Lebaran sudah di depan mata. Inilah momen di mana kamu akan berkumpul dengan seluruh anggota keluarga besar. Selain kastengel dan opor ayam, ternyata ada hal lain lho yang mesti kamu siapkan, Bela. Yaitu mental dan jika memungkinkan jawaban untuk menjawab 7 pertanyaan di bawah ini.
Inilah pertanyaan paling sensitif untuk mahasiswa tingkat akhir. Padahal, penyebab cepat atau lamanya seseorang lulus kuliah bukan hanya diukur dari dikerjakan atau tidak tugas akhirnya. Melainkan ada faktor lain juga yang mempengaruhi, seperti sosok dosen pembimbing yang sulit ditemui misalnya.
Pasti dalam hati kamu akan langsung bergumam, “Tanya terus, tapi nggak bantuin!” Maka dari itu, sebelum mudik mentalmu benar-benar harus super siap Bela. Pertanyaan mengenai tugas akhir yang satu ini seringkali jadi pertanyaan lanjutan setelah pertanyaan pertama tadi. Bagaimana cara menjawabnya? Tersenyumlah dan segeralah tanam dirimu di depan laptop.
Inilah pertanyaan yang akan menyapamu jika kamu sudah lulus dari perguruan tinggi. Apakah mungkin kamu memberi jawaban masih menjadi pengangguran? Sebagai gantinya, kamu bisa bilang kalau sedang memperdalam bahasa Inggris atau keahlian lainnya, dan jangan lupa tanyakan, apakah saudaramu itu punya lowongan?
Pasti akan ada minimal satu orang saudara yang mengomentari bentuk tubuhmu, percayalah. Siapa yang tak depresi, sehabis diet mati-matian di bulan Ramadan, malah mendapat komentar macam ini. Pasang senyum yang lebar, bilang pada si penanya kalau ini pertanda jika kamu bahagia.
Kalau kamu sudah lulus kuliah dan sudah mendapatkan pekerjaan, bersiaplah mendapat pertanyaan ini. Untukmu yang masih sendiri, tak perlu tersiksa. Cukup tarik napas panjang dan katakan kalau kamu memang masih jomblo. Kalau perlu, tanyakan balik pada saudaramu, apakah mereka memiliki calon untukmu?
Kamu yang sudah memiliki kekasih pun tetap tak lepas dari pertanyaan. Kalau kamu sudah cukup umur, percayalah mereka akan menanyakan hal ini. Padahal, bisa jadi juga kan kamu sedang fokus pada hal lain dulu sebelum menikmati momen sakral yang hanya terjadi sekali seumur hidup ini?
Meski kamu sudah menikah, akan tetap ada yang memberi pertanyaan padamu. Ya, tentang atau momongan salah satunya. Pertanyaan ini sangat sensitif bagi pasangan suami istri. Jangan sampai kamu dibawa stres ya. Berpikir positif saja, mereka hanya ingin keluarga kecilmu segera lengkap kok. Jawab saja, "minta doanya." Bukankah semakin banyak yang mendoakan akan semakin baik?
Pertanyaan saat lebaran memang seperti cobaan hidup yang tak berujung. Untukmu yang sering mengajukan pertanyaan-pertanyaan di atas, tolong lebih sensitif lagi ya. Bayangkan jika kamu ada di posisi mereka.
