.
Dengan lebih sering menghabiskan waktu berdua, kamu bisa lebih mengenal lebih jauh satu sama lain. Selain itu, kalau kamu berada didalam satu circle yang sama, kemungkinan lebih sulit untuk mendapatkan perhatian khusus dari dia.
Maka dari itu kamu bisa menghabiskan waktu berdua dengannya, seperti hangout atau menonton film dan konser. Buat dia merasa nyaman saat menghabiskan waktu berdua sama kamu.
Nggak ada salahnya, kok, menjadi lebih percaya diri. Supaya kamu bisa keluar dari masa friendzone, sebaiknya kamu mulai memberikan ‘kode’ kalau kamu punya perasaan lebih ke dia.
Kamu bisa menunjukan kalau kamu nggak cuma sekadar dianggap sebagai temannya saja. Bisa jadi dia mempertimbangkan ‘kode’ yang kamu sampaikan.
Terkadang, saat kamu menyukai salah satu teman kamu memang butuh effort yang lebih untuk mendapatkan perhatiannya. Hal ini dikarenakan kalian terbiasa dengan hubungan yang sebatas pertemanan.
Maka dari itu, kamu butuh memancing dia dengan cara yang satu ini. Siapa tau dia merasa nyaman saat kamu memperlakukan dia sebagai pacarnya.
Tidak perlu berlebihan, kamu hanya perlu melakukan hal kecil seperti menyentuh lengannya waktu bercanda sama dia atau menyentuh pundaknya saat kamu berpapasan. Catat ya, physical contact is something that bonds people.
Saat semua cara di atas sudah kamu lakukan tapi belum ada hasilnya, mungkin kamu harus mengatakan perasaan kamu yang sebenarnya. Mungkin dia benar-benar tidak menyadari perubahan sikap kamu yang selama ini telah kamu tunjukan.
Saat kamu benar-benar suka sama teman kamu, memang agak sulit untuk menghindar dari masa friendzone! Itulah kenapa kamu perlu mengetahui cara untuk keluar dari zona pertemanan dengan dia dan memulai hubungan percintaan kamu.
Kalau kamu punya cara lainnya untuk keluar dari masa friendzone bisa tambahkan di komentar ya, Bela!