Ada pertemuan pasti ada perpisahan. Entah itu berakhir dengan cara baik maupun nggak baik, seperti hilang kontak dan berubah menjadi orang asing. Jika hubungan berakhir baik, kamu masih memiliki kesempatan untuk sekadar berkomunikasi menanyakan kabar jika merindukan mereka.
Sayangnya, jika perpisahan berakhir buruk, tentu akan kesulitan menghubunginya sekadar menanyakan kabar. Berikut kegiatan yang bisa kamu lakukan Bela, jika rindu seseorang.
Diam di rumah hanya akan membuatmu makin merindukan dia. Pikiranmu nggak bisa teralihkan dan malah fokus padanya. Apalagi jika kamu menghabiskan waktu di rumah hanya dengan duduk berdiam diri saja atau menonton televisi. Scene program televisi bisa saja malah memanggil kembali ingatan saat kamu bersamanya. Cobalah untuk berkegiatan di luar rumah, Bela. Pergi ke rumah temanmu agar kamu nggak sendirian.
Mengikuti les dan workshop tentu akan menambah keterampilanmu. Banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan dari mengikuti kegiatan tersebut. Selain keterampilanmu bertambah, kamu juga akan punya banyak kesempatan bertemu orang baru. Memang kadang bingung ingin ikut kegiatan les atau workshop apa. Langkah awalnya, kamu bisa mulai mencari jenis workshop sesuai hobimu atau minatmu.
Menulis diary mungkin sudah nggak kamu lakukan. Mengingat rata-rata orang dewasa itu insecure, menulis perasaan dan pikiran di buku diary pasti memiliki ketakutan akan dibaca orang lain. Nah Bela, kamu sebetulnya bisa mengeluarkan perasaan dan pikiranmu dengan menuliskannya di email. Email-nya tentu ditujukan ke email sendiri atau kamu juga bisa membuat email baru khusus untuk hal tersebut. Mungkin terdengar aneh ya, Bela. Tapi kegiatan tersebut benar-benar bisa membantumu meluapkan pikiran dan perasaanmu tanpa khawatir akan dibaca orang lain.
Memang sulit untuk membuka hati jika sebelumnya kita pernah kecewa dan terluka. Ada ketakutan yang terus membayangi setiap kita mencoba membuka hati. Sadarlah, Bela. Ketakutan tersebut belum tentu akan terjadi. Jangan langsung men-judge bahwa semua lelaki akan memperlakukanmu dan memberikan luka yang sama. Cobalah membuka hati. Langkah awalnya dengan membuka pertemanan. Jangan langsung berpikiran bahwa kalian akan langsung menjadi pasangan. Tapi mulialah pelan-pelan sebagai teman.
Bersyukur membuat hati kita tenteram. Jika kita bisa mensyukuri dari hal terkecil, apalagi jika diberi hal terbesar. Dengan bersyukur kita lebih banyak memiliki pikiran positif yang tentunya akan mengeluarkan aura positifmu. Ambil pelajaran dari masa lalumu dan jadikan pengalaman. Berterimakasihlah pada dia yang sudah membuatmu marah dan kecewa. Karenanya juga kamu bisa tumbuh menjadi lebih kuat, sabar dan dewasa tentunya.
