Bersikap Bodo Amat Itu Perlu! Ini 5 Alasannya

Memikirkan kata orang lain itu nggak ada untungnya

Bersikap Bodo Amat Itu Perlu! Ini 5 Alasannya

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Sering kali kita overthinking tentang bagaimana orang lain berpikir tentang diri kita. Entah tentang bagaimana kita bersikap, cara kita berbicara, hingga bagaimana pendapat orang lain tentang penampilan kita. Padahal nyatanya, bersikap bodo amat itu perlu lho, Bela.

Semakin kita memikirkan pendapat atau apa yang orang lain pikirkan, sebenarnya hanya akan membuat kita semakin khawatir dan ujung-ujungnya mampu menurunkan kepercayaan diri kita.

Mengutip laman Tiny Buddha, disebutkan bahwa bersikap bodo amat itu perlu, sebab mengkhawatirkan apa yang orang lain pikirkan tentangmu sebenarnya nggak ada gunanya dan hanya akan menguras energimu. Terlalu memikirkan orang lain juga nggak akan menyelesaikan masalahmu di dunia nyata, dan malah berpotensi menyebabkan kecemasan dan kewalahan.

Merasa khawatir berlebihan terhadap apa yang orang lain pikirkan tentangmu pada hakikatnya menunjukkan bahwa kamu merasa perlu validasi orang lain agar merasa dirimu 'utuh'. Nyatanya, tanpa persetujuan orang lain pun, dirimu sudah utuh dan cukup, kok.

Nah, agar kamu semakin yakin jika bersikap bodo amat itu perlu, simak 5 alasannya berikut ini. Scroll terus artikelnya sampai habis!

1. Kamu dapat melakukan apa pun yang kamu inginkan

Bersikap Bodo Amat Itu Perlu! Ini 5 Alasannya

Belajar bersikap bodo amat berarti membuka kesempatan untuk melakukan apa pun yang kamu inginkan. Bayangkan betapa menyenangkannya saat kamu nggak peduli dengan apa yang orang lain pikirkan tentangmu. Pasti sudah sangat banyak hal yang kamu lakukan dan pencapaian yang kamu raih. 

Untuk mulai bersikap bodo amat, mulailah dengan memahami bahwa terlepas kamu memikirkan kata orang lain, mereka telah memiliki pendapat tentang dirimu. Lalu, cobalah untuk melepaskan cengkeraman kontrolmu terhadap apa yang orang lain pikirkan, karena faktanya, kita nggak akan pernah bisa mengontrol hal itu.

Selanjutnya, kembangkan rasa percaya dirimu. Nyatanya, memikirkan berlebihan terhadap penilaian orang lain berasal dari rasa insecure yang kamu miliki. Mengembangkan kepercayaan diri bisa dimulai dengan memberikan beberapa pertanyaan kepada dirimu sendiri, seperti:

  • Kapan aku merasa sangat insecure?
  • Pikiran atau kepercayaan apa yang membuatku insecure?
  • Pengalaman negatif apa dari masa lalu yang mungkin berkontribusi terhadap rasa insecure-ku saat ini?
  • Apa jadinya hidupku jika aku bebas dari rasa insecure?
  • Apa saja langkah spesifik yang dapat aku ambil untuk membangun kepercayaan diriku?

Kamu bisa menuliskan seluruh jawabannya di buku jurnalmu dan jadikan sebagai bahan untuk refleksi diri.

2. Kamu akan semakin mudah mencapai impianmu

Setiap orang pasti memiliki impian dalam hidupnya, pastinya termasuk juga denganmu. Kalau kamu terlalu peduli dengan orang-orang di sekitarmu yang kerap meremehkanmu, besar kemungkinan kamu akan kesulitan untuk menggapai impianmu, Bela.

Ironisnya, sering kali penghambat terbesar saat mewujudkan impian adalah suara-suara negatif orang-orang di sekeliling yang pada akhirnya merendahkan kepercayaan diri kita.

Apabila kamu bodo amat dengan perkataan mereka dan fokus dengan dirimu sendiri, kamu akan semakin mudah mencapai impianmu.

Ingatlah kutipan Lao Tzu berikut ini,

“Peduli dengan apa yang dipikirkan orang lain dan kamu akan selalu menjadi tawanan mereka.”

Jadi, berhentilah untuk memikirkan apa kata orang lain, bebaskan dirimu untuk melakukan apapun yang kamu inginkan, dan raihlah impianmu.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here