Lika-liku hubungan percintaan terkadang memang ada. Kamu mungkin bisa saja bertemu dengan sosok cowok yang benar-benar penyayang. Namun, ada kalanya kamu bertemu dengan cowok yang red flag.
Sebenarnya apa itu cowok red flag dan bagaimana ciri-cirinya? Kamu perlu mengetahuinya saat memulai sebuah hubungan. Jika cowok yang dekat denganmu menunjukkan tanda-tanda ini, maka segeralah bertindak.
Simak apa sebenarnya definisi cowok red flag dan tandanya dalam ulasan di bawah ini.
Banyak orang yang mempertanyakan sebenarnya apa itu cowok red flag. Melansir Verywellmind, istilah red flag dalam hubungan digunakan sebagai isyarat bahaya. Orang dengan red flag tidak bisa memiliki hubungan yang sehat dan jika memaksa untuk bersama akan berbahaya secara emosional.
Sikap cowok red flag tidak selalu bisa dikenali pada awalnya. Hal itulah yang membuatnya justru menjadi makin berbahaya.
Namun, masalah justru akan tambah besar seiring berjalannya waktu. Adapun istilah cowok red flag banyak digunakan dalam percakapan mengenai toxic relationship.
Lawan dari cowok red flag adalah green flag. Seperti halnya warna hijau yang sering digunakan sebagai tanda keamanan, istilah ini pun juga demikian. Green flag menjadi tanda bahwa suatu hubungan aman, sehat, dan positif.
Cowok green flag dalam hubungan bisa membuat pasangannya menjadi diri sendiri, menghormati batasan masing-masing, dan memiliki timbal balik yang bagus, baik secara fisik maupun emosional.
Selain mengetahui apa itu cowok red flag, jangan lupa kenali tanda-tandanya. Tanda cowok red flag yang pertama adalah menunjukkan perilaku yang terlalu mengontrol.
Perilaku yang dimaksud sampai pada mengendalikan keputusan, keyakinan, dan tindakan orang lain sesuai dengan kehendak pribadi. Mereka lebih mementingkan apa yang mereka inginkan daripada apa yang terbaik untuk semuanya.
Pelecehan fisik mungkin bisa dengan jelas diketahui. Namun, tidak semua orang menyadari pelecehan emosional dan mental. Padahal, pelecehan emosional dan mental itu bisa berdampak buruk dalam jangka panjang.
Sikap melecehkan bisa ditunjukkan dengan menggunakan orang lain sebagai luapan atas masalahnya. Padahal, tidak ada seorang pun yang bisa menggunakan orang lain sebagai kambing hitam untuk masalahnya. Ingatlah bahwa pelecehan bukanlah respons terhadap suatu masalah.
Tanda cowok red flag lainnya adalah memiliki kepribadian narsistik. Narsistik juga merupakan salah satu gangguan kepribadian.
Sikap ini ditunjukkan dengan obsesi kepada dirinya sendiri. Mereka dengan sikap narsistik percaya kalau dunia berputar di sekitarnya sendiri.
Nah, terlibat secara emosional dengan orang yang narsis bisa menimbulkan dampak yang traumatis. Sebab, kebutuhannya akan selalu dianggap lebih penting daripada kebutuhanmu.
Kalau kamu melihat cowok yang dekat denganmu memiliki masalah mengelola amarah, maka itu adalah red flag dalam suatu hubungan. Padahal peran pasangan adalah untuk mengatasi masalah bersama-sama.
Namun jika emosi digunakan untuk intimidasi, maka itu sudah menjadi tanda red flag dalam hubungan.
Banyak orang yang merasa kalau menghindari konflik berarti adalah tindakan yang tepat. Padahal, tindakan yang pasif agresif tersebut justru membuat masalah tidak akan bisa terselesaikan. Jika berlarut-larut hal semacam itu akan menimbulkan kebencian dan membuang-buang energi.
Itu dia jawaban dari pertanyaan apa itu cowok red flag. Jika kamu menemukan tanda-tanda tersebut pada cowok yang sedang dekat denganmu, maka perlu untuk waspada.