Lakukan 5 Hal ini Saat Mengalami Pelecehan Seksual di Tempat Kerja

Nggak perlu takut lagi, Bela.

Lakukan 5 Hal ini Saat Mengalami Pelecehan Seksual di Tempat Kerja

Follow Popbela untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Whatsapp Channel & Google News

Dilansir dari Women, Business & Law, World Bank, 2019 menginformasikan data bahwa 10 dari 11 negara Asean sudah memiliki peraturan khusus tentang pelecehan seksual, kecuali Indonesia. 

Banyak dari hasil survei yang pernah mengalami pelecehan seksual dianggap lelucon. Jika menanggapi secara serius maka akan diberikan stigma bahwa kita terlalu mengambil hati. Padahal, pelecehan seksual merupakan hal yang patut dilindungi dan sebetulnya harus ditanggapi secara serius. Hal tersebut dianggap serius karena berkaitan dengan harga diri. 

Beberapa orang dan lembaga kini mulai menanggapi pelecehan seksual terutama di tempat kerja dengan lebih serius. Seperti yang banyak disuarakan oleh Indorelawan.org lewat Never Okay project yang khusus membahas dan mengangkat cerita mengenai pelecehan seksual di tempat kerja. Tujuan dari diadakannya project tersebut adalah untuk menciptakan suasana kerja yang aman.

Berikut ini ada 5 hal yang bisa kamu lakukan ketika mengalami pelecehan seksual di tempat kerja.

1. Kumpulkan bukti

Lakukan 5 Hal ini Saat Mengalami Pelecehan Seksual di Tempat Kerja

Ketika memasuki suatu perusahaan, tentu kamu diberikan hak sebagai pegawai. Dalam buku panduan, coba pelajari hak-hak apa saja yang bisa didapatkan pekerja, atau kamu juga bisa bertanya pada tim HRD untuk mengetahui  kebijakan beberapa kasus termasuk pelecehan seksual.

Ketika kamu mendapatkan pelecehan seksual oleh rekan kerja, hal pertama yang kamu lakukan adalah mengumpulkan bukti. Karena tanpa bukti, atau hanya sebatas omongan saja, tim HRD atau yang berwenang di perusahaan nggak akan bisa sepenuhnya percaya. 

Catat segera pelecehan secara spesifik mulai dari waktu dan tempat setiap insiden, apa yang dikatakan, kamu juga bisa merekamnya untuk memperkuat bukti  dan apa yang dilakukan 'pelaku', dan siapa yang menyaksikan tindakan tersebut. Juga, pertimbangkan untuk mendokumentasikan produktivitas kerjamu sendiri ketika insiden terjadi atau setelahnya.

2. Cerita pada orang terdekat dan terpercaya.

Percayai keluarga, teman, dan bahkan rekan kerjamu jika kamu merasa aman melakukannya. Mengalami pelecehan seksual bisa menyebabkan traumatis. Kamu tentu akan membutuhkan dukungan untuk memvalidasi pengalamanmu dan untuk mendukungmu.

Jika 'pelaku' mengajakmu pergi keluar, ajak juga rekan kerjamu untuk mengawasi dan membuat bukti yang nantinya bisa memberatkan 'pelaku'.

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here